Anda di halaman 1dari 14

KELOMPOK 7

Desain Dan Notasi Dialog


FAHRUL ANWAR SADA
BAGUS NOOR FAUZAN
M. HERIANUR

Pengertian Dialog
Dialog berasal dari bahasa Yunani, yaituerateyang berarti
dua danlegeinyang berarti berbicara. Dialog adalah
percakapan antara dua atau lebih pihak. Dialog juga
mengimplikasikan kerjasama atau sedikitnya keinginan
untuk menyelesaikan konflik. Padaperancangan user
interface, dialog memiliki arti yang lebih spesifik yaitu
struktur pecakapan antara user dan sistem computer.

Dalam user interface istilah dialog dianggap dengan sinonim


dengan tingkat sintaksis. Namun batasan antara leksikal dan
sintaksis juga tidak begitu jelas dan pada kenyataannya deskripsi
dialog sering kali meliputi sifat-sifat leksikal.
Berbeda dengan antara manusia pada umumnya, dialog denagn
computer
biasanya
terstruktur
dan
terbatas.
Beberapa
karakteristik yang dapat ditemui pada sebuah dialog dengan
computer diantaranyaadalah
1.Partisipan harus menyebutkan dialognya dalam urutan tertentu
2.Beberapa dialog antaranya telah ditetapkan sebelumnya.
3.Beberapa bagian tertentu dalam dialog dilakukan secara
bersamaan (consurrently)
4.Umumnya dialog berikutnya tergantung pada respon dari
partisipan.
5.Dialog dengan computer mungkin saja tidak mengakomodasi
semua kejadian yang mungkin.

Notasi Desain Dialog


Dalam mendesain sebuah dialog, diperlukan deskripsi yang
terpisah dari program secara keseluruhan. Ada beberapa
alasan yang mendasari hal tersebut, antara lain :
a.Agar lebih mudah di analisa
b.Pemisahan elemen-elemen interface darilogika program
(semantik)
c.Apabila notasi dialog ditulis sebelum program dibuat, maka
notasitersebut
dapat
membantu
desainer
untukmenganalisis struktur dialog yang diajukan, bahkan
desainer juga dapat menggunakan prototyping tool untuk
menguji dialog.
d. Notasi dialog dapat digunakan sebagai salah satu

Bahasa komputer dapat dibagi


atas 3 tingkatan
1. Leksikal
Merupakan tingkat yang paling rendah : bentuk icon pada layar,
tombol yang ditekan. Pada bahasa
manusia, ekuivalen dengan
bunyi dan ejaan suatu kata.
2. Sintaksis
Merupakan urutan dan struktur dari input dan output. Pada bahasa
manusia ekuivalen dengan grammar /tata bahasa suatu kalimat.
3. Semantik
Merupakan arti dari percakapan yang berkaitan dengan
pengaruhnya pada struktur data internal computer dan atau di
dunia eksternal. Pada bahasa manusia ekuivalen dengan arti yang
berasal dari parapartisipandalam percakapan.

Notasi Dialog Diagramatik


Merupakan bentuk yang sering digunakan dalam notasi
dialog. Kelebihannya adalah memungkinkan desainer untuk
melihat secara sekilas struktur dialog. Kelemahannya adalah
sulit untuk menjelaskan struktur dialog yang lebih luas dan
kompleks. Metode yang digunakan dalam notasi ini adalah :
1.State Transition Network (STN),
Metode
ini
menggunakancircleataustateyang
dihubungkansatu dengan
yang lain dengan
anakpanah yang
menandakan suatu aksi atau
kejadian.

Aturan dalam STN adalah :


1.Dimulai dari START state
2.State tengan berhubungan dengan arah panah
3.State kadang berputar (iterasi)
4.State mungkin meliputi pilihan user
5.Diakhiri dengan FINISH state
Komponen STN
a.Lingkaran : Menggambarkan state dari sistem.
b.Tanda Panah : menjelaskan tindakan user yang menyebabkan respon dari sistem.
2.Petri Net
Merupakan salah satu formulasi lama pada ilmu komputer yang menggambarkan suatu
penalarantentang
kesamaanaktivitas.Sistemdapatmempunyailebihdarisatukondisipadawaktu
yang
sama.
3.Herals State Chart
Diagram ini memiliki struktur hirarki dengan karakter diagram tunggal dan membagi
elemen yang merepresentasikan
kondisi alternative serta aktivitas konkuren.

4.Flowchart

Flowchar menggambarkan dialog yang sederhana, mudah


dimengerti oleh user.Pada umumnya flowchart sangat akrab
dengan pemrograman dan digunakan untuk dialog tetapi tidak
untuk algoritma internal.
5.Jackson Structured Design (JSD) Diagram
Digunakan untuk berbagai aspek dari analisistugas dan notasi
dialog, misal :
Diagram JSD di atas terbagi menjadi tiga
bagianyaitulogin,transactiondanlogout.Urutanpengoperasi
annyaberjalandarikirikekanan.Tandaasterik (*)
merepresentasikaniterasiataupengulangan.Tanda (o)
merepresentasikanpilihanatauopsional.

Notasi Dialog Tekstual


Pada notasi tekstual terdapat tiga metode yang menjelaskan suatu dialog,
yaitu :
a.Grammars (tatabahasa)
Mempunyai arti sebagai aturan dalam menggunakan suatu bahasa. Pada
IMK, tata bahasa merupakan suatu ekspresireguler yang menjelaskan
suatu maksud dari suatu kalimat.
b.Production Rules (aturan produksi)
Aturan ini menggunakan kondisi IF kondisi THEN aksi.
Bilasemuaaturanaktifdansistemcocokdenganbagiandarikondisimaka
kondisiselanjutnya
tidakakandiperiksa.
c.CSP (Communicating Sequential Processes)
Baik digunakan untuk dialog berurut, contoh :

Pada deskripsi di atas digunakan beberapa simbol operator,


seperti :
Simbol adalah event yang berupa aksi mouse yang dilakukan
user. Event lain
Yang tidak diberi symbol merupakan even internal system.
Simboldigunakan
Untuk membangun deskripsi yang berarti didefinisikan sebagai:
a.Simbol berarti urutan (sequence),
b. Simbol menunjukkan urutan proses
c. Simbol [ ] untukmenunjukkanpilihan
Semuanama event pada dialog ditulisdalamhurufkecil,
sedangkannama proses denganhurufbesar. Selainituterdapat
operator | | yang
mengindikasikankondisiparaleldandapatdijalankanbergantia
n

Semantik Dialog
Pada dialog semantic terdapat dua aspek dialog, yaitu aplikasi
dan user. Pendekatan yang dilakukan untuk menghubungkan
dialog semantic adalah :
1.Spesifikasi notasi semantic merupakan bentuk semantic
dengan tujuan khusus
yang didesain sebagai bagian dari notasi dialog.
2.Berhubungan dengan bahasa pemrograman dengan
menyertakan sebagian
pengkodean bahasa pemrograman kedalam notasi dialog.

Desain dan Analisa Dialog


Ada 3 pendekatan dalam perancangan dialog:
1. Berfokus pada aksi user; apakah terspesifikasi dengan baik
2. Memperhatikan kondisi dialog
3. Isupresentasi dan leksikal; bagaimana tampilan dan fungsi tombol
Berbagai properti dalam desain dan analisa dialog:
a.Propertiaksi, terdapat tiga aksi dasar yaitu, select from menu, click on a point,
double click on the point.
b.Propertikondisi, yaitu suatu kondisi dimana jika tidakmemungkinkan
dilakukanundo, harus ada peringatan, missal berhubungan dengan system atau data
missal formatting, berhubungan dengan pengolahan kata missal ganti mode, exit,
esc,berhubungan dengan penyimpanan (exit dengan save, exit tanpa save).
c.Presentasileksikal, yaitu perancangan dialog harus independen dari perancangan
detail leksikal, tentukan fungsi sistem dulu baru kemudian analisis tugas dan desain
dialog dari fungsi tersebut.

Presentasi leksikal, yaitu suatu kondisi ketika pesan atau


instruksi yang sulit
dimengerti.Contoh:Syntax Error, Illegal Entry, Invalid
data, Bad file name
Klasifikasi Kesalahan
a. Mistakes : aksi yang diambil berdasar keputusan yang
salah
b. Slips: Kesalahan yang tidak disengaja
c. Capture error: Kesalahan karena kebiasaan
d. Description error:Kesalahan melakukan aksi pada objek
yang salah
e. Data driven error:Kesalahan data karena editing
f. Associative activation error:Kesalahan karena asosiasi
pikiran user
g. Loss of activation error:Kesalahan karena apa yang

SEKIAN
DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai