“PENGORGANISASIAN DAN

PENGEMBANGAN MASYARAKAT
 Pengorganisasian Masyarakat
• Pengorganisasian masyarakat adalah konsep
yang sudah dikenal dan dipakai oleh para
pekerja sosial di Amerika pada akhir tahun
1800, sebagai upaya koordinatif memberikan
pelayanan kepada imigrasi, kelompok miskin
yang baru datang (Garvin dan Cox).
Aspek dalam Pengorganisasian
Masyarakat

Proses Masyarakat

Berfungsinya
Masyarakat
 1. Proses
• Merupakan proses yang terjadi secara sadar,
tetapi mungkin juga tidak
• Dalam proses ditemukan unsur-unsur
kesukarelaa. Kesukarelaan timbul karena
keinginan untuk memenuhi kebutuhan
sehingga mengambil inisiatif atau prakarsa
untuk mengatasinya
 2. Masyarakat
• Kelompok yang mempunyai batas-batas
geografis: Desa, kelurahan, kecamatan, dst
• Kelompok yang secara bersama-sama
mencoba mengatasi masalah dan memenuhi
kebutuhannya
 3. Berfungsi Masyarakat
• Dilakukan dengan cara :
1. Menarik orang-orang yang mempunyai inisiatif
dan dapat bekerja untuk membentuk kepanitiaan
yang akan menangani masalah-masalah yang
berhubungan dengan kesehatan dan kesejahteraan
masyarakat.
2. Membuat rencana kerja yang dapat diterima dan
dilaksanakan oleh seluruh masyarakat.
3. Melakukan upaya penyebaran rencana atau
kampanye untuk mensukseskan rencana tersebut
Langkah Pengorganisasian Masyarakat

1 • Persiapan Sosial

2. • Pelaksanaan

3. • Evaluasi
 Persiapan Sosial
• Tujuan persiapan sosial adalah mengajak
berpartisipasi atau peran serta masyarakat
sejak awal kegiatan, sampai dengan
perencanaan program, pelaksanaan hingga
pengembangan program kesehatan
masyarakat
Tahap Persiapan Sosial

1. Tahap Pengenalan Masyarakat

2. Tahap Pengenalan Masalah.
3. Tahap Penyadaran Masyarakat.
 Pelaksanaan
Hal yang harus dipertimbangkan :
• Pilihlah kegiatan yang dapat dirasakan
manfaatnya oleh masyarakat.
• Libatkan masyarakat secara aktif dalam upaya
penanggulangan masalah.
• Kegaitan agar disesuaikan dengan kemampuan,
waktu, sumber daya yang tersedia di masyarakat
• Tumbuhkan rasa percaya diiri masyarakat bahwa
mereka mempunyai ke mampuan dalam
penanggulagan masyarakat
 Evaluasi
• Penilaian selama kegiatan berlangsung
• Penilaian setelah Prgram selesai dilaksanakan.
 PENGEMBANGAN MASYARAKAT
• Pengembangan masyarakat adalah proses
memampukan masyarakat ‘dari, oleh dan
untuk’ masyarakat itu sendiri berdasarkan
kemampuan sendiri
Langkah-langkah :
1. Ciptakan kondisi agar potensi/kemampuan
masyarakat setempat dapat dimanfaatkan
dan dikembangkan
2. Tingkatkan mutu potensi yang ada.
3. Usahakan kelangsungan kegiatan yang sudah
ada
Unsur-unsur Pengembangan Masyarakat
• Program terencana dan terfokus pada kebutuhan-
kebutuhan menyeluruh dari masyarakat yang
bersangkutan.
• Mendorong swadaya masyarakat.
• Adanya bantuan teknis dari pemerintah maupun badan-
badan swadaya atau organisasi-organisasi sukarela yang
meliputi tenaga atau personel, peralatan, bahan dan dana
bersifat sementara dan tidak menimbulkan
ketergantungan.
• Mempersatukan berbagai spesialisasi seperti kesehatan,
pertanian, peternakan, pendidikan dll untuk membantu
masyarakat.
 PROMOSI KESEHATAN
upaya untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui
proses pembelajaran dari, oleh dan untuk bersama
masyarakat.

Pokok-pokok promosi kesehatan :

• Proses pemberdayaan masyarakat
• Pendidikan/penyuluhan kesehatan
• Promosi kesehatan yang meliputi promotif, preventif,
kuratif, dan rehabilitative
• Promosi kesehatan melalui peran kemitraan yang meliputi
kesamaan, keterbukaan dan saling memberi manfaat.
• Promosi Kesehatan Melalui Pengorganisasian dan
Pengembangan Masyarakat

Menurut Jack Rothman mengartikan pengorganisasian

masyarakat sebagai bentuk intervensi pada tingkat
masyarakat dan pemecahan masalah masyarakat.

J.Rothman membagi tiga bagian yaitu :

1. Model A (Locality Devolepment)
Mengambil asumsi bahwa perubahan masyarakat
berlangsung secara optimal jika ada pasrtisipasi dari
berbagai anggota masyarakat dan penetapan tujuan dan
pelaksaan tindakan. Contohnya adalah program-program
masyarakat.
2. Model B (Social Planning )
Terutama menekan pada aspek teknis dalam penyelesaian
masalah dengan melalui perencanaan yang baik dan rasional,
sedangkan partisipasi masyarakat sifatnya bervariasi
tergantung dari permasalahan yang dihadapi. Contohnya
adalah kegiatan-kegiatan pembangunan kesehatan.

3. Model C (Social Action)

Mempunyai tujuan utama untuk mengadakan perubahan
mendasar pada lembaga-lembaga kemasyarakatan. Sasaran
utamanya adalah penataan. Contohnya melalui pentaan
dalam promosi kesehatan.
• Penerapan Promosi Kesehatan melalui
Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat

Proses memampukan masyarakat dari, oleh, dan untuk

masyarakat itu sendiri berdasarkan kemampuan sendiri.

Prinsip-prinsip pemberdayaan masyarakat, khusunya

bidang kesehatan dapat diuraikan sebagai berikut :
• Menumbuh kembangkan potensi masyarakat
• Mengembangkan gotong royong masyarakat
• Menggali konstribusi masyarakat
• Menjalin kemitraan
• Desentralisasi
Pendidikan dan promosi kesehatan bertujuan untuk merubah
perilaku. Tujuan ini dicapai dengan melakukan sejumlah upaya
yang dapat dikategorikan sebagai berikut :

• Penyampaian informasi dan motivasi secara individu,

melalui kegiatan konsultasi, konselling dengan secara lisan
atau dengan memanfaartkan berbagai bentuk media
seperti buklet, lembar balik, liflet, dengan menggunakan
computer.
• Penyampaian informasi dan motivasi secara kelompok,
melalui kegiatan penyuluhan kelompok secara lisan
dan/atau dengan menggunakan berbagai bentuk media
baik yang bersifat audio, video, cetak maupun penggunaan
berbagai forum seperti teater, pameran dan lain-lain.
• Peningkatan keterampilan melalui pelatihan, kerja
kelompok, penggunaan program berbantuan computer
(computer assited).
• Advokasi untuk melakukan perubahan kebijakan,
perundang-undangan atau peraturan agar
mendukung tercapainya upaya perubahan
perilaku.
• Penggerakan masyarakat melalui pemberdayaan
dan pendampingan masyarakat dalam upaya
pemecahan masalah kesehata, yang disebut
sebagai upaya pengorganisasian dan
pengembangan masyarakat (PPM).
• Strategi dalam Promosi kesehatan Melalui
Pengorganisasian dan Pengembangan Masyarakat

Menurut konferensi Internasional Promosi kesehatan di

Ottawa Canada (1986) membagi beberapa kelompok strategi
yaitu :
• Kebijakan berwawasan kesehatan (Health Public Policy)
• Lingkungan yang mendukung (Supportive Environtment)
• Reorientasi pelayanan kesehatan (Reorient Health Services)
• Keterampilan individu (Personal Skill)
• Gerakan masyarakat (Community Action)