Anda di halaman 1dari 18

MODEL KONSEP KEPERAWATAN

KOMUNITAS
KONSEP MODEL
KEPERAWATAN KOMUNITAS

Keperawatan komunitas memberikan perhatian


terhadap pengaruh faktor lingkungan meliputi fisik,
biologis, psikologis, sosial dan cultural serta spiritual,
terhadap kesehatan masyarakat dan memberi
prioritas pada strategi pencegahan, peningkatan, dan
pemeliharaan kesehatan dalam upaya mencapai
tujuan.
MODEL KONSEPTUAL
KEPERAWATAN KOMUNITAS
MENURUT BEBERAPA AHLI

Betty Neuman, 1972


Sr. Callista Roy, 1976
Dorothea Orem, 1971
Model Health Care System
(Betty Neuman, 1972)

Health care system yaitu, memberi


penekanan pada penurunan stress dengan
cara memperkuat garis pertahanan diri
yang bersifat ; fleksibel, normal, dan
resisten.
Konsep Utama Menurut Betty
Neuman

Manusia

Lingkungan
Sehat
Tahap Proses Pendekatan
Menurut B. Neuman

1. Pengkajian

a) Coer atau inti


b) Mengkaji 8 sub sistem yg mempengaruhi
komunitas
2) Diagnosis keperawatan komunitas
atau kelompok
Ditegakkan berdasarkan tingkat reaksi
komunitas terhadap stresor. Kemudian
dirumuskan dengan komponen berikut :
Problem
Etiologi
Symtom
3) Perencanaan
Melakukan pendidikan kesehatan

Melakukan demontrasi keterampilan

Melakukan deteksi dini

Melakukan kerja sama dengan ahli gizi

Melakukan kerja sama dengan petugas dan


aparat pemerintah setempat

Melakukan rujukan ke RS.


4) Pelaksanaan
Bantuan untuk mengatasi gangguan penyakit
Mempertahankan kondisi yang seimbang
Mendidik komunitas tentang perilaku sehat
Sebagai advokat komunitas yang sekaligus
memfasilitasi terpenuhinya kebutuhan komunitas.
5) Evaluasi
Model Adaptasi
(Sr. Calissta Roy, 1976)

Model adaptasi adalah, bagaimana


individu mampu meningkatkan kesehatan
dengan cara mempertahankan perilaku
adaptif dan mengubah perilaku mal adaptif.
Upaya Pelayanan Keperawatan Yang Dapat
Dilakukan :
Untuk meningkatkan kesehatan dengan
cara mempertahankan perilaku adaptif.
Intervensi ditujukan untuk menekan
stressor & meningkatkan mekanisme
adaptasi.
Kunci Utama Dari Model Adaptasi C. Roy :
1) Setiap orang terintegrasi dalam biologis, psikologi & sosial
yang Berorientasi dengan lingkungan.
2) Agar terjadi homeostasis / terintegrasi Seorang harus
beradaptasi
3) Tingkat adaptasi yaitu : focal, contextual, residual stimulasi
4) Sistem Efektor adaptasi Roy yaitu : fungsi biologis, konsep
diri, fungsi peran & interdependent.
5) Individu harus mampu meningkatkan energi guna adaptasi.
Model Mandiri
(Dorothea Orem, 1971)
Self Care adalah, suatu pelaksanaan kegiatan
yang diprakarsai dan dilakukan oleh individu
itu sendiri untuk memenuhi kebutuhan guna
mempertahankan kehidupan, kesehatan
kesejahteraan rakyat sesuai keadaan baik
sehat maupun sakit (Orem, 1980).
Keyakinan & Tata Nilai model konseptual
keperawatan mandiri
1) Keperawatan mandiri didasarkan pada tindakan.
2) Keperawatan mandiri didasarkan kesengajaan dan
pengambilan keputusan.
3) Setiap orang menghendaki keperawatan Mandiri.
4) Orang dewasa mempunyai hak dan tanggung jawab untuk
merawat diri sendiri.
5) Keperawatan mandiri adalah perubahan tingkah laku secara
lambat & terus menerus
6) Keperawatan mandiri akan meningkatkan harga diri
seseorang.
Komponen Kebutuhan Dasar Self care

1) Pengambilan udara
2) Pengambilan air
3) Pengambilan makanan
4) Proses eliminasi
5) Keseimbangan antara aktifitas & istirahat
6) Keseimbangan antara kemandirian dengan interaksi sosial
7) Pencegahan resiko pada kehidupan manusia & keadaan sehat
8)Perkembangan kelompok sosial sesuai potensi, pengetahuan &keinginan.
Pandangan Orem terkait Paradigma
Keperawatan

1. Individu
2. Keperawatan
3. Fokus Asuhan keperawatan
4. Kategori Bantuan dalam
Keperawatan Mandiri
Model Keperawatan Orem Sangat Tepat Untuk
Keperawatan Keluarga :
1) Mengenal masalah
2) Mengambil keputusan untuk mengatasi
masalah
3) Merawat anggota keluarga yang sakit
4) Memodifikasi lingkungan untuk menunjang
kesehatan
5) Menggunakan fasilitas yankesh secara
tepat.

Anda mungkin juga menyukai