SPO PENCEGAHAN DAN

PENGENDALIAN
PHLEBITIS
KOMITE PPI RS AR BUNDA
LUBUKLINGGAU

PENGERTIAN
Phlebitis adalah peradangan pada tunika intima

vena yang merupakan komplikasi pada

pemberian terapi intra vena (IV) dan ditandai
dengan gejala khas peradangan yaitu: bengkak,
kemerahan sepanjang vena, nyeri, peningkatan
suhu pada daerah insersi kanula dan penurunan
kecepatan tetesan infus.

TUJUAN
Mencegah bertambahnya angka kejadian
phlebitis
Mempercepat penyembuhan

PROSEDUR
1. Inform Consent.
2. Cuci tangan sebelum tindakan.
3. Memakai Handscoen (APD).
4. Pasang / letakan manset 5- 15 cm diatas tempat
penusukan.
5. Letakan karpet/ alas plastik di bawah lengan pasien.
6. Seleksi tempat penusukan / insersi.
7. Bersihkan kulit dengan kapas alkohol arah melingkar
dari dalam keluar.

PROSEDUR
8. Anjurkan klien untuk mengepal, lalu palpasi dan pastikan

tempat yang akan ditusuk.

9. Pegang jarum pada posisi 30 pada vena yang akan ditusuk,

setelah pasti masuk, lalu tusuk perlahan dengan pasti.

10. Rendahkan posisi jarum sejajar pada kulit dan tarik jarum

sedikit lalu teruskan plastik IV kateter kedalam vena.

11. Tekan dengan jari pada ujung IV kateter, tarik jarum secara

perlahan dan sambungkan dengan ujung selang infus.

PROSEDUR
12. Lepaskan manset dan buka klem infus sampai cairan mengalir

lancar.
13. Tutup lokasi penusukan dengan kasa steril dan fiksasi dengan

kuat mantap
14. Gunakan plaster transparan untuk mempermudah mengecek

adanya tanda- tanda phlebitis.

15. Penutup luka dapat dipertahankan 72 jam dengan syarat tetap

kering. Jika basah, lembap, kotor, dan lepas, harus segera

ganti

PROSEDUR
16. Daerah tempat tertanamnya kateter atau jarum harus diperiksa
setiap hari apakah ada rasa nyeri atau demam tanpa diketahui
penyebabnya.
17. Ganti botol cairan infuse atau kantong plastic setiap 24 jam
18. Set infuse untuk cairan (termasuk piggy packs) harus diganti jika
rusak atau secara rutin setiap 24 jam
19. Set infuse untuk darah ( administration blood set) dan produk
darah atau emulsi lemak harus segera diganti
20.Dokumentasii , catat hasil dalam melakukan tindakan keperawatan.

TERIMA KASIH

DAFTAR PUSTAKA
Perry dan potter.2001.Buku Saku Ketrampilan
Dasar, edisi Ketiga.Jakarta.EGC
Tim penulis poltekkes kemenkes.2010.Penuntun
Ketrampilan Kritis II.Jakarta.Salemba Medika