Pembagian antibiotika

berdasarkan struktur kimia

pada golongan quinolon

Diani pratiwi
1404114
 Senyawa quinolon
Obat ini mempunyai daya antibakteri yang baik
terhadap kuman gram negatif, tetapi eliminasinya
melalui urin berlangsung terlalu cepat sehingga sulit
dicapai kadar pengobatan dalam darah. Karena itu,
penggunaan obat kuinolon lama ini terbatas sebagai
antiseptik saluran kemih saja.
Rumus kimia
 Turunan senyawa quinolon
 Norfloksasin
 Norfloksasin adalah sintetis kemoterapi antibakteri agen kadang-kadang digunakan untuk
mengobati umum serta rumit infeksi saluran kemih.
 Siprofloksasin
 siprofloksasin adalah antibiotika untuk pengobatan beberapa infeksi bakteri. Antibiotik ini
termasuk fluoroquinolone generasi kedua
 Levofloksasin
 Levofloxacin digunakan untuk pengobatan pneumonia, infeksi saluran kemih, dan infeksi
perut. direkomendasikan levofloxacin dan fluoroquinolines pernapasan lainnya sebagai
pengobatan lini pertama bagi masyarakat pneumonia ketika komorbiditas seperti jantung, paru-
paru, atau penyakit hati yang hadir atau saat di- perawatan pasien diperlukan. Levofloxacin juga
memainkan peran penting dalam rejimen pengobatan yang dianjurkan untuk ventilator-terkait dan
kesehatan terkait pneumonia.
 Turunan senyawa quinolon
 Gatifloksasin
 Gatifloxacin memiliki aktivitas antibakteri yang luas terhadap mikroorganisme gram negatif
maupun mikroorganisme gram positif dengan jalan menghambat inhibisi DNA girase dan
topoisomerase IV sehingga proses replikasi, transkripsi dan pembentukan DNA bakteri
terganggu. Untuk pengobatan infeksi ocular ekstemal seperti konjungtivitis dan keratitis
bakterialis yang disebabkan oleh mikroorganisme yang peka terhadap gatifloksasin
 Moksifloksasin
 Moksifloksasin diindikasikan untuk pengobatan infeksi, disebabkan oleh strain yang rentan
dari mikroorganisme, pasien dewasa
 Gemifloksasin
 Gemifloxacin diindikasikan untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh strain yang rentan
dari mikroorganisme yang ditunjuk dalam kondisi Eksaserbasi bakteri akut bronkitis
kronis dan pneumonia.
 Mikroba penghasil
Mikroorganisme penghasil antibiotik meliputi golongan bakteri,
aktinomisetes, fungi, dan beberapa mikroba lainnya.Kira-kira 70%
antibiotik dihasilkan oleh aktinomisetes, 20% fungi dan 10% oleh
bakteri. Streptomyces merupakan penghasil antibiotik yang paling
besar jumlahnya. Bakteri juga banyak yang menghasilkan antibiotik
terutama Bacillus. Namun kebanyakan antibiotik yang dihasilkan
bakteri adalah polipeptid yang terbukti kurang stabil, toksik dan
sukar dimurnikan. Antibiotik yang dihasilkan fungi pada umumnya
juga toksik, kecuali grup penisilin.
 Manfaat senyawa quinolon
1. Infeksi saluran kemih.
2. Diare bakteri.
3. Infeksi jaringan lunak, tulang dan sendi serta pada infeksi intra
abdomen dan saluran nafas.
4. Mengobati uretritis dan servistis klamidia.
5. Mengobati tuberkulosis dan infeksi mikobakterium atipikal.
6. Profilaksisinfeksi pada pasien kanker neutropenik.
 .

Terimakasih 