Anda di halaman 1dari 6

TINCTURE

Wien Maryati Awdisma S. Far., Apt


 Istilah galenika berasal dari nama seorang tabib Yunani yaitu Claudeus
Galenus ( Galen ) yang membuat sediaan obat-obatan yang berasal dari
tumbuhan dan hewan sehingga muncullah ilmu obat-obatan yang
dinamakan galenika

 Galenika adalah ilmu yang mempelajari tentang pembuatan sediaan (preparat)


obat dengan cara sederhana dan dibuat dengan bahan alam (tumbuhan dan
hewan )
TINCTURE

 Tingtur adalah sediaan cair yang dibuat dengan cara maserasi atau perkolasi simplisia
nabati atau hewani, atau dengan cara melarutkan senyawa kimia dalam pelarut yang
tertera pada masing-masing monografi kecuali dinyatakan lain, tingtur digunakan
menggunakan 20% zat khasiat dan 10% zat berkhasiat keras

 Maserasi merupakan cara penyarian yang sederhana. Maserasi dilakukan dengan cara
merendam serbuk simplisia dalam cairan penyari

 Cairan penyari akan menembus dinding sel dan masuk kedalam rongga sel yang
mengandung zat aktif, zat aktif akan larut dan karena adanya perbedaan konsentrasi
antara larutan zat aktif didalam sel dan diluar selnya, maka larutan yang terpekat
didesak keluar.
 Perkolasi adalah cara penyarian yang dilakukan dengan mengalirkan cairan penyari melalui
serbuk simplisia yang telah dibasahi

 Contoh Tingtur yang dibuat secara maserasi

1. Opii Tinctura FI III


2. Valerianae Tinctura FI III
3. Capsici Tinctura FI II
4. Myrrhae Tinctura FI II
5. Opii Aromatica Tinctura FI III
6. Polygalae Tinctura Ext. FI 1974
 Contoh Tingtur yang di buat secara perkolasi
1. Belladonae Tinctura FI III
2. Cinnamoni Tinctura FI III
3. Digitalis Tinctura FI III
4. Lobeliae Tinctura FI II
5. Strychnini Tinctura FI II
6. Ipecacuanhae Tinctura Ext. FI 1974
Tingtur Cabe (Capsici Tinctura)
Cara pembuatan :
maserasi 100 g serbuk (10/24) cabe dengan campuran 9 bagian etanol 95% dan 1
bagian air selama 3 jam. Perkolasi dengan cepat hingga diperoleh 1000 ml tingtur.
Tungtur Beladon (Belladonnae Tinctura)
Cara pembuatan :
perkolasi 10 bagian serbuk beladon dengan etanol encer, hingga diperoleh 100
bagian tingtur. Tetapkan kadar alkaloida, atur kadar dengan penambahan etanol
encer hingga memenuhi syarat, biarkan selama tidak kurang dari 24 jam, saring.
Cara Penyimpanan :
Dalam wadah tertutup rapat, terlindung dari cahaya, ditempat sejuk. Tidak boleh
disimpan lebih dari 1 tahun semenjak pembuatan

Anda mungkin juga menyukai