Sosialisasi &
Diseminasi mengenai
Gerakan Palang
Merah & Bulan Sabit
Merah Internasional.
Koordinasi dengan
pihak terkait.
Menjaga Prinsip
Dasar Gerakan.
2. Penerimaan Terhadap Individu
Memahami dan
dapat melakukan
sosialisasi atau
diseminasi
mengenai
penggunaan
Lambang yang
tepat.
Semua barang
bantuan, kendaraan
dan kantor PMI harus
mempunyai identitas
PMI/Gerakan.
Menggunakan atribut
PMI dan membawa
kartu identitas.
(KTA/KTP/SIM) serta
surat tugas.
Setelah bertugas,
atribut PMI harus
dikembalikan ke
Markas/Penanggung
Jawab.
4. Komunikasi Internal
Pengarahan mengenai situasi
keselamatan dan keamanan.
rapat koordinasi rutin.
Pelaporan setiap insiden.
Menjaga kerahasiaan.
komunikasi timbal balik.
Pembuatan laporan.
Menggunakan alat
komunikasi sesuai dengan
kebutuhan.
Setelah bertugas, alat
komunikasi PMI harus
dikembalikan ke
Markas/Penanggung Jawab.
5. Komunikasi Eksternal
Katakan apa yang kita
kerjakan dan bukan yang
disaksikan, didengar atau
dirasakan.
informasi yang bersifat
kebijakan dilakukan oleh
Pengurus, yang bersifat
operasional dilakukan
oleh humas atau unit
pelaksana yang ditunjuk.
Rapat koordinasi antar
lintas sektoral dilakukan
atas sepengetahuan
Pengurus/penanggung-
jawab operasi yang
ditunjuk.
6. Aturan Keamanan
Pengurus/penanggung-jawab operasional memastikan
situasi keselamatan & keamanan di lapangan.
Petugas PMI harus mengetahui dan mengikuti aturan-
aturan yang dibuat oleh otoritas setempat.
Kendaraan yang digunakan harus dilengkapi dengan
dokumen kendaraan (STNK, SIM), lambang PMI dan
perlengkapan standar (Kotak PP, Peralatan emergency
kendaraan).
Sebelum menggunakan kendaraan PMI pastikan
pemeriksaan penting seperti kondisi bahan bakar, oli
dan tekanan ban telah dilakukan. Pastikan
penyimpanan kunci kendaraan yang mudah diakses.
Kendaraan PMI hanya dapat digunakan oleh Petugas PMI
dan hanya untuk kepentingan kegiatan PMI.
Apabila melalui Pos Pemeriksaan kurangi kecepatan.
Lampu dalam mobil dinyalakan dan kontrol emosi.
Dilarang menggunakan pengawalan bersenjata, kecuali
pada situasi khusus tertentu dan harus mendapatkan
izin dari Pengurus PMI.
Petugas PMI dilarang membawa senjata tajam/api.
Senjata tajam dikecualikan untuk mendukung
penugasan (sebagai pelengkap peralatan tanggap
darurat).
Petugas PMI dilarang mengangkut siapapun yang
bersenjata termasuk personil keamanan.
Apabila terjadi pemberhentian paksa/ancaman
bersenjata, maka patuhilah instruksi dari pihak yang
memberhentikan/mengancam, bersikap tenang dan
berusaha untuk bernegosiasi. Tekankan sikap dan posisi
anda pada netralitas.