Anda di halaman 1dari 10

ANTENATAL CARE

(Pemeriksaan Kehamilan)
BERKUALITAS
ANTENATAL CARE
 Adalah pemeriksaan kehamilan yang dilakukan untuk
memeriksa keadaan ibu dan janin secara berkala, yang
diikuti dengan upaya koreksi terhadap penyimpangan
yang ditemukan (Depkes RI, 1996)
 Merupakan program terencana oleh tenaga kesehatan
meliputi:
1. Observasi Kehamilan aman
2. Edukasi Ibu Hamil untuk Persalinan aman
3. Penanganan medik dan deteksi dini (kelainan obstetri)
KONSEP PENGEMBANGAN PELAYANAN ANTENATAL
MASALAH KESEHATAN UPAYA
IBU DAN ANAK Cakupan pelayanan Antenatal
DEMAND :
belum optimal :
• Pengembangan Kelas Ibu
• Jumlah kematian ibu dan Hamil
Pengetahuan ibu dan keluarga rendah
Neonatus Masih Tinggi • Pemantapan pelaksanaan
Belum optimalnya kinerja petugas
• Penyebab kematian ibu P4K
disamping penyebab
utama : perdarahan , pre
eklampsia dan infeksi Kualitas pelayanan antenatal SUPPLY :
masih tingginya belum optimal : Pemantapan konsep
disebabkan oleh penyebab • Belum semua petugas melakukan Pelayanan Antenatal Terpadu :
lain2 (PTM, malaria, TB pelayanan 10 T, terutama • Malaria
dll) yg hrs diintervensi pemeriksaan Lab wajib (Hb, • PPIA
juga protein urin dan Gol darah) • Immunisasi
• Meningkatnya kasus HIV • Pelayanan antenatal yang diberikan • Gizi
hanya sebatas pel kehamilan, • PTM
belum memperhatikan penyakit • TB
lain yang dapat mempengaruhi • Pelaksanaan 10 T
kehamilan termasuk Pemeriksaan lab
wajib
YANG PERLU DIPAHAMI
 Kehamilan merupakan periode platinum untuk tumbuh
kembang manusia. Pemeriksaan antenatal bukan hanya
menyiapkan persalinan dan pencegahan komplikasi namun
juga:
◦ menyiapkan generasi berikut yang lebih baik
◦ edukasi untuk ibu. Ingat kata-kata: “When You Teach
Women You Teach Nation”
◦ pemenuhan hak janin sejak dalam kandungan ( Nutrisi dan
simulasi yg bermanfaat)
 Janin adalah individu tersendiri.
STANDAR PELAYANAN ANTENATAL
7 T (SPM) 10 T (PWS KIA)
1 Timbang Badan dan Ukur Tinggi Badan 1 Timbang Badan dan Ukur Tinggi Badan
2 Ukur Tekanan Darah
2 Ukur Tekanan Darah
3 Nilai Status Gizi (ukur LiLA)
3 Skrining Status Imunisasi TT (dan
Pemberian Imunisasi TT) 4 (ukur) Tinggi Fundus Uteri
4 (ukur) Tinggi Fundus Uteri 5 Tentukan Presentasi Janin dan Denyut
Jantung Janin
5 Pemberian Tablet Besi (90 Tablet selama 6 Skrining Status Imunisasi TT (dan Pemberian
kehamilan) Imunisasi TT)
7 Pemberian Tablet Besi (90 Tablet selama
6 TemuWicara (KIE Interpersonal dan
kehamilan)
konseling)
8 Test Lab Sederhana (Hb, Protein Urin) dan
7 Test Lab Sederhana (Hb, Protein Urin) atau berdasarkan indikasi (HBsAg, Sifilis,
dan atau berdasarkan indikasi (HBsAg, HIV, Malaria, TBC
Sifilis, HIV, Malaria, TBC
9 Tata Laksana Kasus
10 TemuWicara (Konseling) termasuk P4K
serta KB PP
6
Pemeriksaan Pelayanan Antenatal Terpadu
No Jenis Pemeriksaan Trim I Trim II Trim III
1 Keadaan umum   
2 Suhu tubuh   
3 Tekanan darah   
4 Berat badan   
5 LILA 
6 TFU  
7 Presentasi janin  
8 DJJ  
9 Pemeriksaan Hb  * 
10 Golongan darah 
11 Protein urin * *
7
Pemeriksaan Pelayanan Antenatal ...lanj
No Jenis Pemeriksaan Trim I Trim II Trim III
12 Gula darah/reduksi * * *
13 Darah malaria * * *
14 BTA sputum * * *
15 IMS/Sifilis * * *
16 Serologi HIV * * *
17 USG * * *

Keterangan :
 : pemeriksaan rutin
• : pemeriksaan atas indikasi
* malaria : px rutin pada daerah endemis malaria
* HIV : px rutin pada daerah epidemi meluas dan terkonsentrasi
sedangkan pada epidemi rendah hanya pada ibu hamil IMS dan TB

8
Intervensi Terarah →
Kerangka ANC yang Berkualitas
 Deteksi Penyakit
 Konseling dan promosi kesehatan
 Persiapan Persalinan
 Kesiagaan menghadapi komplikasi
Yang Direkomendasikan

 Kunjungan Asuhan
Antenatal yang
mempunyai tujuan yang
jelas oleh petugas
kesehatan terampil
 Berfokus kepada
kualitas kunjungan
daripada kuantitas
kunjungan

Anda mungkin juga menyukai