Kelompok 6
Dian
Eka
Friska
Pamella
Rahma
Uda
Widya
Pendahuluan
Piedra merupakan infeksi jamur pada rambut yang disebabkan
olehPiedraia hortai danTrichosporon beigelii.Piedra
merupakan salah satu bentuk dari Mikosis Superfisialis
Nondermatofitosis
Piedraterjadi karena Infeksi yang disebabkan rambut kontak
dengan spora penyebab yaituPiedraia hortai(piedra hitam)
danTrichosporon beigelii(piedra putih). Infeksi juga dapat
terjadi apabila kontak langsung dengan orang yang sudah
terkena infeksi.
Epidemiologi
Piedra ditemukan didaerah tropis, daerah lembab dan panas,
Amerika Selatan, Amerika Tengah, pantai barat Amerika, Asia
timur, Afrika dan Asia tenggara. Kasus pada laki-laki lebih
sering daripada wanita, tetapi di Brazilia pada laki-laki dan
wanita tidak berbeda, berhubungan dengan kultur, sosial
budaya setempat.
Piedra hitam hanya ditemukan di daerah tropis tertentu,
merupakan penyakit endemis ditempat tertentu, terutama
yang banyak hujan. Piedra putih lebih jarang ditemukan,
terdapat didaerah beriklim sedang dan sesekali ditemukan
didaerah tropis
Piedreaia hortae
Taksonomi
Kingdom: Fungi
Phylum : Ascomycota
Class
: Euascomycetes
Order
: Dothideales
Family
: Piedraiaceae
Genus
:Piedraia
Spesies :Piedra hortai
Pengertian
Piedra hitam merupakan infeksi jamur pada rambut di
sepanjang corong rambut yang mengakibatkan benjolanbenjolan di luar permukaan rambut tersebut
Penyebab
Penyebab penyakit ini adalah jamurPiedra hortai.
Jamur Piedra hortaiumumnya menyerang rambut
kepala, kumis atau jambang, dan dagu.
Penyakit ini ditemukan di daerah tropik, termasuk
diIndonesia. Piedra hitam biasanya diderita oleh
hewan, khususnya monyet, dan juga manusia.
Morfologi
Jamur ini tergolong kelas Ascomycetes dan membentuk spora
seksual. Dalam sediaan KOH, rambut dengan benjolan hitam
terlihat lebih jernih, berbentuk bulat atau lonjong, yaitu askus
yang berisi 2-8 askospora.
Askospora berbentuk lonjong memanjang agak melengkung
dengan ujung yang meruncing, seperti pisang. Askus-askus
dan anyaman hifa yang padat membentuk benjolan hitam
yang keras di luar rambut.
Pada rambut dengan benjolan, tampak hifa endotrik (dalam
rambut) sampai ektotrik (diluar rambut) yang besarnya 1-2
um berwarna tengguli dan ditemukan spora yang besarnya 12 um.
Trichosporon beilgelii
Taksonomi
Filum
:
Subfilum:
Kelas
:
Ordor
:
Family :
Genus :
Spesies :
Basidiomycota
Agaricomycotina
Tremellomycetes
Tremellales Tremellales
Trichosporonaceae
Trichosporon
Trichosporon beigelii
Pengertian
Piedra putih ialah infeksi jamur pada rambut yang disebabkan
oleh Trichosporon beigelii.
Piedra putih ditemukan pada rambut ketiak dan pubis, jarang
mengenai rambut kepala.
Distribusi Geografik
Morfologi
Jamur penyebab piedra putih ini mempunyai hifa yang tidak
berwarna, termasuk MONILIACEAE. Secara mikroskopis jamur
ini menghasilkan arthrokonidia dan blastoconidia.
Benjolan pada piedra putih terlihat lebih memanjang pada
rambut dan tidak padat dibanding piedra hitam. Benjolan
mudah dilepas dari rambut. Tidak terlihat askus dalam massa
jamur.
Gejala klinis
Diagnosis
Penularan, Pengobatan
dan Treatment Piedra
Penularan
Penularan dapat terjadi apabila seseorang mengalami kontak
langsung dengan spora. Salah satu caranya adalah melalui
sisir yang digunakan oleh penderita. Spora dapat menempel
pada sisir tersbut sehingga orang yang menggunakan sisir
tersebut dapat tertular.
Penyakit ini tidak menimbulkan gejala khusus. Biasanya
rambut penderita mudah patah pada saat disisir. Selain itu
akan terdengar bunyi seperti kawat apabila rambut disisir.
Bunyi ini ditimbulkan karena adanya benjolan-benjolan pada
rambut.
Pengobatan
Pengobatan piedra adalah dengan memotong rambut yang
yang terkena infeksi atau mencuci kepala setiap hari dengan
larutan sublimat 1/2000 atau shampoo yang mengandung
antimikotik.
Treatmeant Piedra
Mencukur atau kliping rambut yang terinfeksi adalah
pengobatan terbaik untuk kedua jenis Piedra, tetapi hal ini
sering tidak dianggap dapat diterima, khususnya oleh
perempuan.Terapi anti jamur dapat dimulai bersamaan
dengan pencukuran. Piedra hitam dapat diobati dengan obat
anti jamur secara oral.
Lanjutan
Terapi yang efektif terhadap Piedra putih termasuk
imidazoles, olamine Ciclopirox, selenium sulfide 2%, 6%
endapan sulfur dalam petrolatum, larutan chlorhexidine dan
zinc pyrithione. Terapi dengan itraconazole oral (obat anti
jamur lain) lebih mudah digunakan untuk Piedra putih, yang
berdampak pada rambut kulit kepala, dan mungkin lebih baik
tidak menggunakan obat oles.
Lanjutan
Piedra hitam jarang terjadi lagi jika setelah dilakukan
pengobatan, sedangkan pada piedra putih masih rawan
terjadi lagi dan menyebar melalui spora yang dapat menular.
Namun penularan ini tidak dapat diketahui dari mana
asalnya, bisa berasal dari hewan maupun penularan dari
orang ke orang. pada piedra hitam diagnosi dan pengobatan
dapat berlangsung bertahun-tahun
TERIMAKASIH