Pengertian
Berasal dari kata:
Anticipatory=lebih dahulu
Guidance=petunjuk
Jadi:
“Petunjuk yg perlu diketahui terlebih dahulu
agar ortu dpt mengarahkan dan
membimbing anaknya secara bijaksana
shg anak dpt bertumbuh dan berkembang
secara normal.”
Bimbingan antisipasi atau anticipatory
guidance adalah memberitahukan/upaya
bimbingan kepada orang tua tentang tahapan
perkembangan sehingga orang tua sadar akan
apa yang terjadi dan dapat memenuhi
kebutuhan sesuai dengan usia anak.
• FACTOR-FAKTOR YANG MENYEBABKAN KECELAKAAN
• Jenis kelamin biasanya lebih banyak pada laki-laki karena lebih aktif di
—
rumah.
• Usia pada kemampuan fisik dan kognitif, semakin besar akan semakin tahu
—
mana yang bahaya.
• Lingkungan
—
• Adanya penjaga atau pengasuh.
—
• Cara Pencegahan :
• a. Pemahaman tingkat perkembangan dan tingkah laku anak.
b. Kualitas asuhan meningkat.
c. Lingkungan ama
2.Petunjuk antisipasi
• Masa Bayi
• Jenis kecelakaan : Aspirasi benda, jatuh, luka baker,
keracunan, kurang O2.
• Pencegahan
a. Aspirasi : bedak, kancing, permen (hati-hati).
b. Kurang O2 : plastic, sarung bantal.
c. Jatuh : tempat tidur ditutup, pengaman (restraint),
tidak pakai kursi tinggi.
d. Luka bakar : cek air mandi sebelum dipakai.
e. Keracunan : simpan bahan toxic dilemari.
•
• masa Toddler
Jenis kecelakaan :
a. Jatuh/luka akibat mengendarai sepeda.
b. Tenggelam.
c. Keracunan atau terbakar.
d. Tertabrak karena lari mengejar bola/balon.
e. Aspirasi dan asfiksia.
• Pencegahan :
a. Awasi jika dekat sumber air.
b. Ajarkan berenang.
c. Simpan korek api, hati-hati terhadap kompor masak dan strika.
d. Tempatkan bahan kimia/toxic di lemari.
e. Jangan biarkan anak main tanpa pengawasan.
f. Cek air mandi sebelum dipakai.
g. Tempatkan barang-barang berbahaya ditempat yang aman.
h. Jangan biarkan kabel listrik menggantung & mudah ditarik.
i. Hindari makan ikan yang ada tulang dan makan permen yang keras.
j. Awasi pada saat memanjat, lari, lompat karena sense of balance.
• . Pra Sekolah
Kecelakaan terjadi karena anak kurang menyadari potensial bahaya
: obyek panas, benda tajam, akibat naik sepeda misalnya main di
jalan, lari mengambil bola/layangan, menyeberang jalan.
• Pencegahan ada 2 cara ;
1. Mengontrol lingkungan.
2. Mendidik anak terhadap keamanan dan potensial bahaya.
a. Jauhkan korek api dari jangkauan.
b. Mengamankan tempat-tempat yang secara potensial dapat
membahayakan anak.
c. Mendidik anak :
• Cara menyeberangjalan.
• Artirambu-rambulalulintas.
• Cara mengendaraisepeda yang aman&peran orang tua =
perlubelajarmengontrol lingkungan.
• 4
• Usia Sekolah
a. Anak sudah berpikir sebelum bertindak.
b. Aktif dalam kegiatan : mengendarai sepeda, mendaki
gunung, berenang.
• Perawat mengajarkan keamanan :
a. Aturan lalu-lintas bagi pengendara sepeda.
b. Aturan yang aman dalam berenang
c. Mengawasi pada saat anak menggunakan alat
berbahaya : gergaji, alat listrik.
d. Mengajarkan agar tidak menggunakan alat yang bisa
meledak/terbakar.
• Remaja
• à Penggunaan kendaraan bermotor bila jatuh dapat :
fraktur, luka pada kepala
• à Kecelakaan karena olah raga.
• Pencegahan
• a. Perlu petunjuk dalam penggunaan kendaraan bermotor
sebelumnya ada negosiasi antara orang tua dengan
remaja.
b. Menggunakan alat pengaman yang sesuai.
c. Melakukan latihan fisik yang sesuai sebelum melakukan
olah raga.
•