Pembimbing
dr. Christina Kolondam, Sp.A
Angka kejadian bayi besar meningkat terutama dinegara
berkembang. Beberapa penelitian melaporkan 15 % dan 25% wanita
melahirkan bayi besar dalam populasi berbeda dalam 3 dekade
terakhir. Dalam beberapa penelitian mengemukakan beberapa faktor
resiko diantaranya umur ibu, penambahan berat badan ibu, rasio
pinggang dan panggul, multiparitas, umur kehamilan, diabetes
gestational, obesitas, merokok selama kehamilan, riwayat kehamilan
dengan berat badan lahir >4000 gram
Bayi besar(makrosomia) merupakan bayi yang dilahirkan dengan
berat lebih dari 4000 gram. Dimana bayi dengan makrosomia akan
meningkatkan resiko perinatal dan maternal bila dibandingkan
. dengan berat normal
Sistem Pernapasan
Sianosis : (-)
Merintih : (-)
Apnea : (-)
Retraksi dinding dada : (-)
Pergerakan dinding dada : simetris bilateral
kanan sama dengan kiri
Cuping hidung : (-)
Stridor : (-)
Bunyi napas: bronkovesikular+/+
SKOR DOWN
Frekuensi napas: 0
Retraksi : 0
Sianosis : 0
Udara masuk :0
Stridor :0
Total :0
Kesimpulan : tidak ada gawat napas
Sistem Kardiovaskular
Bunyi jantung : bunyi jantung 1/11 murni reguler
Murmur : (-)
Sistem Hematologis
Pucat : (-)
Anemia : (-)
Sistem Gastrointestinal
Kelainan dinding abdomen: (-)
Muntah: (-)
Diare : (-)
Organomegali : (-)
Bising usus : (+) kesan normal
Umbilikus : berbau, basah dan keluar
sedikit darah, edema (-)
Sistem Saraf
Tingkat keadaran : compos mentis
Aktivitas : sedang
Fontanela : datar
Sutura : belum menyatu
Kejang : (-)
Refleks cahaya : (+)
Sistem Genitalia
Keluaran : (-)
Anus : (+)
Pemeriksaan Lain
Ekstremitas : normal, akral hangat
Turgor : baik
Tulang belakang : normal
Trauma lahir : (-)
Kelainan kongenital : (-)