Anda di halaman 1dari 11

Nama Kelompok:

Nidia Ocktaviani
Oktaliana Kurnianingsih
SilviYuliani
Ulfah Asriani

Kelas : XI-Akuntansi
TAHAP-TAHAP PROSES
PENCATATAN TRANSAKSI
1) Pencatatan transaksi dalam
dokumen
2) Jenis-jenis dokumen
transaksi
Pencatatan transaksi dalam dokumen

A. TAHAP PENCATATAN.
• Tahapan pencatatan adalah setiap transaksi dari
suatu kegiatan usaha merupakan suatu informasi awal
yang harus dicatat dan diolah, sehingga timbul laporan
keuangan.
• Langkah-langkah untuk pencatatan transaksi keuangan
perusahaan adalah sebagai berikut :
a) Menyiapkan bukti pencatatan (dokumen sumber)
b) Pencatatan transaksi dalam buku harian jurnal
c) Melakukan posting kedalam buku besar
Siklus akuntansi dimulai dari adanya suatu
transaksi dan kejadian yang harus dicatat.
B. Tahap Pengihtisaran
 Pembuatan neraca saldo (trial balance)
 Jurnal penyesuaian
 Neraca saldo disesuaikan
 Perhitungan rugi laba dan neraca
 Penyusunan laporan keuangan
 Jurnal penutup
 Pembuatan neraca saldo penutup
 Jurnal pembalik.
C. Tahap pelaporan
 Laporan keuangan
 Jurnal penutup
 Neraca saldo setelah penutupan.
 Sebagai hasil akhir dan tujuan akutansi adalah
menghasilkan informasi ekonomi,
untuk mengambil keputusan bagi pihak yang memerlukanny
a.

Agar hasil akhir mudahdimengerti dan mudah memberikan


gambaran yang jelas maka data perusahan perlu
diproses melalui tahap-
tahap dalam siklus akutansi, berdasarkan suatu prinsip yan
g berterima umum. Laporan keuangan dibuat pada akhir
periode kutansi misal setiap 3 bulan, persemester atau
setahun sekali dan sebagainya. Laporan keuangan terdiri
dari :
• Neraca
• Laporan rugi/laba
• Laporan perubahan modal
• Laporan perubahan posisi keuangan.
• Catatan atas laporan keuangan
• Laporan atau informasi lain sebagai pelengkap
Jenis-jenis sokumen transaksi
Doumen transaksi dibagi menjadi dua, yaitu :
ð Dokumen transaksi Intern, yaitu bukti transaksi yang berasal dan
dilakukan di dalam lingkungan perusahaan itu sendiri. Contohnya adalah
Bukti memorial, bukti kas masuk, dan bukti kas keluar

ð Dokumen transaksi Ekstern, yaitu bukti transaksi yang melibatkan


pihak luar perusahaan. Contohnya adalah Faktur, Nota kontan, Nota
Debet/Kredit, Cek, Bilyet Giro, dan Kuitansi.

1. Faktur
Faktur adalah bukti Transaksi pembelian atau penjualan barang secara
kredit.

2. Kuitansi
Kuitansi adalah bukti transaksi penerimaan uang untuk pembayaran
sesuatu.
3. Nota kontan
Nota kontan adalah bukti transaksi suatu pnjualan atau
pembelian barang secara tunai

4. Nota debet
Nota debet adalah dokumen transaksi pengembalian
barang yang telah dibeli dengan cara kredit atau
pengurangan harga faktur karena barang sebagian rusak
atau kualitas yang tidak sesuai dengan pesanan.

5. Nota kredit
Nota kredit adalah dokumen transaksi penerimaan
kembali barang dagang yang telah dijual dengan cara
kredit atau pengurangan harga faktur karena barang
sebagian rusak atau kualitas yang tidak sesuai dengan
pesanan.
6. Cek
Cek adalah surat perintah tidak bersyarat kepada
bank.

7. Bilyet giro
Bilyet giro adalah surat perintah kepada bank
dari nasabah yang bersangkutan.

8. Memo
Memo adalah bukti transaksi intern yang
digunakan untuk pencatatan antara bagian
manajer dengan bagian-bagian yang ada di
perusahaan.
WASSALAMUALAIKUM WR. WB.

Anda mungkin juga menyukai