Anda di halaman 1dari 11

Bitemark

Indah Dwitasari
Bitemark
Merupakan pola yang dibuat oleh gigi
pada kulit, makanan atau substrat yang
lembut tetapi dapat tertekan.
Kebanyakan bitemark pada bagian forensik
adalah kontak antara gigi manusia dengan
kulit dan analisis memperlihatkan keunikan
gigi yang tercatat secara akurat pada kulit.
Perempuan lebih sering digigit dibandingkan
pada pria
Payudara (33%) dan lengan (19%).
Eckert, 2008
Pola gigitan ialah bekas gigitan dari
pelaku yang tertera pada kulit
korban dalam bentuk luka, jaringan
kulit maupun jaringan ikat di bawah kulit
sebagai akibat dari pola permukaan
gigitan dari gigi-gigi pelaku dengan
perkataan lain pola gigitan merupakan
suatu produksi dari gigi-gigi pelaku
melalui kulit korban
Levine (1977),
Pola gigitan baik pola permukaan kunyah
maupun permukaan hasil gigitan yang
mengakibatkan putusnya jaringan kulit
dan dibawahnya baik pada jaringan
tubuh manusia maupun pada buah-
buahan tertentu misalnya buah apel
dapat ditemukan baik korban hidup
maupun yang sudah meninggal.
Sejarah Bitemark
Salem
Doyle vs Regina vs
Witch
state Boden
Trial
Ted
Richard
Bundy
Macek
1979

https://apjl.com.au/articles/biting_dentistry
Salem Witch Trial 1692
Reverend George Burroughs diduga
mencekik , menggigit, dan
menggunakan ilmu sihir pada wanita
Selama pengadilan mulur Reverend
dibuka dan dibandingkan dengan
bitemark yang ada di korban
Dihukum gantung pada tanggal 19
Agustus 1962
Doyle vs State 1954
Bitemark sepotong keju di TKP
Doyle diminta untuk menggigit keju dan
dibuat cetakan plasternya
Regina vs Boden 1972
Merupakan kasus bitemark pada kulit
pertama yang diidentifikasi
Wayne Clifford Boden merupakan pelaku
kekerasan seksual kepada 4 wanita pada
waktu 16 bulan
Elizabeth Purteous merupakan korban
terakhir ditemukan tewas dilantai dengan
luka di dada dan leher
Gigitan Boden dicetak pada lilin dan
disamakan dengan gigitan pada tubuh
korban
Ted Bundy 1979
Hasil identifikasi menempatkannya pada
situasi criminal dan tuduhan bukti
fisik seperti bitemark yang
ditinggalkan Bundy pada salah satu
korbannya
Sebelum eksekusi pada Bundy, ia
mengaku telah melakukan 30
pembunuhan pada 7 wilayah pada
tahun 1974-1987.
Richard Macek
Menjadi tersangka pembunuhan yang
berhubungan dengan bitemark
dibuktikan karena pada pembunuhan
sebelumnya ditemukan pola yang sama.
Macek mengalami kehilangan gigi
sebelum menjadi pelaku sehingga
pemeriksaan menjadi mustahil.
Namun dengan bantuan psikiatri,
akhirnya Macek mengaku.
Dari kasus-kasus tersebut, maka
dapat disimpulkan bahwa identifikasi
menggunakan bitemark telah
dilakukan sejak dahulu terutama
dalam penentuan hukuman di
pengadilan.

Anda mungkin juga menyukai