Anda di halaman 1dari 14

CCM110 MATEMATIKA DISKRIT

Pertemuan-9, Metode Pembuktian


Drs.Holder Simorangkir, M.Kom
Prodi Teknik Informatika
Fakultas Ilmu Komputer
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

Mahasiswa dapat mengaplikasi bentuk-bentuk pembuktian


dalam menyelesaikan permasalahan.
Metode Pembuktian Dalam Matematik.
Ada 4 macam pembuktian yang sering digunakan dalam matematika
yaitu :
a. Bukti Langsung
b. Bukti tidak langsung
c. Metode Kontradiksi
d.

A. Bukti Langsung.

• Metoda pembuktian yang diperlukan untuk menyatakan


kebenaran suatu hasil matematika yang berbentuk teorema,
implikasi, biimplikasi dll.
• Contoh :

Buktikan bahwa jika x ganjil, maka x2 juga bilangan ganjil.

Jawab :

x bilangan ganjil, x = 2n + 1, n bilangan bulat.

akibatnya x2 = ( 2n + 1 )2 = 4n2 + 4n + 1

= 2(2n2 + 2n) + 1

2n2 = bulat

2n = bulat

jadi 2n2 + 2n = bulat

jadi 2(2n2 + 2n) + 1 = ganjil, x2 ganjil.


• Bukti Tak Langsung

Suatu implikasi dapat dibuktikan secara tak langsung dari kontra


positip, karena implikasi ekivalen dengan kontrapositipnya.

pqΞ~q~p
Contoh :
Jika hasil kali dua bilangan adalah ganjil maka kedua bilangan tersebut ganjil.

Jwb :

Implikasi : x.y ganjil  x ganjil dan y ganjil

Kontra positip : x genap atau y genap  x.y genap

x = 2n = genap, n bilangan asli

Maka x.y = 2n.y = 2(n.y) = genap karena kelipatan 2

Dengan demikian kontrapositipnya benar sehingga

Implikasinya juga benar.


• Bukti dengan Kontradiksi :

Digunakan sebagai alternatif terakhir dalam kasus bukti langsung dan tak langsung tidak dapat

digunakan.  q

a. Kita misalkan ~ q benar, artinya pemisalan ini akan

menghasilkan sesuatu yang bertentangan dengan sesuatu yang kita anggap benar.

Karena konsistensi dalam matematika, berarti ~ q salah

sehingga ~ (~ q) benar.
Contoh :
• Jika x2 = 2 maka x bukan bilangan rasional.
x2 = 2  x bukan rasional
Misalkan x bilangan rasional maka
x = m/n, m = bilangan bulat, relatif prima
n = bilangan asli, relatif prima
Relatif prima berarti bahwa m dan n tidak mempunyai faktor
persekutuan selain satu.( contoh 2/4 dan 3/6 di tulis ½ )
x2 = 2 = m2/n2
2n2 = m2, 2n2 genap maka m2 genap sehingga m genap
Karena m dan n relatif prima maka n harus ganjil (1).
• m genap maka m = 2k, k = bilangan bulat

m2 = 4k2 juga genap, padahal 2n2 = m2 , jadi 2n2 = 4k2

atau n2 = 2k2 berarti n2 genap sehingga n genap (2).

Hasil (1) dan (2) bertentangan hal ini disebabkan oleh


pengandaian bahwa x bilangan rasional.

Jadi tidak mungkin terdapat bilangan rasional yang kuadratnya


sama dengan 2 ( terbukti )
Bukti Dengan Induksi Matematika

Misalkan P(n) suatu pernyataan tentang bilangan asli n.

Kebenaran P(n) untuk semua bilangan asli n dibuktikan

dengan cara menunjukkan bahwa :

1. P(1) benar.

2. Andaikan P(n) benar maka P(n+1) , juga benar.


CONTOH :
Buktikan ! P(n) : x2n-1 + y2n-1 habis dibagi oleh x + y

jwb :
untuk n = 1, maka P(1) habis dibagi x + y
 P(1) benar

Misalkan P(n) benar, maka P(n+1) juga benar.


P(n+1) = x2(n+1)-1 + y2(n+1)-1

= x2n+1 + y2n+1 = x2 x2n-1 + y2 y2n-1

= x2 x2n-1 + x2 y2n-1 - x2 y2n-1 + y2 y2n-1

= x2 (x2n-1 + y2n-1) - y2n-1(x2 - y2)


Karena P(n) benar maka suku pertama

habis dibagi x+y

Karena x2 - y2 = (x+y)(x-y) maka

suku kedua juga habis dibagi x+y

 P(n+1) habis dibagi x+y


• Tugas perseorangan :
Kumpulkan masing-masing 2 soal dan penyelesaiannya
tentang pembuktian langsung, tak langsung dan induksi
matematik

• Tugas kelompok :
Presentasikan pada pertemuan ke 6
sebuah persoalan dan penyelesaiannya “pembuktian dengan
kontradiksi”
====== T E R I M A K A S I H ======

Anda mungkin juga menyukai