Anda di halaman 1dari 2

SIKLUS CALVIN

A. Pengertian
Siklus calvin merupakan salah satu reaksi kimia yang terjadi di dalam tumbuhan
sebagai salah satu bagian dari proses fotosintesis tanpa memerlukan bantuan cahaya
sehingga seringkali disebut juga sebagai reaksi gelap. Siklus calvin ini terjadi di dalam
kloroplas tepatnya pada bagian stroma.
Reaksi Gelap atau Siklus Calvin atau adalah reaksi kimia untuk mengubah
karbondioksida dan komponen lainnya menjadi gliseraldehida 3-fosfat, yang kemudian
akan digunakan untuk membentuk glukosa.
Reaksi gelap adalah tahap kedua dalam proses fotosintesis setelah reaksi terang.
Reaksi gelap menggunakan karbondioksida (CO2) untuk membentuk gliseraldehida 3-
fosfat (G3P) yang merupakan gula berkarbon tiga.
Dalam sekali siklus Calvin akan dikeluarkan 1 molekul G3P, tumbuhan perlu
melakukan 2 kali siklus untuk menghasilkan 2 molekul G3P yang kemudian akan
disatukan menjadi glukosa (Gula berkarbon enam).

B. Tahapan Siklus Calvin

1. Fiksasi karbon
Karbondioksida akan ditangkap dan disatukan dengan ribulosa bifosfat (RuBp) oleh
enzim rubisco. Rubisco adalah protein enzim yang paling banyak terdapat di dalam
kloroplas. Dalam tahap ini ribulosa bifosfat akan mengikat karbondioksida dan
hasilnya adalah molekul dengan 6 karbon yang tidak stabil dan segera pecah menjadi
dua molekul 3-fosfogliserat.
Dalam sekali siklus terdapat 3 molekul ribulosa bifosfat yang menangkap 3 molekul
karbondioksida dan akan menghasilkan 6 molekul 3-fosfogliserat.
2. Reduksi
Masing-masing molekul 3-fosfogliserat akan menerima fosfat dari ATP sehingga
berubah menjadi 1,3-difosfogliserat. Dibutuhkan 6 ATP untuk mengubah 6 molekul
3-fosfogliserat menjadi 6 molekul 1,3-difosfogliserat.
Molekul 1,3-difosfogliserat akan mengalami reduksi oleh NADPH sehingga berubah
menjadi gliseraldehida 3-fosfat (G3P), dibutuhkan 6 molekul NADPH dalam sekali
siklus Calvin. Hasil dari tahap reduksi adalah 6 molekul gliseraldehida 3-fosfat
dengan 1 molekul tersebut akan dikeluarkan untuk bahan baku glukosa sehingga
tersisa 5 molekul G3P.
3. Regenerasi
Tahapan ini merupakan pembuatan kembali ribulosa bifosfat (molekul dengan 5 atom
C) dari sisa gliseraldehida 3-fosfat (molekul dengan 3 atom C). Pada tahapan ini 5
molekul gliseraldehida 3 fosfat akan diubah menjadi 3 molekul ribulosa bifosfat yang
dapat digunakan kembali untuk menangkap karbondioksida. Dalam reaksi ini terdapat
3 molekul ATP yang mendonorkan fosfatnya.
Reaksi gelap terjadi pada bagian stroma kloroplas. Reaksi gelap disebut siklus karena
reaksi-reaksi yang berlangsung berjalan berputar-putar dan kembali menjadi molekul
asalnya. Disebut reaksi gelap karena dalam tahap-tahap reaksinya tidak membutuhkan
cahaya matahari sebagai sumber energi.

C. KESIMPULAN
 Reaksi gelap/siklus Calvin membutuhkan 3 molekul karbondioksida.
 Reaksi gelap membutuhkan 9 molekul ATP dan 6 molekul NADPH yang dihasilkan
dari reaksi terang fotosintesis.
 Reaksi gelap melepaskan 1 molekul gliseraldehida 3 fosfat (G3P) dalam sekali siklus.
 5 molekul gliseraldehida 3 fosfat akan di ubah menjadi 3 molekul ribulosa bifosfat.
 Dibutuhkan 2 molekul gliseraldehida 3 fosfat untuk membentuk 1 molekul glukosa,
artinya dibutuhkan 2 kali reaksi gelap untuk menghasilkan 1 molekul glukosa.

Anda mungkin juga menyukai