Anda di halaman 1dari 41

Oleh :

Ines Carella Verza


FAA 111 0029

Pembimbing :
dr. Windy Saufia Apriyanti, Sp.A., M.Sc

SMF ILMU KESEHATAN ANAK DAN REMAJA


RSUD dr. DORIS SYLVANUS/FK-UNPAR
RSUD SULTAN IMMANUDIN
PANGKALAN BUN
DESEMBER
2016
ASI (AIR SUSU IBU)

 Asi adalah ...


Susu yang diproduksi oleh manusia untuk konsumsi bayi dan merupakan
sumber gizi utama bayi yang belum dapat mencerna makan padat.
FISIOLOGI LAKTASI
DEFINISI

Menurut WHO (2006), definisi ASI eksklusif adalah bahwa bayi


hanya menerima ASI dari ibu, atau pengasuh yang diminta
memberikan ASI dari ibu, tanpa penambahan cairan atau makanan
padat lain, kecuali sirup yang berisi vitamin, suplemen mineral atau
obat.
Pemberian ASI secara eksklusif menurut DepKes (2003) adalah
pemberian ASI saja kepada bayi tanpa diberi makanan dan
minuman lain sejak dari lahir sampai usia 6 bulan, kecuali pemberian
obat dan vitamin.
PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF
PADA BAYI MELIPUTI :

• Setelah bayi dilahirkan segera diberikan ASI (dalam waktu ½ - 1 jam),


memberikan kolostrum (ASI yang keluar pada hari-hari pertama),

• Tidak memberikan makanan atau minuman (seperti air kelapa, air tajin,
air teh, madu, pisang) kepada bayi sebelum diberikan ASI,

• ASI diberikan sesuai kemauan bayi tanpa perludibatasi waktu dan


frekuensinya (pagi, siang dan malam hari ) dan memberikan ASI saja
sampai bayi berusia 6 bulan.
MANFAAT PEMBERIAN
ASI EKSKLUSIF PADA BAYI

1. ASI sebagai makanan yang bergizi bagi bayi


• Komposisi ASI pada satu ibu akan berbeda dengan komposisi ASI
pada ibu yang lain, karena disesuaikan dengan kebutuhan bayinya
sendiri
• Komposisi ASI berbeda-beda dari hari ke hari
• ASI merupakan makanan bayi yang paling sempurna, baik kualitas
maupun kuantitasnya
2. ASI meningkatkan daya tahan tubuh bayi

 Bayi dapat membuat zat kekebalan tubuh sehingga mencapai kadar


protektif, yaitu saat usia 9 sampai 12 bulan

 ASI dapat menigkatkan kekebalan tubuh bayi yang baru lahir,


karena mengandung zat kekebalan tubuh yang dapat melindungi bayi
dari berbagai penyakit infeksi dan alergi
 Kolostrum mengandung zat kekebalan 10-17kali lebih banyak
daripada susu mature
 Hasil penelitian di Brazil, Bayi yang tidak diberi ASI mempunyai
kemungkinan meninggal karena diare 14,2 kali lebih besar daripada
bayi ASI eksklusif
 Bayi ASI eksklusif akan lebih sehat dan jarang sakit dibandingkan
dengan bayi yang tidak mendapat ASI eksklusif
3. ASI eksklusif dapat meningkatkan kecerdasan
 Periode awal kehamilan s/d bayi berusia 12-18 bulan merupakan periode
pertumbuhan otak yang cepat. Gizi yang diberikan merupakan faktor terpenting
dalam proses pertumbuahn otak
 ASI eksklusif dapat menjamin tercapainya pengembangan potensi kecerdasan
anak secara optimal
 Zat gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan otak bayi, yang terdapat dalam ASI
namun sangat sedikit pada susu sapi, yaitu taurin, laktosa dan asam lemak ikatan
panjang (DHA, AA, omega 3, omega 6)
5. Ibu merasa puas , bangga dan
bahagia
6. Dari hasil riset mengurangi resiko
Ca mammae
LEMAK ASI MAKANAN
TERBAIK BAGI OTAK BAYI

 Kadar lemak dalam ASI bervariasi sesuai kebutuhan kalori bayi


yang sedang tumbuh.
 ASI menjamin bayi mendapat jenis lemak yang tepat untuk
pertumbuhan dan perkembangan
 ASI mengandung enzim lipase untuk mencerna lemak
 Lemak ikatan panjang (omega 3, omega 6, DHA dan AA)
merupanan komponen penting untuk pertumbuhan otak bayi
 Kadar lemak dalam ASI bervariasi sesuai kebutuhan kalori bayi
yang sedang tumbuh.
 ASI menjamin bayi mendapat jenis lemak yang tepat untuk
pertumbuhan dan perkembangan
 ASI mengandung enzim lipase untuk mencerna lemak
 Lemak ikatan panjang (omega 3, omega 6, DHA dan AA)
merupanan komponen penting untuk pertumbuhan otak bayi
KARBOHIDRAT ASI UNTUK
PERTUMBUHAN OTAK

 Karbohidrat utama ASI adalah laktosa . ASI mengandung laktosa 20-30% lebih
banyak daripada susu sapi
 Laktosa diperlukan untuk pertumbuhan otak
 Laktosa meningkatkan penyerapan kalsium (yang penting untuk pertumbuhan
tulang)
 Laktosa meningkatkan pertumbuhan bakteri usus baik
 Laktosa oleh fermentasi akan diubah menjadi asam laktat
memberikan suasana asam di dalam usus bayi
menghambat pertumbuhan bakteri yang berbahaya
 Protein adalah bahan utama untuk proses Pertumbuhan

 Susu sapi dan ASI mengandung 2 macam protein utama, yaitu


whey dan casein

 Whey adalah protein yang halus, lembut dan mudah dicerna

 Casein adalah protein yang bentuknya kasar, bergumpal dan sukar


dicerna oleh usus bayi
• Protein yang utama dalam ASI adalah whey
• Protein yang utama dalam susu sapi adalah casein
• Rasio whey dan casein pada ASI = 60:40
• Rasio whey dan casein pada susu sapi = 20:80
• Protein istimewa lain yang terdapat dalam ASI
namun tidak ada dalam susu sapi, yaitu taurin
• Taurin adalah protein yang dibutuhkan untuk
pertumbuhan otak syaraf dan retina
VITAMIN DAN MINERAL
ASI

 Vitamin
• Bila makanan ibu seimbang, maka vitamin yang dibutuhkan bayi dapat
dipenuhi dari ASI

 Mineral
• Calsium pada ASI lebih sedikit daripada calsium pada susu sapi,
namun calsium ASI mudah diserap sehingga cukup memenuhi
kebutuhan bayi
• Calsium pada susu sapi adalah 4 kali lebih banyak daripada calsium
dalam ASI
LANGKAH MENYUSUI
DENGAN BENAR

a. Cuci tangan dengan air bersih yang mengalir

b. Perah sedikit asi dan oleskan ke puting dan aerola sekitarnya.


Manfaatnya adalah sebagai desinfektan dan menjaga
kelembaban puting susu

c. Ibu duduk dengan santai


d. Posisikan bayi dengan benar
• bayi dipegang dengan satu lengan. Kepala bayi diletakkan dekat
lengkukan siku ibu. Bokong bayi ditahan dengan telapak tangan ibu
• Perut bayi menempel ke tubuh ibu
• Mulut bayi berada diputing ibu
• Lengan dibawah merangkul tubuh ibu, jangan berada di tubuh ibudan
bayi. Tangan yang diatas dada ibu
• Telinga dan lengan yang diatas berada dalam satu garis lurus
e. Bibir yang dirangsang dengan puting ibu dan akan
membuka lebar, kemudian dengan cepat kepala bayi didekatkan ke
payudara ibu dan puting serta aerola dimasukkan ke dalam mulut bayi.
C E K A PA K A H P E R L E K ATA N N YA S U DA H
NORMAL
• Dagu menempel ke payudara ibu
• Mulut terbuka lebar
• Sebagain besar aerola terutama yang
berada di bawah, masuk ke dalam mulut
bayi
• Bibir bayi terlipat keluar
• Pipi bayi tidak boleh kempot
• Tidk boleh terdengar bunyi decak, hanya
boleh terdengar bunyi menelan
• Bayi tenang
PEMBERIAN ASI AD
LIBITUM

 Pemberian asi tidak boleh dijadwal

 Pada hari pertama ASI belum banyak sehingga bayi akan sering
minta menyusui.

 Apabila ASI sudah banyak bayi akan mengatur sendiri kapan ia


ingin menyusui.
MENGOSONGKAN
PAYUDARA

 Pada hari pertama menyusui boleh dari kedua payudara karena asi
belum banyak.
 Setelah asi banyak perlu mengosongkan salah satu payudara baru
menyusui pada payudara lainnya.
 3 keuntungan pengosongan payudara:
1. Umpan balik untuk merangsang pembentukan asi kembali
2. Mencegah terjadinya bendungan ASI dan komplikasinya
3. Mendapatkan komposisi ASI yang lengkap (foremilk dan hindmilk)
PEMBERIAN ASI PADA
KEADAAN KHUSUS
BKB (bayi kurang Bulan) •Asi+Human Milk Fortifier atau susu formula untuk
BKB
•Bayi dgn masa gestasi >32-34 minggu refleks menelan
ckup baik tetpi refleks isap belum  asi perlu diperah
dan diberikan dgn sendok/cangkir/pipet

Ibu dengan TBC •Kuman TBC tidak melalui ASI bayi boleh menyusui
•Dgn catatan bayi tetap diberikan profilaksis INH
Ibu dengan Hepatitis B •Boleh menyusui asalkan bayinya telah diberikan vaksin
hepatitis B bersama dgn imonoglobulin spesifik HbIg
Ibu denganCMV •BCBIbu dgn seropositif CMV boleh memberikan
ASI
•BKB <1500 gram perlu dipertimbangkan manfaat
ASI dengan terjadi transmisi CMV
Ibu dengan varicela/herpes •Jika ibu terlihat ada lesi antar 5 hari sebelum dan 5 hari
zoster sesudah lahir. Pisahkan bayi dari ibunya sampai ibu
tidak infeksius lagi
•Boleh diberi ASI perah apabila tidak ada lesi pada
payudara
•Setelah tidak infeksius bayi dapat menetek langsung
DAFTAR PUSTAKA

 Kosim M Sholeh, dkk. Buku ajar neonatologi. Edisi pertama.


Jakarta:Ikatan Dokter Indonesia, 2014

 Yeyeh Ai Rukiyah, dkk.Asuhan Neonatus, bayi dan anak balita.


Trans Info Media: Jakarta, 2010
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai