Anda di halaman 1dari 22

SKABIES

Johny S Erlan SpKK

IDENTITAS PASIEN

Nama Umur Jns kelamin Alamat

: M. Izzul Islami : 15 tahun : Laki-laki : Jl W.R Supratman


No. 34 Jbr

Pekerjaan : Pelajar Status Marital : Belum Menikah No. MR : 204898

KELUHAN UTAMA

Gatal-gatal pada tangan dan seluruh tubuh


RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

Mulai 1 bulan yang lalu pasien merasa gatal dimulai dari daerah genital, timbul tonjolan-tonjolan berwarna kemerahan diameter sekitar 0,5 cm, tidak nyeri, tidak berisi air, gatal utamanya pada malam hari. Gatal dan tonjolan lalu menyebar ke daerah selangkangan, semakin digaruk semakin gatal. Pasien lalu dibawa ke mantri diberi obat minum (CTM, Tetra) dan obat salep tapi pasien lupa nama obatnya. Setelah diberi salep tonjolan merata tapi rasa gatal tetap ada. 1 minggu sebelum ke R.S tonjolan meluas ke daerah belakang lutut, pusat, bokong, ketiak dan sela jari tangan disertai rasa gatal utamanya pada malam hari.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU Pasien tidak pernah menderita sakit seperti ini sebelumnya, riwayat asma (-), pasien punya riwayat alergi terhadap telur.
RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA Kakak laki-laki pasien mengalami gejala serupa Pasien tinggal di pondok pesantren banyak teman pasien yang mengalami gejala serupa. RIWAYAT PENGOBATAN Pasien dibawa ke mantri, diberi obat minum CTM, Super Tetra, dan salep tapi pasien lupa nama obatnya. Pasien juga disuntik anti alergi.

PEMERIKSAAN FISIK

Status General : DBN Status Lokalis : Effloresensi yang didapatkan berupa papula eritematous multipel, ekskoriasi, krusta dan terdapat bekas garukan yang hiperpigmentasi. Nodul eritematous pada glans penis.

SKABIES
Sinonim Scabies; Itch Mite Gudik, kudis, penyakit A Go Go Definisi Penyakit kulit menular akibat infestasi & sensitisasi thdp tungau Sarcoptes scabiei serta produknya berada dalam terowongan lapisan tanduk pada tempat predileksi

Etiologi Sarcoptes (Acarus) scabiei var.hominis Phylum Arthropoda; Class Arachnida; Ordo Acarina; Famili Sarcoptidae
Parasitologi Sarcoptes scabiei = tungau atau kutu yang kecil, transulen Bentuk bulat lonjong, konveks bagian dorsal & pipih bagian ventral Ukuran:

= 0,20 0,25 mm = 0,33 0,45 mm

Sarcoptes Scabiei
4 pasang kaki
2 depan + alat isap 2 belakang + bulu keras

+ kopulasi jantan mati. Betina membuat terowongan, lalu bertelur 2 5 butir/ hari lalu mati Siklus hidup Telur larva nimfa sarkoptes dewasa (tiap siklus berlangsung selama 3 hari)

Life Cycle

Epidemiologi Kosmopolit t.u di daerah tropis & subtropis Insiden tinggi pd masy sos-ekonomi kurang dan hygiene buruk Endemis epidemis Cara Penularan Kontak langsung lama-erat; seksual (STD or STI) Kontak tak langsung alat-alat rumah tangga, Kasur, pakaian, dll

Simtomatologi Keluhan utama: gatal hebat t.u malam hari Predileksi:


Sela jari tangan & kaki, ekstensor ekstremitas Lipat ketiak, sekitar pusar dan ikat pinggang Daerah genital dan bokong Pada bayi seluruh tubuh !!

Efloresensi: gambaran polimorf, kecuali infeksi sekunder


Papulo-vesikulae Erosi & ekskoriasi + krustae Khas: kunikulus (terowongan) di lapisan korneum

DIAGNOSIS

Ideal Temukan terowongan pada kulit Buktikan adanya sarcoptes dewasa, larva dan telur Praktis: atas dasar keluhan + data klinis Pruritus Nokturna Anamnesis keluarga / kelompok Efloresensi polimorf pada tempat predileksi

Pengobatan

1)
2) 3) 4)

Secara Holistik Memperhitungkan efektifitas & toksisitas Syarat : Efektif terhadap semua stadium tungau Tidak iritasi dan toksik Tidak berbau dan mengotori pakaian Mudah diperoleh dan murah

PENATALAKSANAAN
A. Pengobatan Umum
1. Me kebersihan perorangan dan lingkungan 2. Menghindari kontak dengan orang yang terkena 3. Anggota keluarga yg kontak, pasangan seks juga diobati 4. Cuci alat tidur, handuk, pakaian penderita dgn air panas > 50 0 c 5. Potong kuku pasien 6. Bila gatal Antihistamin

7. infeksi sekunder Antibiotik

PENATALAKSANAAN
B. Pengobatan Khusus Topikal 1. Sulfur Presipitatum 2 5 %

Salep / krim Tidak bunuh telur Bau belerang iritasi Minimal 3 hari Dioleskan ke tubuh setelah mandi, selama 3 4 hari Lebih aktif asam salisilat 2%

2. Benzil benzoas emulsi 20 - 25%


Efektif utk semua stadium Iritasi gatal > Jangan diberi kpd anak < 2 tahun, ibu menyusui, dan hipersensitivitas 3 malam

3. Gama Benzen heksaklorida


Krim / losio Efektif semua stadium Jangan diberi kpd anak < 6 thn dan wanita hamil Neurotoksik (SSP) Cukup sekali diulang seminggu kemudian

4. Krotamiton
Anti pruritus Anti skabies Iritasi mukosa, wajah, mata, OUE Kejang Bentuk krim paling efektif Toksisitas Digunakan setelah mandi, satu kali, dihapus setelah 8 12 jam Sensasi panas untuk bayi < 2 bln

5. Permetrin 5%

6. Malathion
Sediaan dalam basis air Dioleskan pada kulit selama 24 jam diulang bbrp hari kemudain

7. Sapo Viridis
Pemanasan olive oil dan potasium klorida
PENGOBATAN SISTEMIK

1. Ivermectin (Stromectol)
Berikatan selektif dgn glutamate-gated chloride ion channel kematian sel Dosis 150 200 mcg/kg Dapat diulangi dalam 2 minggu

PROGNOSIS
Dengan

terapi adekuat baik kecuali ada kelainan immunologik

Anda mungkin juga menyukai