Anda di halaman 1dari 28

Siapa kita?

Aswaja An-
Nahdliyah
NKRI? Harga mati

Pancasila? Jaya

Nusantara? Milik kita


IPNU dan IPPNU adalah organisasi yang
berazaskan pancasila, beraqidah Islam
Ahlussunah Wal Jamaah yang mengikuti
salah satu madzhab 4 (empat) (Hanafi,
Maliki, Syafii, Hambali) yang bersifat
keagamaan, kekeluargaan, kemasyarakatan
dan kepemudaan yang dilahirkan pada
tanggal 20 Jumadil Akhir 1373 H untuk IPNU
dan 8 Rojab 1374 H untuk IPPNU.
Faktor Ideologis, mayoritas penduduk Indonesia
beragama islam yang berhaluan ahlussunnah wal
jamaah, maka perlu pelestarian dan pengamalan yang
mutlak
Faktor Pedagogis, banyaknya organ organisasi yang
bermunculan di daerah yang pada hakikatnya
mempunyai visi, misi, program serta orientasinya yang
sama dilingkungan Nahdlatul Ulama, sehingga perlu
dipersatukan.
Faktor Sosiologis, karena adanya tujuan serta rasa
kesadaran dan keihlasan akan pentingya suatu wadah
pembinaan bagi generasi penerus untuk
memperjuangkan cita-cita ulama dan bangsa Indonesia.
Faktor Politis, yaitu Nahdlatul Ulama sebagai partai
politik, sehingga untuk memenangkan PEMILU pada
tahun 1955 maka perlu wadah disemua tingkatan.
Dari keempat latar belakang tersebut, maka pada
momen konferensi besar LP. Maarif NU atau
tepatnya pada tanggal 20 Jumadil Akhir 1373 H./24
Februari 1954 M. di Semarang (Jawa Tengah)
berdirilah IPNU (Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama)
yang dirintis oleh Tholhah mansur, Abdul Ghoni
Farida, M. Sufyan Kholil dan Mustahal Ahmad.
Kemudian selang satu tahun berikutnya berdirilah
IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama) pada
tanggal 02 Maret 1955 di Solo yang dirintis oleh
Umroh Mahfudloh, Zanifah dan Mahmudah.
Sejak berdirinya sampai tahun 1966,
IPNU-IPPNU menjadi bagian dari LP.
Maarif NU, tetapi setelah adanya
kongres IPNU VI dan IPPNU V tahun
1966 di Surabaya diputuskan menjadi
Badan Otonom Nahdlatul Ulama dan
sekaligus secara resmi memindahkan
pusat organisasi dari Yogyakarta ke
Ibukota Negara di Jakarta.
Tujuan IPNU - IPPNU adalah sebagai
berikut :
Terbentuknya kesempurnaan pelajar Indonesia
yg bertaqwa kepada Allah, berilmu dan
berakhlakul karimah.
Terbentuknya kader Islam yang berwawasan
kebangsaan.
Bertanggung jawab atas tegak dan
berkembangnya syariah Islam menurut faham
Aswaja.
Terbentuknya masyarakat Indonesia yang adil
makmur berdasarkan pancasila dan UUD 1945.
Wadah perjuangan dalam pendidikan dan
kepelajaran, wadah pengkaderan dalam
mempersiapkan kader-kader bangsa dan
pemimpin NU, wadah penguwatan dalam
melaksanakan dan mengembangkan islam
ahlussunnah waljamaah untuk melanjutkan
semangat jiwa dan nilai-nilai nahdliyin,
wadah komunikasi untuk meperkokoh
ukhuwah nahdliyah, islamiyah, insaniyah dan
wathoniyah.
Usaha IPNU-IPPNU adalah sebagai berikut :
Menghimpun dan membina Pelajar NU dalam
wadah IPNU IPPNU.
Mempersiapkan kader intelektual sebagai penerus
perjuangan bangsa.
Mengusahakan tercapainya tujuan organisasi
dengan menyusun landasan program perjuangan
sesuai dengan perkembangan masyarakat.
Menjalin dan mengusahakan kerja sama
dengan berbagai pihak selama tidak
merugikan IPNU IPPNU
Anggota biasa, yaitu Pelajar Indonesia yang
menyetujui PD / PRT IPNU IPPNU.
Anggota Istimewa, yaitu Alumni pengurus
IPNU - IPPNU dan orang yang dianggap
berjasa terhadap organisasi IPNU IPPNU
Menjaga dan membela ajaran
agama Islam.
Menaati Peraturan Dasar dan

Peraturan Rumah Tangga serta


Peraturan Organisasi.
Membayar iuran anggota.
Memperoleh perlakuan yang sama dari /
untuk organisasi.
Mengeluarkan usul, saran serta pendapat.
Mengikuti kegiatan yang diselenggarakan
organisasi
Memilih dan dipilih sebagai pengurus.
Struktur Singkatan Tingkatan Masa jabatan

PP Pimpinan Pusat Ibu Kota 3 tahun


PW Pimpinan Wilayah Propinsi 3 tahun

PC Pimpinan Cabang Kabupaten/Kota 2 tahun

PAC Pimpinan Anak Kecamatan 2 tahun


Cabang
PR Pimpinan Ranting Desa/kelurahan 2 tahun

PK Pimpinan Sekolah/Ponpes/ 1 tahun


Komisariat PT
Tingkatan Konferensi Rapat

KONGRES RAKERNAS(Rapat Kerja


Nasional)
PP
KONBES(Konferensi RAPIMNAS (Rapat
Besar) Pimpinan Nasional)

RAKERWIL (Rapat Kerja


KONWIL(Konferensi Wilayah)
PW
Wilayah) RAPIMWIL (Rapat
Pimpinan Wilayah)
PC KONCAB(Konferensi RAPIMCAB (Rapat
Cabang) Pimpinan Cabang)

PAC Konferensi Anak Rapat Kerja Anak


Cabang Cabang

PR/PK - Rapat Anggota


Pimpinan Pusat (PP) :
IPNU : Asep Irfan Mujahid
IPPNU : Puti Hasniyah
Pimpinan Wilayah (PW) :
IPNU : Amir Mustofa Zuhdi ( Cilacap )
IPPNU : Umi Sangadah ( Kebumen )
Pimpinan Cabang (PC) :
IPNU : M. Wahyu Saputro (Jati )
IPPNU : Khotimatus Saadah ( Undaan )
Pimpinan Anak Cabang (PAC) :
IPNU : Bowo
IPPNU : Ima
Pimpinan Komisariat SMK NU Maarif 2 Kudus
IPNU :
IPPNU :
Lambang organisasi berbentuk bulat
Warna dasar hijau berlingkar kuning ditepinya dengan
diapit dua lingkaran putih.
Dibagian atas tercantum huruf IPNU dengan titik
diantaranya diapit oleh tiga garis pendek (satu
diantaranya lebih panjang pada bagian kanan dan
kirinya, semua berwarna putih).
Dibawahnya terdapat bintang sembilan, lima terletak
sejajar yang satu diantaranya lebih besar terletak
ditengah dan empat bintang lainnya terletak mengapit
membentuk sudut segi tiga, semua berwarna kuning.
Diantara bintang yang mengapit terdapat dua kitab dan
dua bulu angsa yang bersilangan berwarna putih.
Lambang organisasi segitiga sama sisi.
Warna dasar hijau bergaris berwarna kuning yang
diapit dua warna putih ditepinya.
Isi lambang : Bintang sembilan, yang satu besar
terletak diatas, empat menurun disisi kiri dan
empat lainnya menurun disisi kanan dan berwarna
kuning. Dua kitab dan dua bulu ayam bersilang
berwarna putih, dua bunga melati di sudut bawah
berwarna putih.
Dibawah dua bulu dan diantara dua bunga melati
terdapat tulisan IPPNU dengan titik diantara huruf-
hurufnya berwarna putih
Bidang Organisasi
Bidang Kaderisasi
Bidang Partisipasi
Dalam bidang ini ditargetkan terwujudnya
konsolidasi organisasi IPNU - IPPNU mencakup
pemantapan struktur, personalia dan
pemantapan wawasan anggota serta makin
mantapnya peran organisasi dalam
perkembangan ormas kepemudaan dan
masyarakat
Dalam bidang ini ditargetkan terbentuknya
kader-kader yang loyal dan berdedikasi
berwawasan kebangsaan, komitmen terhadap
nilai dasar perjuangan dan memiliki kemampuan
manajerial serta laku gerak akhlakul karimah.
Adapun jenjang pengkaderan dalam IPNU -
IPPNU adalah :
Makesta (Masa Kesetiaan Anggota)
Lakmud (Pelatihan Kader Muda)
Lakut (Pelatihan Kader Utama)
Bentuk ini adalah pengkaderan formal, dan
masih banyak bentuk pengkaderan lainnya.
Misalnya Pelatihan Pengembangan Sumber Daya
Manusia, Pelatihan Pelatih dan lain-lain
Target programnya adalah menumbukan
kesadaran dan kepedulian anggota dan kader
terhadap pembangunan bangsa dan
kepedulian menjalin kerja sama dengan
ormas pemuda, Lembaga Pemerintah dan
Lembaga Swadaya Masyarakat, serta
kepedulian menghayati khitoh nahdliyah.
Wahai Pelajar Indonesia
Siapkanlah Barisanmu Dengan berpedoman kita belajar

Bertekad Bulat Bersatu Berjuang serta bertaqwa

Di Bawah Kibaran Panji Kita bina watak nusa dan bangsa

IPNU Tuk kejayaan masa depan

Bersatu wahai pelajar Islam jaya


Ayo Hai Pelajar Islam
yang Setia Tunaikanlah kewajiban yang mulia

Ayo maju pantang mundur


Kembangkanlah
Dengan rahmat Tuhan kita perjuangkan
Agamamu
Ayo maju pantang mundur
Dalam Negara Indonesia
Pasti tercapai adil makmur
Tanah air yang kucinta
Sirnalah gelap terbilah terang
Mentari timur sudah bercahya Di malam yang sepi di
Ayunkan langkah pukul genderang pagi yang terang
Sgala rintangan mundur semua Hatiku teguh bagimu
ikatan
Tiada laut sedalam iman Di malam yang hening
Tiada gunung setinggi cita di hati membakar
Sujud kepala kepada Tuhan Hatiku penuh bagimu
Tegak kepala lawan derita pertiwi

Mekar seribu bunga di
Dengan Niat > Semangat
Mari kita Belajar, Berjuang, Bertaqwa
Menjalankan ajaran Aswaja dalam organisasi
tercinta IPNU-IPPNU dengan penuh tanggung
jawab dan keikhlasan.

Anda mungkin juga menyukai