PPOK DALAM KEHAMILAN

DAN
PENATALAKSANAANNYA

Neli Sumanti

Pembimbing :
dr. Syafriani Tanjung, SpOG
 FAKTOR
DEFINISI
RESIKO

PPOK
KEHAMILAN

!
PENGARUH MEROKOK PADA WANITA HAMIL
KEHAMILAN EKTOPIK

SOLUTIO PLACENTA

ABORTUS
SPONTAN

PLASENTA PRAEVIA
 PENGARUH PADA JANIN

1.Partus premature

2. BBLR

3. Malformasi kongenital
 PATOLOGI PPOK

 bronkitis kronis  sekresi mukus >>

 kelenjar mukosa bronkus >>, metaplasia

sel goblet, inflamasi, hipertrofi ,fibrosis.

 emfisema : pelebaran rongga udara distal

bronkiolus terminal, kerusakan alveoli
PATOGENESIS PPOK
 DIAGNOSIS

ANAMNESIS

PEMERIKSAAN FISIK

PEMERIKSAAN RUTIN
 DIAGNOSIS BANDING

 Asma

 Pneumothorax

 Gagal jantung kronik

 Sindroma obstruksi pascatuberculosa

 PENATALAKSANAAN

TERAPI UMUM : - edukasi

- obat-obatan

- th/ O2

- nutrisi
Pengobatan saat kehamilan

 PNC teratur
 kegiatan fisik
 istirahat cukup,
 Nutrisi : lemak karbohidrat
porsi kecil sering
 obat : salbutamol  inhalasi/spray
Pengobatan saat persalinan

 kala II di perpendek  i /
obstetrik

 terapi oksigen
 Pengobatan saat nifas

• istirahat cukup

• Nutrisi : lemak rendah, KH

porsi kecil sering

• obat : salbutamol 
inhalasi/spray
 KOMPLIKASI

gagal nafas kronik

infeksi berulang

kor pulmonal
 PENCEGAHAN

Mencegah terjadinya PPOK :

• hindari asap rokok

• hindari polusi udara

• hindari infeksi saluran nafas

berulang
Mencegah perburukan PPOK :

• berhenti merokok

• gunakan obat – obatan

adekuat

• mencegah eksaserbasi
berulang
 Prognosis

 Umur

 gejala klinis waktu berobat

 KESIMPULAN

 PPOK  masalah utama di Ind

 Faktor rokok >> t.u. dalam kehamilan

 Th/  gol. ß 2 agonis

 Prognosis  umur dan gejala klinis

T
E
R
I
M
A

K
A
S
I
H