Pendampingan Irjen

Inspektorat Jenderal
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019

TAHAP 2 (PELAKSANAAN)
Oleh :
INSPEKTUR WILAYAH 2
Inspektorat Jenderal Kementerian

http://itjen.menlhk.go.id @itjenKLHK itjenklhk
Lingkungan Hidup dan Kehutanan
Pendampingan RHL
Pendampingan RHL adalah kegiatan
consulting yang bertujuan untuk memberi
nilai tambah dan meningkatkan tata kelola
penyelenggaraan RHL
+ =
Pendampingan
Penyelenggaraan
Inspektorat
RHL
Jenderal RHL terselenggara
Ditjen PDASHL
secara Baik dan
Benar
TUJUAN PENDAMPINGAN RHL
Memberikan keyakinan terbatas atas efektivitas
pencapaian tujuan RHL Tahun 2019 seluas 207.000
hektar, pembuatan Bangunan Konservasi Tanah dan
Air (KTA) berupa Dam Penahan dan Gully Plug
1
sebanyak 3.000 unit, penyediaan bibit berkualitas
berupa bibit persemaian permanen sebanyak
50.000.000 batang dan bibit produktif sebanyak
2.500.000 batang telah sesuai peraturan perundang-
undangan.
TUJUAN PENDAMPINGAN RHL
Mengidentifikasi adanya pelaksanaan RHL Tahun 2019
2 tidak sesuai dengan peraturan perundang-undangan
yang menghambat efektivitas pencapaian tujuan
pelaksanaan RHL Tahun 2019
3
Memberikan rekomendasi (advisory) dan perbaikan
langsung guna efektivitas pencapaian tujuan
pelaksanaan RHL Tahun 2019

RUANG LINGKUP PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019
1. Tahap 1 ( Perencanaan)
a.Penyusunan RTn-RHL dan RK-RHL Tahun
2019
b.Persiapan PBJ Jasa Lainnya penanaman
RHL
c.Persiapan Jasa Konsultan Pengawas dan
Penilai
d.Penyusunan Rancangan Teknis Bangunan
KTA
e.Rencana Produksi Bibit PP dan Bibit Produktif

RUANG LINGKUP PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019
2. Tahap 2 (Pelaksanaan)
a.Penanaman (P0) dari aspek teknis maupun
PBJ
b.Pembuatan Bangunan KTA dari aspek teknis
maupun PBJ
c.Pendistribusian Bibit PP dan Bibit Produktif
dari aspek teknis maupun PBJ
3. Tahap 3 (Pengawasan dan Penilaian)

a. Tahapan Pengawasan dan penilaian
b. Hasil Pengawasan dan penilaian
SASARAN PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019
1. Sasaran pendampingan pelaksanaan Rehabilitasi
Hutan dan Lahan Tahun 2019 meliputi 29 dari 34
Unit Pelaksana Teknis (UPT) Lingkup Ditjen
PDASHL.
2. Adapun yang dijadikan dasar pertimbangan
pemilihan 29 satker UPT tersebut :
a. Target luasan areal RHL, yaitu luas areal ≥ 500
Hektar;
b. 15 DAS Prioritas;
c. 15 Danau Prioritas;
d. 65 Waduk;
e. Daerah rawan bencana
HASIL DAN TINDAK LANJUT
PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019
TAHAP 1 (PERENCANAAN)

HASIL DAN TINDAK LANJUT PENDAMPINGAN RHL
TAHUN 2019 TAHAP 1 (PERENCANAAN)
TAHAPNegara
1. Potensi Kerugian 1 (PERENCANAAN)
senilai Rp2.370.279.715
yang berasal antara lain 5 (lima) paket pembuatan
tanaman RHL yang sudah ttd kontrak terdapat nilai
pemeliharaan tahun kedua melebihi HSPK, sudah
ditindaklanjuti dengan perbaikan HPS,
addendum/perubahan kontrak
2. Lokasi RHL ± 1.386,72 Ha berada di luar Peta Lahan
Kritis Nasional yang ditetapkan oleh Menteri LHK
sudah dilakukan sinkronisasi data peta lahan kritis
3. Terdapat Konsultan Pengawas dan Penilai PT
Properindo Jasatama dengan Nomor kontrak
SP.128/BPDASHL INR/EVLAP/03/2019 tanggal 25
Maret 2019 senilai Rp6.985.616.000,00 yang
persyaratan kualifikasi teknis tidak terpenuhi, akan
ditindaklanjuti dengan melakukan pemutusan
kontrak dan seleksi ulang

4. Terdapat lokasi RHL seluas ± 905,9 Ha berada di

luar lokasi yang ditetapkan di dalam RPE pada 3
Kawasan Konservasi sudah ditindaklanjuti dengan
koordinasi dengan pemangku kawasan dalam
rangka Revisi RPE
5. Terdapat lokasi penanaman RHL seluas ±1.916,03
Ha berada dalam areal indikatif TORA sudah
ditindaklnajuti dengan mengupayakan lokasi
pengganti
6. Terdapat lokasi RHL di KPH yang belum didukung
dengan RPHJP sudah ditindaklanjuti dengan surat
dari Ditjen PDASHL c.q. Direktur KPHL kepada
seluruh Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Nomor
S.129/KPHL/PKPHL/DAS.3/5/2019 tanggal 24 Mei
2019 tentang Sinkronisasi RPHJP KPH dan RHL
Tahun 2019

7. Frasa paling sedikit untuk jenis tanaman sela di

Peraturan Menteri LHK Nomor 105 Tahun 2018,
telah ditindaklanjuti dengan terbitnya distribusi
kedua Peraturan Menteri LHK Nomor 105 Tahun
2018 sehingga pada pasal yang berbunyi
“paling sedikit” untuk jenis tanaman sela/sekat
bakar/pagar menjadi “dapat berupa”
8. Belum adanya kejelasan mekanisme dan tugas

tenaga pendamping RHL ditindaklanjuti dengan
membuat Surat Edaran Dirjen PDASHL Nomor
S.E8/PDASHL/SET/DAS.1/5/2019 tanggal 27 Mei
2019 tentang Pendampingan Kegiatan RHL
9. Ketidaksesuaian akun belanja pembuatan
tanaman RHL akan ditindaklanjuti Biro keuangan
dengan bersurat kepada Ditjen Perbendaharaan
FOKUS PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019

PENDAMPINGAN RHL TAHAP 2 (PELAKSANAAN)
No Kegiatan Fokus Pendampingan
1 Pembuatan  Sinkronisasi RTn RHL dengan RK-RHL dan
Tanaman kesesuaian dengan Permen LHK 105
RHL Tahun 2018
Kesesuaian jenis dan standar bibit yang
dibuat di persemaian dengan yang
dicantumkan di RK-RHL
 Kesesuaian bahan dan alat seperti gubuk
kerja; papan nama; patok batas; ajir
dengan RK RHL dan PermenLHK P.105
Tahun 2018 ;
1 Pembuata  Kesesuaian lokasi persemaian
n dengan memperhatikan kondisi
Tanaman topografi, aksesibilitas/ transportasi,
RHL ketersediaan sumber air, tenaga
kerja dan keamanan
 Kesesuaian pembuatan lubang
tanam, distribusi bibit ke lubang
tanam dengan RK-RHL dan
PermenLHK Nomor P.105 2018
2 Bangunan Kelengkapan administrasi
Konservasi permohonan bangunan KTA
Tanah dan  Kesesuaian Rancangan Teknis
Air Bangunan KTA dengan
syarat/kriteria fisk lokasi
Kesesuaian pembangunan fisik
KTA dengan bestek/rencana fisik
konstruksi
3 Bibit  Fungsi Sarpras PP telah optimal
Persemai mulai dari papan bedeng yang
an informatif, LED terkoneksi dengan
Permanen sistem informasi PDASHL, sortasi
jalan, lab Kultur Jaringan
 Pendistribusian Bibit PP sesuai
dengan permohonan masyarakat
 Distribusi bibit diadministrasikan
data numerik dan spasialnya
3 Bibit  Informasi dan monev PP
Persemaian dilakukan dengan sistem LED,
Permanen proses, data numerik dan spatial

4 Bibit Kesesuaian proses Tender
Produktif pengadaan bibit produktif dengan
Perpres Nomor 16 Tahun 2018
Distribusi bibit diadministrasikan
data numerik dan spasial)
Informasi dan monev Bibit Produktif
dilakukan dengan sistem LED,
proses, data numerik dan spatial


5 Pelaksanaan  Proses tertib administrasi mulai
Kontrak dari proses tender sampai
dengan penandatangan kontrak
 Kesesuaian dokumen kontrak
dengan RK-RHL dan Perpres
Nomor 16 Tahun 2018
 Pembayaran Prestasi Pekerjaan

6 Lain-lain a. Tahun 2018 dan 2019

Pertanggungjawaban semua
kegiatan DIPA BPDASHL
2018 dan 2019, termasuk
revisi yang sudah selesai

6 Lain-lain b. Tahun 2019
• SPIP (perbaikan desain SPIP,
laporan triwulan I dan IIrapat dan
notulen pemanataun / penerapan
SPIP, survey persentase
pemahaman pegawai )
• Penerapan eco office, hemat
energi dan 3 R
• Kearsipan dan perpustakaan
No Keg Fokus Pendampingan
6 Lain-lain b. Tahun 2019

• Cek rapat KPA (daftar hadir, notulen)
• Cek sertifikat sebagai PPK dan
Bendahara
• Pengelolaan bangunan sipil teknis
oleh desa dan pemelihaaraan
dengan dana desa terkait jaminan
kelanggengan sipil teknis (aman dan
terpelihara)
TAHAPAN DAN METODE PENDAMPINGAN RHL

TAHAPAN PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019
1. Rapat Persiapan Pendampingan RHL Tahap 2 pada
Tanggal 21 Juni 2019
2. Pelaksanaan sesuai PKPT Tahun 2019 dimulai tanggal 5
Agustus 2019 direncanakan selama 15 (lima belas hari
kerja) dengan uraian
a. desk analysis selama 5 (lima) hari
b. pengecekan lapangan dengan sampling selama 6
(enam) hari
c. corrective action/perbaikan langsung terhadap
kelemahan selama 4 (empat) hari
METODE PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019
1. Intensitas sampling untuk RHL tanaman
sebesar 0,01%
2. Intensitas sampling 5% untuk RHL bangunan
sipil teknis/KTA
3. Sampel lokasi pembangunan bangunan
KTA/Sipil teknis diutamakan yang berada pada
lokasi RHL tanaman atau yang terdekat dengan
lokasi RHL tanaman

METODE PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019
4. Sampel lokasi penyediaan bibit PP sebanyak 1 unit
PP per BPDASHL berupa aspek pengelolaan mulai
dari survey kebutuhan bibit masyarakat, pemilihan
dan pengadaan benih, sampai dengan distribusi
bibit siap tanam dan monev tanaman tumbuh
5. Sampel bibit produktif sebanyak 10 %, mulai dari
survey kebutuhan bibit masyarakat, pemilihan dan
pengadaan bibit melalui tender sampai dengan
distribusi bibit siap tanam dan monev tanaman
tumbuh
http://itjen.menlhk.go.id
@itjenKLHK itjenklhk 30

Pendampingan Irjen

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Pendampingan Irjen

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

Inspektorat Jenderal

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan

PENDAMPINGAN RHL TAHUN 2019

Inspektorat Jenderal Kementerian

Inspektorat Jenderal Kementerian

Inspektorat Jenderal Kementerian

3. Tahap 3 (Pengawasan dan Penilaian)

Inspektorat Jenderal Kementerian

Inspektorat Jenderal Kementerian

4. Terdapat lokasi RHL seluas ± 905,9 Ha berada di

Inspektorat Jenderal Kementerian

7. Frasa paling sedikit untuk jenis tanaman sela di

8. Belum adanya kejelasan mekanisme dan tugas

Inspektorat Jenderal Kementerian

Inspektorat Jenderal Kementerian

Inspektorat Jenderal Kementerian

No Kegiatan Fokus Pendampingan

Inspektorat Jenderal Kementerian

6 Lain-lain a. Tahun 2018 dan 2019

Inspektorat Jenderal Kementerian

6 Lain-lain b. Tahun 2019

Inspektorat Jenderal Kementerian

Inspektorat Jenderal Kementerian

Anda mungkin juga menyukai