Diana Novi Soraya

14030041
3G3
 Daftar Isi
1. Pengertian dan Manfaat
2. Perbedaan Perusahaan Tradisional dengan Intrapreneurship
3. Lingkungan atau Iklim Organisasi yang Mendorong Intrapreneurship
4. Karakteristik Kepemimpinan Intrapreneurship
5. Membangun Iklim Inrapreneurship dalam Organisasi
 1. Pengertian dan Manfaat
Intrapreneurship merupakan sebuah metoda untuk mendorong serta
memberikan fasilitas, membuka kesempatan bagi seseorang dalam organisasi
untuk menciptakan, mengerjakan sesuatu yang beda dari yang lain secara lebih
baik dan bertanggung jawab (Buchari Alma, 2007)

Spirit Intrapreneurship akan meningkatkan pengembangan produk,

diversifikasi, dan meningkatkan produktivitas.
 2. Perbedaan Perusahaan Tradisional dengan
Intrapreneurship
Perusahaan Tradisional Intrapreneurship
1. Mengikuti aturan secara ketat, sesuai dengan yang 1. Karyawan dapat mengembangkan visi, tujuan
telah digariskan dan kegiatannya
2. Tidak boleh menyimpang, berbuat kesalahan, 2. Terdapat reward untuk pengajuan usul, eksprimen,
tidak boleh gagal pengembangan ide dan tanggung jawab
3.. Tidak boleh membuat inisiatif, harus menunggu
perintah atasan
 3. Lingkungan atau Iklim Organisasi yang
Mendorong Intrapreneurship
1. Penerapan teknologi dalam organisasi yang dapat membangkitkan keberanian, dan
memunjang de-ide baru sehingga karyawan tidak menjadi penakut
2. Terbuka peluang eksperimen, tidak takut untuk pada kegiatan trial dan error
3. Tidak ada parameter baku untuk suatu keberhasilan
4. Tersedia dana yang cukup untuk pengembangan ide
5. Adanya pengembangan multidisiplin dan kejasama antar bidang
6. Spirit intrapreneurship berdasarkan sukarela dan system hadiah
7. Adanya support dari top management secara fisik dan finansial
 4. Karakteristik Kepemimpinan
Intrapreneurship
1. Visioner Leader
2. Fleksibel dalam memberikan kebebasan berkreativitas
3. Mendorong munculnya teamwork dengan berbagai multidisiplin dari
berbagai keahlian
 5. Membangun Iklim Intrapreneurship dalam
Organisasi
- Prosedur yang menunjang
- Komitmen dari seluruh jajaran manajemen
- Pimpinan organisasi dapat menjelaskan ide dan sasaran yang harus dicapai oleh
organisasi pada periode tertentu
- Menggunakan fasilitas teknologi
- Dekat dengan hati konsumen, lebih produktif dengan menggunakan sumber-
sumber seefisien mungkin
- Memberi kebebasan pada karyawan namun tetap terkendali dan bertanggung jawab
terhadap pekerjaanya.