Anda di halaman 1dari 7

Reaksi Gelap

KELOMPOK 4 :
-HANIF EDMA FAUZ
-M HILMAN AL AYUBI
-M ABRAR
-RIZA DWI ANDIKA
Pengertian

 Reaksi gelap merupakan reaksi lanjutan dari reaksi terang dalam fotosintesis.
Reaksi ini tidak membutuhkan cahaya. Reaksi gelap terjadi pada bagian kloroplas
yang disebut stroma. Bahan reaksi gelap adalah ATP dan NADPH, yang dihasilkan
dari reaksi terang, dan CO2, yang berasal dari udara bebas. Dari reaksi gelap ini,
dihasilkan gula yang sangat diperlukan bagi reaksi katabolisme. Reaksi ini
ditemukan oleh Melvin Calvin dan Andrew Benson, karena itu reaksi gelap
disebut juga reaksi Calvin-Benson.

 Salah satu substansi penting dalam proses ini ialah senyawa gula beratom karbon
lima yang terfosforilasi yaitu ribulosa fosfat. Jika diberikan gugus fosfat kedua
dari ATP maka dihasilkan ribulosa difosfat (RDP). Ribulosa difosfat ini yang
nantinya akan mengikat CO2 dalam reaksi gelap. Secara umum, reaksi gelap dapat
dibagi menjadi tiga tahapan (fase), yaitu fiksasi, reduksi, dan regenerasi.
Fase 1, Fiksasi Karbon

 Siklus calvin menggabungkan setiap molekul CO2, satu persatu dengan cara
melekatkannya ke gula berkarbon-lima yang bernama ribulosa bifosfat (yang di
singkat dengan RuBP). Enzim yang mengkatalis langkah pertama ini adalah RuBP
karboksilase, atau rubisko (rubisco). Ini adalah protein yang paling melimpah
dalam kloroplas, dan juga di katakana sebagai protein yang paling melimpah di
bumi. Produk reaksi ini adalah intermediate berkarbon-enam yang sedemikian
tidak stabil sehingga segera pecah menjadi dua membentuk dua molekul 3-
fosfogliserat untuk setiap CO2 yang di fiksasi.
Fase 2, Reduksi

 Setiap molekul 3-fosfogliserat menerima satu gugus fosfat tambahan dari ATP, menjadi
1,3-bisfosfogliserat. Kemudian, sepasang elektron yang disumbangkan dari NADPH
mereduksi 1,3-bifosfogliserat yang juga kehilangan satu gugus fosfat menjadi G3P.
secara spesifik, elektron dari NADPH mereduksi gugus karboksil oada 1,3-
bisfosfogliserat menjadi gugus aldehida G3P, yang menyimpan lebih banyak energi
potensial. G3P merupakan gula-gula berkarbon-tiga yang sama yang terbentuk dalam
glikolisis melalui pemecahan glukosa. Setiap tiga molekul CO2 yang memasuki siklus,
terbentuk enam molekul G3P. Namun hanya satu molekul dari gula berkarbon-tiga ini
yang dapat di hitung sebagai perolehan netto karbohidrat.

 Siklus dimulai dengan karbohidrat senilai 15 karbon. Dalam bentuk tiga molekul gula
RuBP berkarbon-lima. Sekarang ada karbohidrat senilai 18 karbon dalam bentuk enam
molekul G3P. Satu molekul keluar dari siklus dan digunakan oleh sel tumbuhan,
namun lima molekul yang lain harus di siklus ulang untuk menghasilkan tiga
molekul RuBP.
Fase 3, Regenerasi Penerima CO2
(RuBP)
 Dalam serangkaian reaksi kompleks, rangka karbon lima molekul G3P disusun
ulang oleh langkah-langkah terakhir siklus calvin menjadi tiga molekul RuBP.
Untuk melakukan hal ini, siklus harus menggunakan tiga molekul ATP lagi. RuBP
kini siap menerima CO2 kembali dan siklus pun berlanjut
 Thx you..

Anda mungkin juga menyukai