Anda di halaman 1dari 17

TERAPI MODALITAS KELUARGA

Maulida
Definisi

Terapi modalitas merupakan metode terapi yang


menggunakan kemampuan fisik. Bertujuan untuk
membantu proses penyembuhan dan mengurangi keluhan
yang dialami oleh klien (Setyoadi & Kushariyadi, 2011)
Jenis Terapi Modalitas Keluarga

1. Coaching
2. Konseling
3. Game terapi
4. Modifikasi perilaku
5. Token ekonomi
6. Relaksasi Progresif
7. Latihan Asertif
8. Komunikasi Efektif
Coaching / bimbingan

• Proses belajar intensif Bimbingan perorangan,


demonstrasi dan praktik, umpan balik segera.
• Tujuan : meningkatkan mengembangkan materi
pembelajaran.
• Misalnya: Keluarga dengan anak remaja (prosedur belajar
yang efektif)
Konseling

• Proses saling belajar yang menyangkut dua individu


dalam suasana edukatif
• Membantu keluarga mengemukakan masalah yang
dialami, mengambil keputusan bersama , mencari solusi
sesuai dengan sumber yang dimiliki keluarga.
• Contoh: Permasalahan remaja
Game terapi

• Cara untuk menarik perhatian terhadap objek,


memungkinkan orang untuk relak, menghasilkan suasana
hati yang senang.
Modifikasi perilaku
• Modifikasi perilaku pada keluarga dilakukan melalui
prinsip dengan perjanjian kontrak dan prinsip ekonomi.
• Contoh: mendisiplinkan remaja untuk manajemen
aktivasi kesehariannya dari bangun tidur samapi
menjelang tidur.

Adanya punishment
dan reward
Token ekonomi
• Bentuk reinforcement / penguatan positif yang sering
digunakan pada kelompok anak2 atau klien yang
mengalami masalah psikiatrik.
• Dilakukan secara konsisten pada saat klien mampu
menghindari perilaku buruk atau melakukan hal yang
baik.
• Tujuannya: perubahan perilaku dengan pemberian
penghargaan.
Relaksasi Progresif

• Diberikan pada remaja dan keluarga untuk meningkatkan


manajemen stress terkait dengan koping keluarga.
• Upaya menanggulangi stress, ketegangan jiwa dan raga
individu serta keluarga.
• Tujuannya: Mengistirahatkan unsur jiwa dan raga secara
optimal, meliputi perasaan, kemauan, dan pikiran secara
berturut-turut.
Latihan Asertif

• Kemampuan individu untuk mengkomunikasikan apa yang


diinginkan, dirasakan dan dipikirkan ke pada orang lain
namun tetap menjaga hak serta perasaan orang lain.
• Bentuk terapi kelompok (terapi pelilaku)
Komunikasi Efektif

• Proses menyampaikan pikiran , perasaan melalui


bahasa, pembicaraan, mendengar, gerak tubuh, dan
ungkapan emosi.
• Tujuannya: untuk membangun hubungan yang
harmonis dengan remaja dan membentuk suasana
keterbukaan, membantu remaja menyelesaikan
masalah.
Contoh Prosedur Terapi Modalitas Keluarga

SENAM ASMA
1. Definisi
Serangkaian kegiatan dalam bentuk gerakan untuk
melatih dan memperkuat otot-otot pernafasan agar penderita
asma lebih mudah melakukan respirasi

2. Indikasi
• Melatih cara bernafas yang benar
• Melenturkan dan memperkuat otot pernafasan
• Melatih ekspektorasi yang efektif
• Meningkatkan sirkulasi
• Mempertahankan asma terkontrol
• Meningkatkan kualitas hidup
4.Persiapan
a.Alat : tidak memerlukan alat khusus, jika perlu dapat
digunakan tape recorder.
b.Klien : tidak dalam serangan asma, tidak dalam kondisi
gagal jantung, tidak dalam kondisi kesehatan yang menurun
(flu, kurang tidur, baru sembuh dari sakit)
c.Terapis : Siap secara fisik dan emosional, mengusasi
gerakan secara menyeluruh
d.Lingkungan : terbuka diluar rumah yang memungkinkan
sirkulasi udara lancar, lingkungan aman dan kondusif yang
mengurangi klien jatuh atau cidera (lantai licin, dekat
barang2)
5. Prosedur
a. Senam asma terdiri dari 4 bagian utama yaitu:
 Pemanasan
 Latihan Inti A
 Latihan menarik nafas (inspirasi) dan mengeluarkan
nafas (ekspirasi). Ekspirasi lebih panjang dua
hitungan dari inspirasi.
 Latihan Inti B
 Latihan ini ditujukan untuk melemaskan otot2
pernafasan. Dengan irama yang ritmis, otot2 akan
menjadi lentur sehingga mempermudah pernafasan
 Aerobik
 Dimaksudkan untuk meningkatkan sirkulasi
(peredaran darah)
 Pendinginan
b. Adapun bentuk latihannya:
 Ayunkan lengan, setinggi bahu sebanyak 2 x 8 kali
 Ayunkan lengan lebih tinggi sebanyak 2 x 8. hitungan
terakhir posisi tegak
 Putar kedua lengan sebanyak 2 x 8 kali (4x ke depan, 4x
ke belakang)
 Berjalan sampai 10x hitungan.
 Tarik siku ke belakang 2 x 8. Setiap hitungan ke 4 kedua
lengan ke bawah.
 Tarik siku (sama dengan latiha ke 5). Dilakukan 2x
disambung 2x hitungan dengan merentangkan lengan.
Setiap hitungan ke 4, kedua lengan turun.
 Tarik lengan ke belakang (dalam siku lurus). Dilakukan
2x8 kali. Setiap hitungan ke 4, kedua lengan lurus
kebawah
Next....

 Renggutkan lengan ke bawah 3x. Hitungan ke 4 posisi


tegak. Dilakukan 2 x 8
 Sama dengan latihan ke 8, 1 x tunduk, 2x melengkung
kebelakang. Pada hitungan ke 4 posisi tegak. Dilakukan
2x8
 Berjalan sampai 10x hitungan
 Renggutkan badan ke samping 3x. Pada hitungan ke 4
putar kearah lain. Dilakukan 2 x 8
 Tarik menarik dilakukan sampai 3x. Pada ditungan ke 4
posisi tegak. Dilakukan 2 x 8
 Hitungan 1, putar, hitungan 2-3 renggutkan badan ke
depan. Pada hitungan ke 4 kembali kesikap semula.
 Istirahat dilakukan 10x hitungan

Anda mungkin juga menyukai