Anda di halaman 1dari 13

LARI ESTAFET

Disusun oleh:
-adelia rakasiwi
-hilda adji
-nisrina salsabila
-sobari
-syintya rindi

SMAN 2 TAMBUN UTARA


Lari sambung atau lari estafet adalah salah
satu lomba lari pada perlombaan atletik yang
dilaksanakan secara bergantian atau beranting.
Dalam satu regu lari sambung terdapat empat
orang pelari, yaitu pelari pertama, kedua, ketiga,
dan keempat.
Pada nomor lari sambung ada kekhususan yang
tidak akan dijumpai pada nomor pelari lain, yaitu
memindahkan tongkat sambil berlari cepat dari
pelari sebelumnya ke pelari berikutnya.
Tujuan yang mendasar dari lari estafet sebenarnya
adalah setiap pelari harus menyerahkan tongkat ke
pelari berikutnya dalam zona tertentu,biasanya
ditandai dengan segitiga di dalam trek.
Dalam lari jarak pendek, pelari biasanya
menggunakan“blind handoff”, di mana pelari kedua
berdiri di tempat yang telah ditentukan sebelumnya di
dalam latihan dan mulai berjalan saat pelari pertama
menyentuh tanda visual di trek.
Pelari kedua kemudian akan membuka tangan
mereka di belakang setelah mencapai beberapa
langkah, saat di mana pelari pertama harus
mengangkat dan melepaskan tongkatnya.
Biasanya pelari pertama akan memberikan teriakan,
seperti “Tongkat!” atau “Yak!!” yang diulang beberapa
kali hingga pelari kedua mengulurkan tangannya
untuk menerima tongkat.
Dalam lari jarak menengah atau lebih, pelari kedua
akan memulai dengan joging sambil melihat ke arah
pelari pertama yang masuk dan mengulurkan tangan
memberikan tongkatnya.

Dalam melakukan lari estafet bukan teknik saja yang


diperlukan tetapi pemberian dan kemahiran dalam
menerima tongkat dengan cepat di zona pergantian
serta penyesuaian jarak dan kecepatan dari setiap
pelari.

Nomor lari estafet yang sering diperlombakan adalah


nomor 4 x 100 meter=400 meter dan nomor 4 x 400
meter (1.600 meter).
Teknik

1.Dengan cara melihat (visual) Pelari yang


menerima tongkat melakukannya dengan berlari
sambil menolehkan kepala untuk melihat tongkat
yang diberikan oleh pelari sebelumnya.

2.Dengan cara tidak melihat (non visual) Pelari


yang menerima tongkat berlari sambil
mengulurkan tangan kebelakang. Selanjutnya
pelari sebelumnya menaruh tongkat ke tangan si
pelari setelahnya.
Teknik Pemberian Tongkat
1.Dari Bawah Jika pemberi memberikan tongkat
dengan tangan kanan maka penerima
menggunakan tangan kiri. Saat akan memberi
tongkat, ayunkan tongkat dari belakang ke depan
melalui bawah. Sementara tangan penerima telah
siap di belakang dengan telapak tangan
menghadap bawah. Ibu jari terbuka lebar,
sementara jari-jari yang lainnya dirapatkan.
Tangan penerima berada di bawah pinggang.
2.Dari atas Jika pemberi memberikan tongkat
dengan tangan kiri maka penerima juga
menggunakan tangan kanan. Saat akan memberi
tongkat, ayunkan tongkat dari depan melalui atas.
Teknik menerima tongkat estafet

1.Visual : Dengan menoleh atau melihat ke


belakang dan ini hanya digunakan untuk lari
Estafet yang berjarak 4×400 meter.

2.Non Visual : Cara ini digunakan dengan tidak


menoleh ataupun melihat ke belakang,karena
jarak yang digunakan terlalu pendek yaitu 4×100
meter.
Daerah Pergantian Tongkat dan Cara
Menempatkan Antara Pelari-Pelari

• Pelari ke 1 Di daerah start pertama dengan


lintasan tikungan
• Pelari ke 2 Di daerah start kedua dengan
lintasan lurus
• Pelari ke 3 Di daerah start ketiga dengan
lintasan tikungan
• Pelari ke 4 Di daerah start keempat dengan
lintasan lurus dan berakhir di garis finish
Hal-Hal yang Harus Diperhatikan dalam Lari
Estafet
• Pemberian tongkat sebaiknya bersilang, yaitu pelari
1 dan 3 memegang tongkat pada tangan kanan,
sedangkan pelari 2 dan 4 menerima/memegang
tongkat pada tangan kiri.
• Penempatan pelari hendaknya disesuaikan dengan
keistimewaan dari masing- masing pelari. Misalnya
pelari 1 dan 3 dipilih yang benar-benar baik dalam
tikungan. Pelari 2 dan 4 merupakan pelari yang
mempunyai daya tahan yang baik.
• Jarak penantian pelari 2, 3, dan 4 harus benar-
benar diukur dengan tepat seperti pada waktu
latihan.
• Setelah memberikan tongkat estafet jangan segera
keluar dari lintasan masing-masing.
Peraturan Perlombaan

• 1.) Panjang daerah pergantian tongkat estafet adalah 20


meter, lebar 1,2 meter dan bagi pelari estafet 4 x 100
meter ditambabh 10 meter pra-zona. Pra-zona adalah
suatu daerah dimana pelari yang akan berangkat dapat
mempercepat larinya, tetapi disini tidak terjadi
penggantian tongkat.

• 2.) Lari Estafet(Lari Beranting). Lari Estafet atau sering


disebut dengan lari beranting merupakan salah satu dari
cabang atletik. Lari Estafet hanya membutuhkan empat
(4) orang pemain untuk melakukan olahraga tersebut.
Jarak Tempuh Lari estafet : 4×400 M (Putra/Putri) Dan
4×100 M. Start yang sering digunakan dalam Lari
Estafet: Start Jongkok sering digunakan pada pelari
pertama (1), Sedangkan Start Berlari sering digunakan
pada pelari ke-Dua,ke-Tiga,dan ke-Empat (2,3,4).
Ketentuan perlombaan:

• Diperbolehkan mengambil tongkat estafet


apabila tongkat tersebut jatuh pada saat
pergantian penerimaan tongkat pada lari yang
berjarak 4×400 meter dengan risiko team
tersebut bisa kalah dalam lomba tersebut.

• Di perbolehkan mengambil tongkat estafet


apabila tongkat tersebut jatuh pada saat
pergantian penerimaan tongkat pada lari yang
berjarak 4×100 meter dengan risiko team
tersebut dapat langsung di diskualifikasi dalam
pertandingan.
Tongkat

Panjang: 30 centimeter

Diameter
Untuk dewasa: 4 cm
Untuk anak-anak: 2 cm

Berat tongkat : 50 gr
Thank you
For watching

Anda mungkin juga menyukai