Anda di halaman 1dari 37

Overview

SAKTI
Direktorat Jenderal Perbendaharaan
Kementerian Keuangan Republik Indonesia
Hai! Saya Bang SAKTI,
Dan hari ini kita akan belajar tentang :
• Apa itu SAKTI?
• Ruang lingkup aplikasi SAKTI
• Topologi aplikasi SAKTI
• Modul dalam aplikasi SAKTI
• Fitur unggulan aplikasi SAKTI
?
Mengintegrasikan Digunakan oleh K/L dari Menerapkan Konsep Mempunyai fungsi utama: Ber-interface dengan
Seluruh aplikasi Level Satker, Wilayah, single database Perencanaan, Pelaksanaan SPAN pada tiap tahap
satker yang ada Eselon 1 dan Kementerian. dan Pertanggungjawaban siklus anggaran.
Anggaran.
Ruang lingkup aplikasi SAKTI
RKAKL SAS
DIPA Modul
Komitmen
Modul Modul
Penganggaran Pembayaran
SIMAK
BMN SILABI

Modul Modul
Aset Bendahara

PERSEDIAAN SAIBA
sakti
Modul Modul
Persediaan Pelaporan
Modul
Administrasi
APLIKASI EKSISTING APLIKASI EKSISTING
Ruang Lingkup Pengguna Aplikasi SAKTI

Satker dan Konsolidator


BA 999 Satker
• BA 99901 BA 99907 Kementerian Lembaga
BUN • BA 99902 BA 99908
(Termasuk Kemenkeu
• BUN Pusat • BA 99903 BA 99905 (DAK
FISIK DANA BA 015)
• BA 99904
DESA)
• BA 99905*
• BA 99999
Modul Administrasi
Modul Administrasi adalah suatu modul yang diperuntukan bagi seorang administrator
dalam mengelola data referensi, data user, user manual, dan DB SAKTI.

Modul Administrasi meliputi:

User Backup / Restore Security Management Pengelolaan Referensi Dokumentasi


Management Data referensi / seluruh modul bantuan
data transaksi
Modul Anggaran
Modul Anggaran adalah modul yang melakukan proses Penyusunan Rencana Kerja Anggaran
sampai dengan penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran termasuk didalamnya proses
perencanaan penyerapan anggaran dan penerimaan dalam periode satu tahun anggaran.

Fitur meliputi :
 Penyusunan Anggaran (Budget Perparation): SBK, RKAKL, KPJM, dll
 Pelaksanaan Anggaran (Management of Spending Authority): DIPA, POK,
Perencanaan Kas
 Locking pagu pada proses revisi anggaran
 Perhitungan pergerakan AFP

Output : ADK RKAKL


Modul Komitmen
Modul Komitmen adalah modul yang melakukan aktivitas terkait pencatatan data perikatan/kontrak
dalam rangka pelaksanaan APBN untuk mendukung pengelolaan data pagu, perencanaan kas dan
referensi dalam pelaksanaan pembayaran.

Ruang Lingkup Modul Komitmen meliputi :


Manajemen Supplier Manajemen Kontrak Pencatatan BAST
Merupakan kegiatan  Merupakan kegiatan  Mencatat BAST untuk
mengelola data penerima mengelola data kontrak mengakui aset dan utang
pembayaran, untuk (perikatan dengan pihak pada saat serah terima
kemudian didaftarkan ke ketiga), untuk kemudian
SPAN melalui KPPN. didaftarkan ke SPAN
melalui KPPN.

Output : ADK Supplier, ADK Kontrak


Modul Pembayaran
Modul Pembayaran adalah modul yang memproses Resume Tagihan (SPP) dan Surat
Perintah Membayar (SPM) untuk diajukan ke KPPN dalam rangka pelaksanaan pencairan
dana APBN

Output :
 Dokumen SPP, SPM atau yang dipersamakan
 ADK : ADK RT, ADK SPM atau yang dipersamakan
Interkoneksi Satker & KPPN
SAKTI APLIKASI INTERFACE SPAN
RKAKL
DATA RKAKL PENELAAHAN &
PENERBITAN DIPA
DIPA

DATA DIPA
SUPPLIER/R
FC
DATA SUPPLIER / PEMBERIAN
KONTRAK NRS/NRK NRS/NRK
RESUME
PENERBITAN TAGIHAN
PENCATATAN
SPP NOMOR HUTANG
TAGIHAN

PENERBITAN SPM
PENERBITAN
SPM
SP2D
SP2D
GL
GL & PELAPORAN REKON PENERBITAN
BAR BAR REKON

LK REKON
Modul Bendahara
Modul Bendahara merupakan bagian Modul Pelaksanaan Anggaran yang fungsinya adalah menitikberatkan pada proses
penatausahaan penerimaan dan pengeluaran negara di Bendahara yang meliputi :
Bendahara Pengeluaran & Bendahara Penerimaan

Penatausahaan Penatausahaan Penatausahaan Surat


Penatausahaan Transaksi lain yg dikelola oleh
LS Bendahara Potongan/ Bukti setoran
UP/TUP Bendahara
pungutan pajak pendapatan,
pengembalian belanja

Ouput : LPJ Bendahara


Modul Persediaan
Modul Persediaan merupakan Modul SAKTI yang dikhususkan untuk menangani pengelolaan barang
persediaan di tingkat satuan kerja (UAKPB) dan satuan kerja pembantu (UAPKPB).

Metode Pencatatan : Metode Perpetual


Metode Penilaian :
 Metode Harga Beli Terakhir
 Metode Harga Rata-rata (Average)

Ouput : Laporan Persediaan


Modul Aset Tetap
Modul Aset Tetap merupakan modul dalam Aplikasi SAKTI yang digunakan untuk melaksanaan pengelolaan transaksi keuangan aset tetap
yang meliputi pencatatan dan pengakuntansian penambahan, perubahan dan penghapusan Barang Milik Negara dan konstruksi dalam
pengerjaan serta melakukan perhitungan penyusutannya.

Fungsi Modul Aset Tetap :


 Penatausahaan Barang Milik Negara, termasuk di dalamnya Konstruksi Dalam Pengerjaan,
Barang Bersejarah, dan Barang Pihak Ketiga yang digunakan atau dikelola oleh instansi
pemerintah.
 Penatausahaan dan pencatatan semua transaksi mutasi BMN, baik itu perolehan, perubahan,
dan penghapusan.
 Pengakuntansian BMN sebagai aset tetap dengan basis akrual.
 Perhitungan dan pengakuntansian penyusutan Aset Tetap

Metode Penyusutan : Metode Garis Lurus


Ouput : Laporan BMN, Laporan Kondisi Barang, Laporan Penyusutan
Modul GL & Pelaporan
Modul GL dan Pelaporan merupakan Modul Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi (SAKTI) yang
memuat keseluruhan proses yang terkait dengan akuntansi dan pelaporan.

Ruang lingkup:
1. Sistem akuntansi yang terintegrasi dengan modul-modul lain
terkait
2. Sistem pelaporan manajerial (statistik)
3. Sistem rekonsiliasi dan konsolidasi pelaporan

Output :
Lap. Operasional, LPE, Neraca, LRA
Proses di Modul GL & Pelaporan

Modul Penganggaran
JURNAL TRIAL
BALANCE
Modul Komitmen (COA)

Modul Bendahara

Modul Pembayaran

Modul Persediaan

Modul Aset tetap

Modul GL & Pelaporan


VALIDASI POSTING
Modul Administrator
Satker
A

Satker
B

Satker
C
User SAKTI
Integrasi Database
SEMULA PERENCANAAN, PELAKSANAAN & PERTANGGUNGJAWABAN ANGGARAN

K/L
RKAKL SIMAK PERSE
SAS SILABI RENKAS SAIBA
-DIPA -BMN DIAAN

MENJADI PERENCANAAN HINGGA PELAKSANAAN ANGGARAN

SAKTI DATABASE
K/L
MODUL MODUL MODUL MODUL MODUL MODUL MODUL
ANGG KOM BEN SPM PER MAT GLP
Single Entry Point
Single Entry Point menjelaskan bahwa MODUL MODUL MODUL
suatu transaksi cukup sekali diinput dan KOMITMEN PEMBAYARAN GLP
apabila dibutuhkan oleh modul terkait P
data tersebut akan di panggil tanpa
CATAT:
KODE
BAST/BAPP
/BAKP R SPP
JUMLAH
O
harus dilakukan penginputan ulang oleh HARGA
KWITANSI S SPM
modul yang membutuhkan. E CATAT
MODUL
BENDAHARA
S SP2D

MODUL
ASET TETAP
CARI BAST/BAPP/BAKP/
KWITANSI
PENDIAILAN ASET/PER

MODUL
PERSEDIAAN
CONTOH KONSEP MAKER,
CHECKER, APPROVER MODUL PEMBAYARAN

Operator: Validator/ PPK :


 Perekaman SPP Approver/ PPSPM :
 Validasi/ persetujuan SPP
 Mencetak SPP  Validasi / persetujuan SPM
 Membuat ADK Resume
 Menerima/ mengunduh ADK  Membuat ADK SPM
Tagihan
Resume Tagihan  Mengunggah/ upload ADK SPM
 Mengunggah/ upload ADK
 Mencetak SPM atau Menyampaikan ADK
Resume Tagihan
 Menerima/ mengunduh ADK SP2D SPM,SPM dan Lampiran SPM ke
KPPN
Tracing
Jurnal
Tracing Jurnal adalah
Proses penelusuran
dari jurnal ke sumber
transaksi dengan
double click jurnal
terkait sehingga akan
masuk dalam
traksaksinya. (Contoh
Proses Pembelian Aset)
Penerapan ACL
Access Control List (ACL) adalah Pengelompokan
Paket Menu berdasarkan kategori sehingga
Administrator bisa menentukan menu transaksi
ataupun izin akses menu transaksi tersebut
apakah boleh rekam/ubah/hapus
Penerapan Closing Period
Closing Period merupakan proses tutup buku saat periode
transaksi dinyatakan berakhir

Closing Peiod dapat dilakukan oleh setiap modul

Pada saat Modul Akuntansi dan Pelaporan melakukan closing


period maka modul lainnya secara otomatis melakukan tutup
buku pada periode berkenaan

Apabila terdapat transaksi yang belum dicatat setelah closing


period maka transaksi tersebut dicatat pada periode
berikutnya
Terdiri dari 12 periode normal, periode unaudited dan Penerapan
periode audited
14 Periode
12 periode normal terdiri dari periode januari sampai
periode desember

Transaksi Periode 13 (Periode Unaudited) adalah


transaksi koreksi ketika periode 12 telah dilakukan
tutup buku sampai berakhir periode Unaudited. Contoh
Pembukuan atas transaksi koreksi hasil review APIP.
Transaksi Periode 14 (Periode Audited) adalah transaksi
koreksi ketika periode 13 telah dilakukan tutup buku
sampai berakhir periode Audited. Contoh Pembukuan
atas transaksi koreksi hasil temuan BPK.
Kebijakan Umum Akuntansi SAKTI
Jurnal (double entry) terdiri dari 2 ledger
Accrual Ledger
 Digunakan untuk membukukan transaksi-transaksi berbasis akrual
 Jurnal dilakukan pada setiap titik pengakuan akrual
 Untuk mendukung pelaporan berbasis akrual (Neraca, LO, LPE)
 Menggunakan pendekatan due to / due from (ditagihkan kepada / diterima dari
entitas lain termasuk transfer dan hibah dalam aset

Cash Ledger
 Digunakan untuk membukukan transaksi berbasis kas bukan membukukan transaksi
kas
 Jurnal dilakukan pada saat terjadi kas masuk/keluar dari BUN
 Untuk mendukung pelaporan berbasis kas (LRA)
Jurnal Lainnya (single entry) :  Menggunakan pendekatan due to / due from (ditagihkan kepada / diterima dari
 Jurnal anggaran (allotment)
entitas lain terutama terkait pembayaran/penerimaan BUN
 Jurnal Komitmen (encumbrance)
 Jurnal Sub Ledger Bendahara
Spot Akrual SAKTI (1)
Modul User Level Accrual Spot

Operator Jurnal SP2D

SPM Validator/PPK Resume Tagihan


Approver/PPSPM/K
-
PA

Operator Jurnal Anggaran

Anggaran Validator/PPK -

Approver/KPA -

Jurnal UP, Setoran


Operator/Bendahara (PNBP Non
Pengeluaran Fungsional), Dana
Bendahara Titipan
Operator/Bendahara Setoran PNBP
Penerimaan Fungsional
Spot Akrual SAKTI (2)
Modul User Level Accrual Spot

Operator -

Validator -
Aset Tetap
Jurnal Perolehan,
Approver Perubahan,
Penghapusan Aset

Operator -
Komitmen Jurnal Komitmen,
Approver/PPK BAST

Operator -

Persediaan Jurnal Perolehan,


Approver Pemakaian/Penghap
usan Persediaan

GL Operator Jurnal Penyesuaian


PEMBELIAN - KONTRAKTUAL
BAST

Ilustrasi Jurnal
117911 Persediaan yang belum diregister D A 139111 Aset Tetap yang belum diregister D A
218111 Utang Yang Belum Diterima K A 218111 Utang Yang Belum Diterima K A
Tagihannya Tagihannya

Resume Tagihan
521111 Belanja Keperluan Perkantoran D A 531111 Belanja Modal Tanah D A
212112 Belanja barang yang masih harus KA 212113 Belanja modal yang masih harus K A
dibayar dibayar
218111 Utang Yang Belum Diterima D A 218111 Utang Yang Belum Diterima D A
Tagihannya Tagihannya
521111 Belanja Keperluan Perkantoran K A 531111 Belanja Modal Tanah K A

SPM
Tidak ada Jurnal Tidak ada Jurnal

SP2D
212112 Belanja barang yang masih harus D A 212113 Belanja modal yang masih harus D A
dibayar dibayar
313111 Ditagihkan ke Entitas Lain K A 313111 Ditagihkan ke Entitas Lain K A
521111 Belanja Keperluan Perkantoran D K 531111 Belanja Modal Tanah D K
313111 Ditagihkan ke Entitas Lain K K 313111 Ditagihkan ke Entitas Lain K K

Pencatatan Detil Aset


117111 Barang Konsumsi D A 131111 Tanah D A
117911 Persediaan yang belum diregister K A 139111 Aset Tetap yang belum diregister K A

Pemakaian Persediaan Pelepasan Aset


593111 Beban Persediaan konsumsi D A 391111 Ekuitas D A
117111 Barang Konsumsi K A 131111 Tanah K A
SPAN SMS

Sistem layanan informasi SPAN berbasis Short Message


Service sebagai pendukung dan pelengkap portal SPAN
dalam menjembatani Satuan Kerja dengan SPAN.

Tiga tipe pengguna:


 Administrator, sebagai pengelola server SPAN SMS
 KPPN, sebagai operator lokal
 Satker, sebagai pengguna layanan
PORTAL SPAN

Portal SPAN adalah sistem yang akan melakukan


integrasi informasi berkaitan dengan
implementasi SPAN.

Portal SPAN merupakan aplikasi berbasis web yang


mendukung SAKTI, dimana lalu lintas ADK ke/dari SPAN
dilakukan melalui Portal SPAN.

User dapat memanfaatkan fasilitas portal ini setelah


terlebih dahulu melakukan login dengan memasukkan
username dan password yang sudah terdaftar.
DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN
KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

Monitoring
Apa itu MonSakti

MonSakti adalah Monitoring Sistem Aplikasi Keuangan Tingkat Instansi


Tools yang digunakan oleh Pengguna Aplikasi Sakti untuk :

PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN INTERNAL SATKER


Dilakukan oleh Satuan Kerja

MONITORING DAN EVALUASI PELAKSANAAN ANGGARAN SATKER DAN BUN


Dilakukan oleh DJPb selaku BUN dan Satuan Kerja

monsakti.kemenkeu.go.id MONITORING DAN EVALUASI SISTEM APLIKASI


Pada jaringan INTRANET Dilakukan oleh Subdit PSIE Dit. SITP DJPb
dengan Username dan Password
Om Span
sebagai Satker

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN


KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 8
Kelebihan Sakti Online
Sakti sudah berhasil melakukan
1. Konsolidasi Laporan Penyaluran
Dak Fisik dan Dana Desa oleh
Koordinator KPA
2. LK Semester I DJPB

SUPERVISI MONITORING PENGAWASAN LAPORAN PENGHEMATAN


 Highly  Kas Bendahara  Kepatuhan KEUANGAN  Efektifitas
Responsive  Rencana Penarikan SATKER  Rekonsiliasi Penggunaan
KPPN Dana  Akurasi Laporan Anggaran
Transaksi Otomatis  Go Green (Less
 Real Time
Transactions Keuangan  Real Time Paper
monsakti.kemenkeu.go.id  Jaminan Konsolidasi Transaction)
 Penyaluran Dak
keamanan Pelaporan  Full Electronic
tools yang digunakan untuk fungsi Fisik dan Dana
Desa transaksi  Laporan Transactions
SUPERVISI, MONITORING, dan
keuangan Keuangan K/L
PENGAWASAN  Penerimaan
secara real time
Potongan Pajak
atas Beban APBN

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN


KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 5
Fungsi Monitoring dengan MonSakti

PENGGUNAAN ANGGARAN
Efektifitas Penggunaan Anggaran.

PENGGUNA APLIKASI SAKTI


PENERIMAAN Concurrent User.
Penerimaan Potongan Pajak atas
Beban APBN

PELAKSANAAN KONTRAK
LAPORAN KEUANGAN Kontrak sesuai dengan Time Line-
MONITORING
Rekonsiliasi Laporan Keuangan yang nya
DAN EVALUASI
dilakukan secara otomatis
PELAKSANAAN
ANGGARAN TRANSAKSI BENDAHARA
monsakti.kemenkeu.go.id TRANSAKSI PEMBAYARAN Real Time Transactions.
tools yang digunakan untuk fungsi Real Time Transactions.
MONITORING DAN EVALUASI
PELAKSANAAN ANGGARAN TRANSAKSI ASET DAN PERSEDIAAN
Real Time Transactions.

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN


KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
Fungsi Pengawasan dengan MonSakti

SISA PAGU MINUS


Jumlah realisasi yang lebih besar
dari jumlah pagu anggaran.
DUPLIKASI PEJABAT
KAS TUNAI BENDAHARA Perangkapan Pejabat Perbendaharaan
Jumlah Kas Tunai Bendahara pada
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
akhir hari < 50 juta

PENGAWASAN PEMBAYARAN KONTRAK


TUTUP PERIODE DAN Kewajiban Satker untuk segera
Kewajiban Satker untuk melakukan membayar Kontrak yang telah
PENGENDALIAN
Tutup Buku setiap bulan di Modul selesai.
INTERNAL
Pelaporan
SATKER PENCATATAN NOMOR SP2D
monsakti.kemenkeu.go.id PENERBITAN SPM Kewajiban Satker untuk segera
tools yang digunakan untuk fungsi Kewajiban Satker untuk segera
meng-unggah nomor SP2D.
PENGAWASAN DAN menerbitkan SPM setelah membuat
REGISTER ASSET DAN PERSEDIAAN
PENGENDALIAN INTERNAL SPP. Kewajiban Satker untuk melakukan
SATKER detail asset dan persediaan.

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN


KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA 10
sakti

Terima Kasih

DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN


KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
BEBERAPA HAL PERLU DIPERHATIKAN
1. Pejabat pengelolaan keuangan pada satker akan berinteraksi langsung dengan Sistem :
1. Approval melalui SAKTI (jangan serahkan password kepada operator)
2. Akan diterapkan tanda tangan digital (digital signature) sebagai wujud dari full electronic
transaction bagi KPA, PPK dan PPSPM
3. Laporan Keuangan dan Managerial dapat dihasilkan sewaktu-waktu langsung dari
komputer tanpa menunggu disiapkan oleh staff
2. Revisi anggaran TA 2018 dan Penyusunan Anggaran TA 2019 tidak lagi menggunakan RKAK/L-
DIPA akan tetapi sepenuhnya menggunakan SAKTI. Dalam waktu dekat fitur KPJM juga akan
tersedia dalam SAKTI.
3. Tertib administrasi dalam pencatatan transaksi, misal: dalam pencatatan kwitansi harus sesuai
dengan urutan terjadinya transaksi. Jangan menunda perekaman kwitansi ke dalam sistem.
4. Hal-hal yang berpengaruh terhadap kulitas laporan keuangan diantaranya: tidak segera lakukan
pendetailan persediaan dan asset, tidak segera melakukan pencatatan sp2d atas spm yang
sudah diproses oleh KPPN

Anda mungkin juga menyukai