Anda di halaman 1dari 20

Nama Kelompok :

Amalia Windiarni
Nadiya Noer Afifah
Patricia Praska
Silvi Yuliani
Pengantar
Akuntansi
Pasar Uang dan
Pasar Modal
Pasar uang (bahasa inggris:
money market) merupakan
pertemuan dalam suatu
pasar yang abstrak untuk
memperoleh demand dan
supply dana jangka pendek.
Dalam pasar uang, valuta
asing diperlukan untuk
membayar kegiatan ekspor
impor, hutang luar negeri.
Ciri-ciri Pasar Uang:
• Menekankan pada pemenuhan dana
jangka pendek.
• Mekanisme pasar uang ditekankan
untuk mempertemukan pihak yang
mempunyai kelebihan dana dan
yang membutuhkan dana.
• Tidak terikat pada tempat tertentu
seperti halnya Pasar Modal.
Pelaku Pasar Uang:
• Bank
• Yayasan
• Dana Pensiun
• Perusahaan Asuransi
• Perusahaan-perusahaan besar
• Lembaga Pemerintah
• Lembaga Keuangan lain
• Individu Masyarakat
Tujuan Pasar Uang
1. Dari pihak yang membutuhkan dana:
• Untuk memenuhi kebutuhan jangka
pendek.
• Untuk memenuhi kebutuhan likuiditas.
• Untuk memenuhi kebutuhan modal
kerja.
• Sedang mengalami kalah keliring.
2. Dari pihak yang menanamkan dana:
• Untuk memperoleh penghasilan
dengan tingkat suku bunga tertentu.
• Membantu pihak-pihak yang
mengalami kesulitan keuangan.
• Spekulasi.
Fungsi Pasar Uang

- Sebagai perantara dalam


perdagangan surat-surat berharga
berjangkan pendek
- Sebagai penghimpun dana berupa
surat-surat berharga jangka pendek
- Sebagai sumber pembiayaan bagi
perusahaan untuk melakukan
investasi
- Sebagai perantara bagi investor luar
negeri dlm menyalurkan kredit jangka
pendek kepada perusahaan di
Indonesia
pasar modal (capital market)
merupakan pasar untuk berbagai
instrumen keuangan jangka panjang
yang bisa diperjual belikan, baik
dalam bentuk utang ataupun modal
sendiri. Instrumen-instrumen
keuangan yang diperjualbelikan di
pasar modal seperti saham, obligasi,
waran, right, obligasi konvertibel,
dan berbagai produk turunan
(derivatif) seperti opsi (put atau
call).
Peranan Pasar Modal

Pasar Modal memiliki peran penting bagi perekonomian


suatu negara karena menjalankan dua fungsi, yaitu;
 * Sebagai sarana bagi pendanaan usaha atau sebagai
sarana bagi perusahaan untuk mendapatkan dana dari
masyarakat pemodal (investor). Dana yang diperoleh
dari pasar modal dapat digunakan untuk pengembangan
usaha, ekspansi , penambahan modal kerja dan lain
sebagainya.
 Menjadi sarana bagi masyarakat untuk berinvestasi
pada instrumen keuangan seperti saham, obligasi, reksa
dana, dan lain-lain. Dengan demikian, masyarakat dapat
menempatkan dana yang dimilikinya sesuai dengan
karakteristik keuntungan dan risiko masing-masing
instrument.
Pelaku Pasar Modal, antara lain :
a. Emiten
b. Investor
c. Penjamin / emisi (underwrite)
d. Agen Penjualan
e. Penanggung (Guarantor
f. Wali amanat (Trustee)
g. Pialang
h. Tempat penitipan harta
Manfaat Pasar Modal :
1. Manfaat pasar modal bagi emiten yaitu :
• jumlah dana yang dapat dihimpun bisa
berjumlah besar ;
• dana tersebut dapat diterima sekaligus pada
saat pasar perdana selesai ;
• ketergantungan emiten terhadap bank
menjadi kecil ;
• jangka waktu penggunaan tidak terbatas ;
• tidak dikaitkan dengan kekayaan penjamin
tertentu.
2. Manfaat pasar modal bagi investor adalah
sebagai berikut :
• nilai investasi berkembang mengikuti
pertumbuhan ekonomi ;
• memperoleh deviden bagi mereka yang
memiliki /memegang saham dan bunga
tetap atau bunga mengambang bagi
pemegang obligasi ;
• mempunyai hak suara dalam RUPS bagi
pemegang saham ;
• dapat dengan mudah mengganti
instrument investasi.
3. Manfaat pasar modal bagi
lembaga pemerintah yaitu
mendorong laju pembangunan
;
penciptaan lapangan kerja ;
mendorong investasi ;
mengurangi beban anggaran
bagi BUMN (Badan Usaha
Milik Negara).
4. Manfaat pasar modal bagi
lembaga penunjang yaitu
• likuiditas efek semakin tinggi;
• semakin memberi variasi
pada jenis lembaga
penunjang
• sebagai pembentuk harga
dalam bursa parallel.
Jenis – jenis Pasar Modal
Pasar modal dibedakan menjadi 2 yaitu pasar
perdana dan pasar sekunder :
1. Pasar Perdana (Primary Market)
Pasar perdana adalah penawaran saham dari
perusahaan yang menerbitkan saham (emiten)
kepada investor selama waktu yang ditetapkan
oleh pihak yang menerbitkan saham tersebut
diperdagangkan saham-saham atau sekuritas
lainnya yang di jual untuk pertama kalinya
(penawaran umum) sebelum saham tersebut
dicatat di bursa. Harga saham yang akan go public
(emiten) berdasarkan analisis fundamental yang
bersangkutan.
2. Pasar Sekunder (Secondary Market)
Pasar sekunder didefinisikan sebagai saham setelah
melewati masa penawaran pada pasar perdana. Pasar
sekunder merupakan pasar dimana saham dan
sekuritas yang lain diperjual-belikan secara luas
melalui masa penjualan di pasar perdana. Harga dasar
di pasar sekunder ditentukan oleh permintaan dan
penawaran antara pembeli dan penjual.
Lembaga Pengelola Pasar Modal :
- Badan Pembina Pasar Modal
- Badan Pengawas Pasar Modal
(BAPEPAM)
- Lembaga Penunjang Pasar Modal
dibedakan menjadi 2 yaitu:
1. Lembaga Penunjang Pasar
Perdana
2. Lembaga Penunjang Pasar
Sekunder
Instrumen Pasar Modal :

• Saham (Stock)
• Obligasi (Bond)
• Right
• Warrant
• Opsi

Anda mungkin juga menyukai