Oleh :
Iyus Kusnaedi, S.Sn., M.Ds
Pada prinsipnya sambungan kayu dapat dibagi menjadi tiga macam yaitu :
1. Sambungan Kayu Arah Memanjang.
Sambungan kayu arah memanjang ada dua, macam yaitu:
a.
Memanjang arah mendatar ( misalnya sambungan bibir lurus,
sambungan bibir lurus berkait, sambungan bibir miring, sambungan bibir
miring berkait)
Sambungan Bibir Lurus
b.
2.
Melebar arah vertikal (yang sebagaian besar digunakan pada konstruksi dinding).
Berikut ini adalah beberapa jenis sambungan yang biasa dipakai dalam pembuatan
rangka meja kursi.
1. Sambungan Sudut Rangka dengan Pen Bulat
Panjang Pen Bulat pada satu sisi yang masuk pada lebar kayu yang kecil sedalam
mungkin (berhenti dari sisi luar 5mm). Sedangkan pada kayu yang agak lebar
masuk 2/3 lebar kayu. Pada kayu yang tidak lebar sedapat mungkin digunakan 2
Pen Bulat untuk menghindarkan berputarnya Pen Bulat sebagai poros.
Jarak Pen Bulat dari ujung-ujungnya minimal 10mm. Dengan begitu bagian ini
terikat, tidak hanya tergantung pada lem saja. Diameter nya 1/3 3/5 tebal
kayu.
Lubang pada arah panjangnya diberi speling 2mm. Ujung-ujung Pen di pinggul,
baik kalau dipakai Pen Bulat berulir