KELOMPOK
DAN
PSIKOFARMAK
DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 9 A
Dosen Pengajar : Ermawati Dalami, S.Kp,M.Kes
1. I F TA K H U RA H M AWAT I
2. MULKAN HABIL
3. S H I N TA R I Z K I W U L A N D A R I
4. WINDA AULIA RAHMA SAFIRA
TERAPI
AKTIVITAS
KELOMPOK
(TAK)
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
(TAK)
Menurut Stuart dalam Kelitat, 2009.
• Terapi aktivitas kelompok merupakan bagian dari terapi modalitas dalam asuhan keperawatan khususnya
dalam memberikan tindakan keperawatan jiwa.
• Terapi aktivitas kelompok merupakan salah satu terapi yang dilakukan oleh perawat kepada sekelompok klien
yang memiiliki masalah keperawatan jiwa yang sama.
• Aktivitas digunakan sebagai terapi dan kelompok sebagai target asuhan.
• Kelompok adalah kumpulan yang memiliki hubungan satu dengan yang lain, saling bergantung, dan
mempunyai norma yang sama.
Terapi aktivitas kelompok: stimulasi sensori merupakan aktivitas yang digunakan untuk memberikan stimulasi
pada sensori klien, kemuadian diobservasi reaksi sensori klien berupa ekspresi emosi atau perasaan melalui
gerakan tubuh, ekspresi muka, ucapan. Terapi aktivitas kelompok untuk menstimulasi sensori pada penderita
yang mengalami kemunduran fungsi sensoris. Tekhnik yang digunakan meliputi fasilitas penggunaan
pancaindera dan kemampuan mengekpresikan stimulus baik dari internal maupun eksternal.
TUJUAN
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
Depkes RI (1997) mengemukakan tujuan terapi aktivitas kelompok secara rinci sebagai
berikut:
T U J UA N U MU M TUJUAN KHUSUS
Tahapan kegiatan :
Sesi I : Orientasi Orang
Sesi II : Orientasi Tempat
Sesi III: Orientasi Waktu
LANJUTAN...
Manfaat rehabilitasinya adalah :
• Meningkatkan keterampilan ekspresi diri.
• Meningkatkan keterampilan sosial.
• Meningkatkan kemampuan empati.
• Meningkatkan kemampuan atau pengetahuan pemecahan masalah.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK
• Perawat
• Keluarga
• Lingkungan
• Anggota Kelompok
• Obat
PERAN PERAWAT DALAM
TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK