ASME V
disusun oleh
Dewi Lanita Sari
031600467
Pokok Bahasan
Artikel 1
01 Persyaratan Umum
Artikel 2
02 Uji Radiografi
Artikel 1
Persyaratan Umum
Berisi persyaratan dan metode
a.
untuk uji takrusak (UTR). Metode
UTR tersebut untuk mendeteksi
T-110 RUANG LINGKUP cacat permukaan dan cacat
internal dalam material, las, bagian
fabrikasi, dan komponen.
1
Metode UTR tersebut :
1. Uji radiografi
2. Uji Ultrasonic
3. Uji Penetran Cair
4. Uji Partikel Magnet
5. Uji Arus Eddy
6. Uji Visual
7. Uji Kebocoran
8. Uji Emisi Akustik
4
b. Berisi Istilah umum seperti
Inspeksi, Flaw, Diskontinuitas,
Evaluasi dsb. Mengacu pada
lampiran 1
Artikel 1
Persyaratan Umum
Menguraikan metode uji takrusak yang diunakan jika
a diacu oleh dokumen acuan.
T-120 UMUM b
Mencantumkan standar yang mencakup metode uji tak
rusak yang telah diterima sebagai standar.
01 02 03
T-210 RUANG T-220 KETENTUAN T-230 PERALATAN
LINGKUP UMUM DAN MATERIAL 04
T-260 KALIBRASI
07 06 05
T290 DOKUMENTASI T-280 EVALUASI T-270 PENGUJIAN
Metode radiografi yang diuraikan
dalam artikel ini untuk pengujian
material termasuk casting dan las,
harus digunakan bersama – sama
dengan artikel ini.
Ketentuan mengenai hasil – hasil
produksi khusus, teknik khusus,
T-210 dan aplikasi khusustertentu juga
diberikan dalam lampiran wajib
RUANG lainnya.
Ketentuan tambahan juga harus
T-220 dan
16
in (1,6 mm) tebalnya, harus
melekat di balik setiap holder film
selama setiap penyinaran untuk
KETENTUAN memastikan jika radiasi hamburan balik
menyinari film.
UMUM
T-224 Sistem Identifikasi
T-225
Pemantauan Batas Desitas
Radiografi T-226 Luas Pengujian
T-231 Film
T-231.2 Pemprosesan
Pedoman Standard untuk Pengendalian
Kualitas Pemrosesan Film radiografi Industri,
SE-999, atau paragraf 23 sampai 26 dari
Pedoman Standar untuk Pengujjian
Radiorafi SE –(4 harussss digunakan sebagai
pedoman pemprosesan film
T-232 SCREEN PENGINTENSIF
Tabel T-233.1
Nama IQI Tipe Lubang, Tebal, dan Diameter, in.
We Create
Quality
Professional
PPT Presentation
Tabel T-233.2
Nama IQI Tipe Kawat, Diameter Kawat, dan
Identitas Kawat.
T-234 FASILITAS UNTUK PENGAMATAN RADIOGRAF
Fasilitas pengamatan
seharusnya memiliki
intensitas cahaya latar
belakang yang lemah yang
tidak akan menyebabkan Alat yanng digunakan
gangguan panntulan, menagamati radiograf
bayanng – bayanng, kilauan untuk interprestasi harus
pada radiograf. memiliki sumber cahaya
variabel yang cukup
untuk menampakan
Kondisi pengamatannya kubang IQI yang
harus sedemikian rupa diperlukan atau kawat
cahaya dari sekitar tepi yang dikehendaki pada
luar radiograf atau rentang tertentu.
menembus radiograf
yang densitasnya rendah
tidak menggangu
interprestasi.
T-260 KALIBRASI
T-260 UKURAN SUMBER
T-261.2 Penentuan
Ukuran Sumber
T-261.1 Verifikasi
01 02
Sumber Bila publikasi pemasok, atau
pabrik tidak tersedia, ukuran
sumber dapat ditentukan sebagai
Perlengkapan pabrik
atau publikasi
pemasok, seperti
A S berikut:
(a) Mesin Sinar X
Untuk mesin sinar X yang
pedoman teknik, dioperasikan pada 500 kV atau
kurva peluruhan, kurag, ukuran titik fokus dapat
dokumen pernyataan ditentukan degan metoda pinhole,
tertulis mengenai sesuai dengan SE-1165, Metoda
Uji Standar untuk Pengukuran
ukuran sumber
E
Titik Fokus Tabung Sinar X Industri
maksimum atau
aktual atau titik fokus,
harus dapat diterima
M dengan Metode Lubang Jarum.
(b) Sumber Iridium-192.
Untuk Iridium-192, ukuran
sebagai bukti sumber dapat ditentukan sesuai
kebenaran ukuran dengan SE-1114, Metoda Uji
sumber. Standard untuk Penentuan
Ukuran Fokus Iridium-192 Sumber
Radiografi Industri.
T-262 DENSITOMETER DAN FILM
PEMBANDING “STEP WEDGE”
T-262.1 Densitometer
Densitometer harus dikalbrasi paling sedikit setiap 90 hari selama penggunaan sebagai berikut:
(a) “Step Tablet” standar nasional atau film kalirasi “step wedge” yang mampu telusur terhadap “step
tablet” standar nasional dan mempunyai paling sedikit 5 undakan dengan densitas netral paling
sedikit 1.0 sampai 4.0, harus digunakan,. Fil kalibrasi “step wedge” seharusnya telah diverifikasi
dalam setahun terakhir dengan membandingkannya dengan “step tablet” standar nasional, kecuali
sebelum pertama kali digunakan, segel pembungkus kedap cahaya dan kedap air asli sebagaimana
dipasok oleh pabrik tetap terjaga. Film kalibrasi “step wedge” boleh digunakan tanpa kalibrasi untuk
satu tahun setelah digunakan, asalkan masih dalam umur simpan yang diyatakan pabrik.
(b) Instruksi pabrik densitometer langkah-demi langkah untuk pengoperasian densitometer harus
diikuti.
(c) Densitas undakan yang mendekati 1.0, 2.0, 3.0, dan 4.0 pada film kalibrasi “step wedge” atau “step
tablet” standard nasional harus dibaca.
(d) Densitometer dapat diterima jika bacaan densitas tidak berubah – ubah lebih ± 0.05 satuan
densitas dari densitas sebenarnya yang dinyatakan pada film kalibrasi “step wedge” atau “step
tablet” standard nasional .
T-262 DENSITOMETER DAN FILM
PEMBANDING “STEP WEDGE”
(a) Densitometer
Cek verifikasi kalibrasi secara berkala harus dilakukan seperti yang
diuraikan dalam T-262.2 pada setiap awal pergantian tim, setelah 8
jam penggunaan yang berkesinambungan, atau setelah perubahan
“aperture” yang mana lebih dahulu.
(b) Film Pembanding “step wedge”.
Cek verifikasi harus dikaukan setiap tahun seperti yang diuraikan
dalam T-262.2
T-262 DENSITOMETER DAN FILM
PEMBANDING “STEP WEDGE”
T-262.4 Dokumentasi
(a) Densitometer
Kalibrasi densitometer yang dipersyaratkan oleh T-262.1bharus
didokumentasikan, tetap bacaan aktual untuk setiap undakan tidak harus
dicatat. Cek verifikasi densitometer secara berkala yang dipersyaratkan oleh
T-262.3(a) tidak harus didokumentasikan.
(b) Film Pembanding “step wedge”.
Verifikasi film kalibrasi “step wedge” yang dipersyaratkan oleh T-262.1(a)
harus didokumentasikan, tetapi bacaan aktual untuk setiap step tidakharus
dicatat.
(c) Fim Pembanding “step wedge”.
Verifikasi film pembanding “step wedge” yang dipersyaratkan oleh T-262.2
dan T-262.3(b) harus didokumentasikan, tetapi aktual bacaan setiap
undakan tidak harus dicatata.
T-270 PENGUJIAN
T-271 Teknik Pengujian
T275bTanda Radiasi
Teknik penyinaran dinding tunggal harus digunakan untuk radiografi jika dapat dilakukan. J
ika tidak dapat dilakukan dengan menggunakan teknik dinding tunggal, teknik dinding gan
da harus digunakan. Jumlah penyinaran yang cukup harus dibuat untuk membuktikan bah
wa cakupan yang dipersyaratkan telah diperoleh.
(a) Pengamatan Dinding Tunggal. Untuk material dan untuk las dalam komponen,
dapat digunakan suatu teknik dimana radiasi menembus dua dinding dan hanya
las (material) pada dinding yang menghadap film yang diamati untuk
penerimaan pada radiograf. Bila cakupan penuh dipersyaratkan untuk las
(material) lingkar, harus dibuat minimal tiga penyinaran yang diambil pada sudut
120 derajat terhadap yang lain.
(b) Pengamatan Dinding Ganda. Untuk material dan untuk las dalam
komponen dengan diameter luar nominal 3 ½ in (89 mm) atau lebih rendah,
dapat digunakan suatu teknik dimana radiasi menembus dua dinding dan las
(material) pada kedua dinding diamati untuk penerimaan pada radiograf yang
sama. Untuk pengamatan dinding ganda, hanya IQI sisi sumber yang harus
digunakan. Kehati-hatian harus dilakukan untuk menjamin bahwa
ketidaktajaman geometri yang dipersyaratkan tidak terlampaui. Jika persyaratan
ketidaktajaman geometri tidak dapat terpenuhi, maka pengamatan dinding
tunggal harus digunakan.
T.272 ENERGI RADIASI T.273 ARAH RADIASI
T-276.2 Ukuran
T-276.3 Penyambungan
Las Material Tidak Sama
atau Las dengan Logam
pengisi Tidak Sama
T-276.1 Bahan
(a) IQI Sisi- Sumber. IQI harus ditempatkan pada sisi- sumber dari benda kerja
yang diuji, kecuali untuk kondisi yang diuraikan dalam T-277.1(b).
(1) IQI pada sisi-sumber dari balok terpisah harus ditempatkan tidak lebih
dekat ke film daripada sisi-sumber benda kerja yang diradiografi.
(2) Balok terpisah harus ditempatkan sedekat mungkin terhadap benda kerja
yang diradiografi.
(3) Dimensi balok seharusnya melebihi dimensi IQI sedemikian rupa sehingga
batas luar dari paling sedikit bayangan ketiga sisi IQI harus tampak pada
radiograf.
T-277.1 Penempatan IQI
(b) IQI Sisi Film. Bila ketidak jangkauan menghalangi penempatan IQI pada sisi
sumber, IQI harus ditempatkan pada sisi film melekat dengan benda kerja
yang diuji. Huruf F dari bahan Pb harus ditempatkan di dekat atau pada IQI,
tetapi harus tidak menutupi lubang yang dikehendaki bila IQI lubang
digunakan.
(c) Penempatan IQI untuk Las – IQI lubang. IQI boleh ditempatkan di dekat atau
pada las. Nomor identifikasi dan huruf F dari bahan timbal, jika digunakan,
harus tidak ada di daerah pemeriksaan, kecuali konfogurasi geometri tidak
memungkinkan.
(d) (d) Penempatan IQI untuk Las - IQI Kawat. IQI harus ditempatkan pada las
sedemikian rupa panjang kawat tegak lurus terhadap panjang las. Nomor
identifikasi dan huruf F dari bahan timbal, jika digunakan, harus tidak ada di
daerah pemeriksaan, kecuali bila konfigurasi geometri tidak memungkinkan.
(e) (e) Penempatan IQI untuk Material Selain Las. IQI dengan nomor identifikasi
IQI, dan huruf F dari bahan timbal, bila digunakan, boleh ditempatkan pada
daerah pemeriksaan.
T-277.2 Jumlah IQI
Bila satu atau lebih holder film digunakan untuk menyinaran, sedikitnya satu
bayangan IQI seharusnya tanpak pada setiap radiografi kecuali yang di uraikan
dalam (b) berikut:
(a) IQI Lebih Dari Satu
Jika ketentuan T-282 terpenuhi dengan menggunakan lebih dari satu IQI,
satu buah harus mewakili daerah pemeriksaan paling terang dan yang lain
daerah pemeriksaan paling gelap; densitas antara pada radiograf harus dianggap
mempunyai densitas yang dapat diterima.
(b) Kasus Khusus
(1) Pada komponen silindris dimana sumber ditempatkan disumbu
komponen untuk penyinaran tunggal (single exposure), diperlukan paling
tidak sedikit IQI, dengan jarak pisah antaranya kira – kira 120 derajat,
untuk kondisi berikut:
(a) Bila seluruh keliling lingkaran diradiografi menggunakan satu atau lebih
holder film, atau;
(b) Bila bagian keliling lingkaran, dimana panjang anatara ujung bagian –
bagian terjauh mempunyai jarak pisah 240 derajat atau llebih,
diradiografi menggunakan satu atau lebih holder film. Lokasi tambahan
boleh sesuai disyaratkan untuk memperoleh IQI yang sesuai.
T-277.3 Shim Dibawah IQI Lubang
Pada lasan, sebuah shim dari material yang secara radiografi sama dengan logam
las harus ditempatkan antara benda kerja dan IQI, jika dierlukan, sehingga
densitas radiografi pada daerah per=meriksaan tidak melebihi minus 15% (lebih
terang) dari densitas radiografi pada IQI. Dimensi shim harus melebihi dimensi
IQI sehingga paling sedikit tiga sisi batas luar bayangan IQI harus tanpak pada
radiograf.
T-280 EVALUASI
T-283 Sensitivitas IQI
T-282 Densitas
Radiografi T-284 Hamburan
Balik Berlebihan
T-281 Qualitas
Radiograf T-285 Evaluasi oleh
Pembuat
T-281 Qualitas Radiograf
Semua radiograf harus bebas dari noda mekanik,
kimia, atau noda lainnya sampai pada batas
tertentu dimana noda tersebut tidak menutupi
dan tidak membingungkan dengan bayangan
cacat di daerah pemeriksaan dari obyek
yang diradiografi. Noda-noda tersebut termasuk,
T-280 tetapi tidak terbatas untuk :
(a) Fogging.
EVALUASI (b) Cacat-cacat pemrosesan seperti streak,
watermark, atau chemical stains.
(c) scratches, finger marks, crimps, dirtiness,
static marks, smudges, atau tears.
(d) indikasi-indikasi yang salah akibat skrin yang
rusak.
T-282 Densitas Radiografi
T-282.1 Batas Densitas
Densitas transmisi film pada bayangan radiografi
dari IQI lubang dan didekat kawat yang
dikehendaki dan daerah pemeriksaan harus
minimal 1.8 untu pengamatan film tunggal untuk
radiografi yang dibuat dengan sumber sinar x dan
T-280 minimal 2 untuk radiograf yang dibuat dengan
sumber sinar gamma. Untuk pengamatan
EVALUASI gabungan dari penyinaran film ganda, setiap film
dari sekelompok gabungan seharusnya
mempunyai densitas minimal 1.3. densitas
maksimal harus 4.0 untuk pengamatan tunggal
maupunpengamatan gabungan. Toleransi
densitas 0.05 diizinkan untuk bacaan
densitometer yang berubah – ubah.
T-282 Densitas Radiografi
T-282.2 Variasi Densitas
(a) Umum.
Jika densitas radiograf dimana saja pada daerah pemeriksaan
berbeda melebihi minus 15% atau plus 30% dari densitas pada
badan IQI lubang atau didekat kawat yang dikehendaki dari IQI
kawat, dalam rentang densitas minimum/ maksimum yang
diizinkan sebagaimana ditetapkan dalam T-282.1, kemudian IQI
tambahanharus digunakan untuk setiap daerah yang tidak
memenuhi syarat dan radiograf dibuat kembali. Bila menghitung
T-280 perbedaan densitas yang diizinkan, perhitungan boleh
dibulatkan mendekati 0.1 dalam rentang yang ditetapkan dalam
EVALUASI T-282.1.
(b) Dengan Shim.
Bila shim digunakan dengan IQI tipe lubang, batasan densitas
plus 30% dari (a) diatas boleh dilampaui, dan persyaratan
densitas minimum dari T-282.1 tidak diterapkan untuk IQI,
asalkan sensitivitas IQI yang dipersyaratkan dari
T-283.1 terpenuhi.
T-283 Sensitivitas IQI
T-283.1 Syarat Sensitivitas
IQI tipe lubang lebih tipis atau lebih tebal dari IQI
yang dipersyaratkan boleh dipertukarkan, asalkan
sensitivitas IQI setara atau lebih baik,
sebagaimana ditunjukkan dalam Tabel T-283,
tercapai dan semua persyaratan yang lain untuk
T-280 radiografi terpenuhi. Sensitivitas IQI setara
ditunjukkan dalam sembarang baris dari Tabel T-
EVALUASI 283, yang berisi IQI dan lubang yang
dipersyaratkan. Sensitivitas IQI lebih baik
ditunjukkan dalam sembarang baris dari Tabel T-
283, yang berada diatas baris sensitivitas
ekivalen. Jika IQI dan lubang yang dipersyaratkan
tidak terwakili dalam tabel, barisan IQI lebih tipis
selanjutnya dari Tabel T-283 boleh digunakan
untuk menetapkan kesetaraan sensitivitas IQI.
T-284 Hamburan balik Berlebihan
Jika bayangan lebih terang dari huruf B, seperti
yang diuraikan dalam T-223, tampak pada latar
belakang radiograf yang lebih gelap, penahan dari
hamburan balik tidak memadai dan radiograf
harus dianggap tidak diterima. Bayangan gelap
dari huruf B pada latar belakang yang lebih terang
T-280 bukan penyebab untuk penolakan.
EVALUASI
T-284 Evaluasi oleh Pembuat
Pembuat harus bertanggungjawab untuk kaji
ulang (review), interprestasi, evaluasi, dan
penerimaan seleuruh radiograf untuk menjamin
terpenuhinya ketentuan Artikel 2 dan Bagian
Code yang diacu. Sebagai bantuan untuk kaji
ulang dan evaluasi, dokumentasi teknik radiografi
T-280 yang dipesyaratkan oleh T-291 harus terpenuhi
sebelum evaluasi, dokumentasi teknik radiograf
EVALUASI yang dipersyaratkan oleh T-292 harus dilengkapi
selama evaluasi. Rincian teknik radiografi dan
dokumentasi formulir kaji ulang radiograf
seharusnya menyertai radiograf. Penerimaan
harus dilengkapi sebelum menunjukan radiograf
dan dokumentasi yang menyertai kepada
inspektor.
T-290
DOKUMENTASI
T-291
T-292
Rincian
Formulir
Dokumentasi
Kaji Ulang
Teknik
Radiografi
Radiografi
T-290 Dokumentasi
Pembuat seharusnya menyiapkan dan mendokumentasi rincian
teknik radiografi. Minimal, informasi sebagai berikut:
(a)Identifikasi seperti yang dipesyaratkan T-224
(b)Peta berskala (jika digunakan) dari penempatan tanda sesuai
dengan T-275.3
(c)Jumlah radiograf (penyinaran)
(d)Tegangan sinar x atau jenis isotop yang digunakan.
T-291 (e)Ukuran sumber (F dalam T-274.1)
(f)Jenis dan ketebalan material dasar, ketebalan las, ketebalan
Rincian penguat las, nla digunaka
Dokumentasi (g)Jarak sumber ke obyek (D dalam T-274.1)
Teknik (h)Jarak dari sisi sumber obyek ke film (d dalam T-274.1)
(i) Pabrik film dan jenis/kode pembuat
Radiografi (j) Jumlah film dalam setiap holder film/gaset
(k)Penyinaran dinding tunggal atau ganda
(l) Pengamanan dinding tunggal atau ganda
T-290 Dokumentasi
Pembuat seharusnya menyiapkan formulir kaji ulang radiografi.
Minimal, informasi sebagai berikut ini harus ada:
(a)Daftar setiap lokasi radiografi
(b)Informasi yang dipersyaratkan dalam T-291, dengan
melampirkan atau dengan mengacu
(c)Evaluasi dan disposisi dari material atau las yang diuji
(d)Identifikasi (nama) wakil pembuat yang melakukan
T-292 Formulir penerimaan akhir radiograf
(e)Tanggal evaluasi pembuat
Kaji Ulang
Radiografi
Thank You