Disusun oleh:

Msy Siti Retno Idrasti (134160001)

Siti Maesaroh (134160003)

Dosen Pengampu:
Endah Budi Irawati, SP, MP
Pendahuluan
• Bunga Krisan dengan nama latin Chrysanthemum
indicum L adalah tanaman hias perdu atau semi perdu
berasal dari Jepang dan Cina Utara.
• Banyak yang mengetahui bahwa bunga ini berkhasiat
sebagai obat. Jenis penyakit yang dapat diobati dengan
tanaman ini antara lain influenza, bahkan membersihkan
liver.
• Seorang ahli tanaman obat mengatakan, untuk tumbuhan
sejenis bunga krisan biasanya mengandung zat
antioksidan yang mampu menyerap racun dalam tubuh
 Klasifikasi Tanaman Krisan

Klasifikasi botani tanaman hias krisan adalah sebagai
berikut:
 Divisi : Spermathophyta
 Sub Divisi : Angiospermae
 Famili : Asteraceae
 Genus : Chrysanthemum
 Species : C. morifolium Ramat, C. indicum, C.
daisy dll
 Krisan yang ditanam di Indonesia terdiri
atas:
Krisan lokal Krisan Krisan produk
(krisan kuno): introduksi Indonesia :
Berasal dari (krisan modern Balai
luar negri,
atau krisan Penelitian
tetapi telah
hibrida) : Tanaman Hias
lama &
beradaptasi di Hidupnya Cipanas telah
Indoenesia berhari pendek melepas
maka & bersifat varietas
dianggap sebagai krisan buatan
sebagai krisan tanaman Indonesia
lokal. annual.
SYARAT PERTUMBUHAN KRISAN

Iklim

kelem
caha Kadar
air Suhu baba
ya CO2
n

17-30°C 70-80% 600-900 ppm

Ketinggian Tempat Media Tanam

700–1200 m
Tanah pH 5,5 – 6,7
dpl.
 Teknik Budidaya Tanaman Krisan

Pembibitan

Perbanyakan vegetatif
tanaman induk.

Teknik Penyemaian Bibit

Krisan

Pemindahan Bibit

Pengolahan Media
Tanam
 HAMA & PENYAKIT

Hama Penyakit Krisan

• Ulat tanah (Agrotis • Karat/Rust
ipsilon) • Tepung
• Thrips (Thrips tabacci) oidium
• Tungau merah • Virus kerdil &
(Tetranycus sp) mozaik
• Penggerek daun
(Liriomyza sp)
 PANEN
Ciri dan Umur
Panen
Penentuan stadium panen
adalah ketika bunga telah
setengah mekar atau 3-4
hari sebelum mekar penuh.
Umur tanaman siap panen
yaitu setelah 3-4 bulan
setelah tanam.
Cara Panen
Panen dilakukan pagi hari, saat
suhu udara tidak terlalu tinggi &
saat bunga krisan berturgor
optimum.
Pemanenan dapat dilakukan
dengan 2 cara yaitu dipotong
tangkainya & dicabut seluruh
tanaman. cara panen bunga
krisan: tentukan tanaman siap
panen, potong tangkai bunga
dengan gunting steril sepanjang
60-80 cm dengan menyisakan
tunggul batang setinggi 20-30 cm
dari permukaan tanah.
PASCAPANEN

Pengumpulan Penyortiran & Penggolongan Pengemasan & Pengangkutan

Kriteria utama
tangkai bunga bunga potong
meliputi penampilan
diikat berisi yg baik, menarik,
sekitar 50- sehat & bebas hama
1000 tangkai & penyakit

simpan pada Kriteria tsb dibedakan

menjadi 3 kelas:
rak-rak. • Kelas I utk
konsumen di hotel &
florist besar
• Kelas II & III utk
konsumen rumah
tangga
 KESIMPULAN
 Tanaman Krisan merupakan tanaman bunga hias berupa perdu dengan sebutan
lain Seruni atau Bunga emas (Golden Flower) berasal dari dataran Cina.
 Krisan yg ditanam di Indonesia terdiri atas Krisan lokal (krisan kuno), Krisan
introduksi, Krisan produk Indonesia. Syarat tumbuh tanaman krisan meliputi
iklim, ketinngian tempat dan media tanam yang cocok bagi tanaman krisan.
 Teknik budidaya tanaman bunga potong krisan memiliki persyaratan bibit yaitu
diambil dari induk sehat, berkualitas prima, daya tumbuh tanaman kuat, bebas
dari hama & penyakit & komersial di pasar. Penyediaan bahan tanaman pada
budidaya produksi tanaman krisan dilakukan secara vegetatif. Kegiatan budidaya
tanaman krisan meliputi kegiatan persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan,
panen dan pasca panen. Pemupukan pada budidaya produksi tanaman krisan
menggunakan pupuk - pupuk NPK dan pupuk ZA dan pupuk susulannya
menggunakan pupuk daun.
 Hama dan penyakit yang menyerang tanaman krisan yaitu seperti ulat tanah,
thrips, dan tungah merah serta karat serta dan kerdil. Dan pada saat panen yang
perlu diperhatikan yaitu ciri dan umur panen, cara penen dan prakiraan
produksi.