Semester B 2014/2015
PENAMPANG KAYU
Bagian kayu
1. Hati kayu (Pith)
2. Kayu teras (Heartwood)
3. Kayu gubal (Sapwood)
4. Lapisan kambium (Cambium
layer)
5. Pengirim makanan (Bast)
6. Kulit pohon (Bark)
7. Lingkaran tahunan (Annular ring)
8. Lapisan musim gugur (Spring
growth)
9. Lapisan musim semi (Autumn
growth)
10. Penyimpan makanan (Medularry
rays)
Pengenalan Sifat-Sifat Kayu
Kayu merupakan hasil hutan yang mudah diproses
untuk dijadikan barang sesuai dengan kemajuan
teknologi. Kayu memiliki beberapa sifat yang
tidak dapat ditiru oleh bahan-bahan lain.
Pemilihan dan penggunaan kayu untuk suatu tujuan
pemakaian, memerlukan pengetahuan tentang
sifat-sifat kayu.
Sifat-sifat ini penting sekali dalam industri
pengolahan kayu sebab dari pengetahuan sifat
tersebut tidak saja dapat dipilih jenis kayu yang
tepat serta macam penggunaan yang
memungkinkan, akan tetapi juga dapat dipilih
kemungkinan penggantian oleh jenis kayu lainnya
apabila jenis yang bersangkutan sulit didapat
secara kontinu atau terlalu mahal
Pengenalan Sifat-Sifat Kayu
Kayu berasal dari berbagai jenis pohon
yang memiliki sifat-sifat yang
berbeda-beda. Bahkan dalam satu
pohon, kayu mempunyai sifat yang
berbeda-beda. Dari sekian banyak
sifat-sifat kayu yang berbeda satu
sama lain.
SIFAT-SIFAT KAYU DAN PENGGUNAANNYA
- balok kayu
contoh : 6/12, 6/15, 8/12, 8/15, 12/12
- bingkai kayu (kusen)
contoh : 5/15
- kaso kayu
contoh : 4/6, 5/7, 5/10
JENIS-JENIS KAYU (8)
- reng kayu
contoh : 2/3, 3/4
- papan kayu
contoh : 2/20, 3/30
- lis dan jalusi kayu
contoh : 1/3, 1/5
SAMBUNGAN-SAMBUNGAN KAYU (1)
Sambungan
1) Tanpa alat penyambung
header
tegak lurus
gigi tunggal
gigi rangkap
SAMBUNGAN-SAMBUNGAN KAYU (3)
Catatan :
Umumnya pada sambungan kayu juga ditemukan
alat sambung (paku/baut/pasak) meskipun
konstruksi sambungannya berdasarkan prinsip
tanpa alat penyambung