Gerontik
Oleh :
Ns. Sri Melfa Damanik, M. Kep., Sp.kep. An.
Tindakan Keperawatan Gerontik
• Tindakan keperawatan gerontik adalah
realisasi rencana tindakan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.
a.Terapi Aktivitas
b.Terapi Kognitif
c.Bantuan Aktivitas sehari-hari
d.Senam Lansia
Terapi Aktivitas Kelompok
(TAK)
• Terapi aktivitas pada lansia sebagai
individu/kelompok dengan indikasi tertentu.
4) Mengembangkan sosialisasi
Jenis Terapi Aktivitas Kelompok
pada Lansia
4) Konflik
•Merupakan masa sulit dalam proses kelompok, anggota
mulai memikirkan siapa yang berkuasa dalam kelompok,
bagaimana peran anggota, tugasnya dan saling
ketergantungan yang akan terjadi.
5) Fase kerja
•Pada tahap ini kelompok sudah menjadi tim. Perasaan positif
dan negatif dikoreksi dengan hubungan saling percaya yang
telah dibina, bekerjasama untuk mencapai tujuan yang telah
disepakati, kecemasan menurun, kelompok lebih stabil dan
realistik, eksplorasi lebih jauh sesuai dengan tujuan dan tugas
kelompok, dan penyelesaian masalah yang kreatif.
6) Fase terminasi
•Ada dua jenis terminasi (akhir dan sementara). Anggota
kelompok mungkin mengalami terminasi premature, tidak
sukses atau sukses.
Terapi Kognitif
memiliki tujuan untuk mencegah agar daya ingat
seseorang tidak menurun. Kegiatan-kegiatan
yang dilakukan adalah dengan mengadakan
cerdas cermat, mengerjakan tebak-tebakan,
puzzle, mengisii TTS, dan lainnya.
Latihan kemampuan sosial meliputi;
melontarkan pertanyaan, memberikan salam,
berbicara dengan suara jelas, menghindari kiritik
diri atau orang lain
Terapi Kognitif
Aversion therapy: terapi ini menolong
menurunkan frekuensi perilaku yang tidak
diinginkan tetapi terus dilakukan. Terapi ini
memberikan stimulasi yang membuat
cemas atau penolakan pada saat tingkah
laku maladaptif dilakukan klien.
Terapi Kognitif
Contingency therapy:
• Meliputi kontrak formal antara klien dan
terapis tentang definisi perilaku yang akan
dirubah atau konsekuensi terhadap perilaku
jika dilakukan.
• Meliputi konsekuensi positif untuk perilaku
yang diinginkan dan konsekuensi negatif
untuk perilaku yang tidak diinginkan.
Kuis !!!
1. Berikut ini merupakan jenis terapi aktifitas
kelompok pada lansia, kecuali...
a. Stimulasi sensori
b. stimulasi persepsi
c. orientasi realitas
d. Sosialisasi
e. Stimulasi peran
2. Berikut ini merupakan tahapan
pelaksanaan aktifitas kelompok, kecuali...
a. Pre kelompok
b. Fase diskusi
c. Orientasi.
d. Konflik
e. Fase kerja
3. Manfaat terapi aktifitas kelompok pada
lansia adalah….
A. Mengurangi kecemasan
B. Mengurangi nafsu makan
C. Mengurangi ketidakberdayaan
D. Mengembangkan stimulasi realita
E. Menurunkan kreatifitas lansia
4. Kegiatan yang dilakukan pada jenis terapi
aktifitas kelompok stimulasi sensori
adalah….
A. Baca majalah
B. Mengenalkan orang disekitar
C. Mendengarkan musk
D. Tebak gambar
E. Tebak angka
5. Tujuan dari terapi aktifitas kelompok stimulasi
persepsi adalah….
A. Mengembangkan respon lansia terhadap
berbagai stimulus
B. Meningkatkan orientasi waktu, tempat dan
orang
C. Mengembangkan sosialisasi
D. Mengembangkan kesadaran diri
E. Mengurangi kecemasan
6. Kegiatan yang dilakukan pada contingency therapy adalah….
A. Kontrak formal antara klien dan terapis tentang definisi
perilaku yang akan dirubah atau konsekuensi terhadap perilaku
jika dilakukan.
B. Mengurangi perilaku yang tidak disadari
C. Memberikan stimulasi yang membuat cemas atau penolakan
pada saat tingkahlaku maladaptif dilakukan lansia.
D. Memberikan perhatian pada struktur dan urutan organ
matematis yang dimiliki lansia
E. Memberikan penghargaan pada lansia apabila lansia
melakukan kegiatan positif
7. Terapi ini menolong menurunkan perilaku yang
tidak diinginkan tetapi terus dilakukan
dinamakan….
A. Aversion therapy
B. Contingency therapy
C. Coersion therapy
D. Cohesive therapy
E. Latihan kemampuan sosial
8. Ciri-ciri fase kerja pada tahapan terapi aktifitas
kelompok adalah….
A. Bekerjasama mencapai tujuan
B. Perkenalan
C. Pembagian tugas
D. Terjadi konflik internal
E. Penilaian tim
9. Terapi aktifitas kelompok orientasi realita pada
lansia bermanfaat untuk….
A. Mengembangkan respon lansia terhadap
berbagai stimulus
B. Meningkatkan orientasi waktu, tempat dan
orang
C. Mengembangkan sosialisasi
D. Mengembangkan kesadaran diri
E. Mengurangi kecemasan
10. Jenis terapi kognitif yang menjelaskan perilaku
yang akan dirubah atau konsekuensi terhadap
perilaku jika dilakukan.
A. Contingency Therapy
B. Aversion Theraphy
C. Coersion Theraphy
D. Cohesive theraphy
E. Latihan kemampuan sosial