Anda di halaman 1dari 15

AUGMENTED REALITY

Mata Kuliah : Sistem Telematika Dosen: Dr. Ir. Hafsah Nirwana M.T.
TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Mengetahui apa itu augmented reality serta Metode yang


digunakan pada Augmented Reality.
2. Mengetahui cara kerja dari augmented reality.
3. Mengetahui perkembangan teknologi augmented reality di masa
depan.
SEJARAH AUGMENTED REALITY

Pada awalnya tahun 1957, Seorang laki-laki yang dikenal


dengan nama Morton Helig mulai membangun sebuah
mesin bernama Sensorama, Mesin ini memberikan
pengalaman sinematis pada seluruh indra pengguna, Mesin
ini berbentuk seperti mesin arkade tahun 80an, Mesin ini
dapat menyemburkan angin pada pengguna,
menggetarkan kursi yang anda duduki, memainkan suara
dan memproyeksikan lingkungan di depan dan sisi kepala
pengguna dalam sebuah bentuk stereoscopic 3D sangat
jelas terlihat ada elemen Augmented Reality yang terlibat.
Lanjutan

Sampai pada tahun 2000 Bruce


Thomas dan timnya Wearable
Computer Lab di University of South
Australia mendemonstrasikan outdoor
mobile augmented reality dengan
nama ARQuake, ARQuake adalah
game Quake yang menggunakan
lingkungan dunia nyata sebagai
tempatnya dan objek virtual sebagai
musuhnya, alat ini terdiri dari komputer
gendong, gyroscope, GPS sensor, dan
Head Mounted Display.
Pengertian Augmented Reality

Augmented Reality (AR)


merupakan teknologi
yang menggabungkan
benda maya dua dimensi
ataupun tiga dimensi ke
dalam sebuah lingkungan
nyata hasil proyeksi
benda-benda maya
secara real-time.
Metode Augmented Reality

Marker Augmented Reality (Marker


Based Tracking)
Marker Based Tracking biasanya
merupakan ilustrasi hitam dan putih
persegi dengan batas hitam tebal
dan latar belakang putih. Komputer
akan mengenali posisi dan orientasi
marker dan menciptakan dunia virtual
3D yaitu titik (0,0,0) dan 3 sumbu yaitu
X,Y,dan Z.
Lanjutan
Markerless Augmented Reality
Dengan metode ini pengguna tidak perlu lagi menggunakan sebuah marker
untuk menampilkan elemen-elemen digital.

Berbagai macam teknik Markerless Tracking sebagai teknologi andalan


mereka, seperti :
1. Face Tracking.
2. 3D Object Tracking.
3. Motion Tracking.
4. GPS Based Tracking.
Face Tracking
Dengan menggunakan algoritma
yang telah dikembangkan, face
tracking merupakan kemampuan
dimana komputer dapat
mengenali wajah manusia secara
umum dengan cara mengenali
posisi mata, hidung, dan mulut
manusia, kemudian akan
mengabaikan objek-objek lain di
sekitarnya seperti pohon, rumah,
dan benda-benda lainnya.
3D Object Tracking

Teknik 3D Object Tracking


dapat mengenali semua
bentuk benda yang ada
disekitar, seperti mobil, meja,
televisi, dan lain-lain.
Motion Tracking

Pada teknik ini komputer dapat menangkap gerakan,


Motion Tracking telah mulai digunakan secara ekstensif
untuk memproduksi film-film yang mencoba
mensimulasikan gerakan.
GPS Based Tracking
Dengan memanfaatkan fitur
GPS dan kompas yang ada
didalam smartphone, aplikasi
akan mengambil data dari
GPS dan kompas kemudian
menampilkannya dalam
bentuk arah yang kita
inginkan secara realtime,
bahkan ada beberapa
aplikasi menampikannya
dalam bentuk 3D.
Prinsip Kerja Augmented Reality

Pertama, hasil tangkapan citra dari kamera (webcam) diubah dalam


bentuk binari (hitam atau putih) berdasarkan nilai threshold cahaya.
Dalam citra ini kemudian dilakukan pencarian terhadap pola kotak.
Kemungkinan ada beberapa kotak yang dikenali dalam tahap ini,
namun tidak semua kotak tersebut adalah marker. Untuk setiap kotak
yang terdeteksi, dilakukan kesesuaian terhadap marker yang sudah
dilatih sebelumnya. Jika sesuai, maka ARToolKitPlus menemukan
marker tracking atau fiducial marker. ARToolKitPlus kemudian
menggunakan ukuran marker dan pola orientasi yang telah diketahui
untuk menghitung posisi kamera relatif terhadap marker. Hasil dari
perhitungan tersebut dimasukkan ke dalam matriks.
Perkemabangan Teknologi
Augmented Reality Masa Depan
Sebagaimana yang diketahui AR atau
Augmented Reality memiliki prospek yang
sangat menjanjiakan untuk pengembangan
dimasa depan, perkembangan secara paling
nyata kini telah ada di ranah militer dimana
teknologi 3 dimensi AR digunakan sebagai
penggambaran peta struktural suatu wilayah
secara 3 dimensi dan memberikan sautu
proyeksi obyek/wilayah secara lebih
gamblang dan real kepada para petugas
perwira lapangan, perkembangan lanjutan
lainnya khususnya pada bidang pendidikan.
Mungkin saja kedapannya sesuatu seperti
asisten digital terproyeksi augmented dalam
sebuah realitas maya seperti pada film-film
science fictions.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai