PERIKANAN
oleh:
Dr.Ir.Sasmito H. Wibowo,MSc
Direktorat Statistik Harga BPS
Disampaikan pada Kementerian Kelautan dan
Perikanan RI
Jakarta, 28 September 2011
I. Konsep NTPerikanan
1.
c.
e.
Formula
NTN
Dimana: NTN
It
NTN
x 100
Ib
It
Ib
NTN > 100, berarti nelayan mengalami peningkatan daya beli karena kenaikan harga
produksi lebih besar dari kenaikan harga input produksi dan konsumsi rumahtangganya.
NTN = 100, berarti petani mengalami impas (break even point). Perasentase
Kenaikan/penurunan harga produksinya sama dengan persentase kenaikan/penurunan
harga input produksi dan barang konsumsi rumahtangganya
NTN< 100, berarti nelayan mengalami defisit/penurunan daya belinya, karena kenaikan
harga produksi relatif lebih kecil dibandingkan dengan kenaikan harga input produksi dan
barang konsumsi rumahtangganya.
Formula Indeks
P( n ) i
In
P
i 1
P( n1) i Qoi
( n 1) i
k
P Q
oi
i 1
100
oi
atau
k
In
RH
i 1
W( n1) i
( n)i
W
i 1
oi
100
Keterangan:
In
: Indeks bulan berjalan (n)
P(n)i
P(n-1)i
P(n)i
P(n - 1)i
P(n-1)i Qoi
Poi Qoi
Nelayan
adalah orang yang mengusahakan/
mengelola usaha perikanan baik perikanan tangkap
maupun perikanan budidaya yang bertujuan sebagian
atau seluruh hasil produksinya untuk dijual, baik
sebagai pemilik maupun penggarap (sewa, kontrak,
bagi hasil, dan sejenisnya)
Orang yang bekerja di tambak,karamba orang lain, dan
sejenisnya dengan mengharapkan upah (buruh nelayan)
bukan termasuk nelayan, tetapi buruh nelayan.
b.
Lanjutan
c. Persentase Marketed Surplus perbandingan antara nilai
produksi yang dijual nelayan dengan nilai produksi yang
dihasilkan nelayan. Dalam penghitungan nilai produksi yang
dijual digunakan rumus:
NMSi = % MSi
dimana:
NMSi
% MSi
barang i
Pi
Qi
x Pi
x Qi
a.
b.
1.
2.
2.
3.
Upah
Upah
Upah
Upah
Upah
Upah
Upah
Upah
Upah
membersihkan kapal
sortir
angkut ke TPI
membajak lahan budidaya
penebaran
pemupukan
pemberian pakan
penjagaan
memanen
1. Memahami NTN
a.
b.
kebijakan apa, subsidi jaring, subsidi pakan, bibit, atau subsidi BBM,
dsb).
*) Disesuaikan pada jumlah Rumahtangga menurut Subsektor (asumsi untuk kegiatan utama)
Grafik. Indeks Harga Perikanan Yang Diterima Nelayan Tangkap(IT) dan Indeks
Harga Kebutuhan Ruta+Usaha Nelayan Tangkap(IB), di Jawa Timur,2008-2010
2007=100
Terima kasih
Semoga bermanfaat