TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK PADA

LANSIA

Kelompok 9:
Arika Tri Susanti(217011)
Eva Nur Fauziah (217035)
Christina Puspa Dewi (217021)
Nur Rochmawati (217071)
Dhea Islamy Rahma Putri (217026)
Rike Nur Safitri (217084)
Sekolah tinggi ilmu kesehatan telogorejo semarang
2020 /2021
PENGERTIAN TERAPI MODALITAS
Terapi modalitas adalah suatu kegiatan dalam
memberikan askep baik di institusi pelayanan
maupun di masyarakat yang bermanfaat
Pencapaian tujuan terapi modalitas tergantung pada
keadaan kesehatan klien dan tingkat dukungan yang
tersedia
 MANFAAT TERAPI MODALITAS PADA
LANSIA
Manfaat terapi aktivitas kelompok pada lansia (Mubarok,2008)
sebagai berikut :
A. Agar anggota kelompok merasa dimiliki, diakui, dan dihargai
eksistensinya oleh anggota kelompok yang lain.
B. Membantu anggota kelompok berhubungan dengan yang lain
serta merubah perilaku yang destruktif dan maladaptive.
C. Sebagai tempat untuk berbagi pengalaman dan saling membantu
satu sama lain untuk menemukan cara menyelesaikan masalah.
D. Mengisi waktu luang bagi lansia.
E. Meningkatkan kesehatan lansia.
F. Meningkatkan produktivitas lansia.
G. Meningkatkan interaksi social antar lansia.
 KLASIFIKASI TERAPI MODALITAS PADA
LANSIA
Terapi modalitas ada beberapa jenis yaitu :
A.Psikodarma
Bertujuan untuk mengekspresikan perasaan lansia.
Tema dapat dipilih sesuai dengan masalah lansia.
B.Terapi aktivitas kelompok
Terapi aktifitas kelompok adalah suatu upaya untuk
memfasilitasi psikoterapis terhadap sejumlah klien
pada waktu yang sama untuk memantau dan
meningkatkan hubungan interpersonal antar
anggota.
CONTOH TAK MISALNYA : CERDAS CERMAT,SENAM SEHAT
BERSAMA, DAN LAIN – LAIN.
Jenis-jenis Terapi Aktivitas Kelompok
pada Lansia yaitu :
1)Stimulasi Sensori (Musik)
Musik dapat berfungsi sebagai ungkapan
perhatian, baik bagi para pendengar yang
mendengarkan maupun bagi pemusik yang
menggubahnya.
2)Stimulasi Persepsi
Klien dilatih mempersepsikan stimulus yang
disediakan atau stimulus yang pernah dialami.
3)Orientasi Realita
Klien diorientasikan pada kenyataan yang ada disekitar
klien, yaitu diri sendiri, orang lain yang ada disekeliling klien
atau orang yang dekat dengan klien, dan lingkungan yang
pernah mempunyai hubungan dengan klien.
Aktifitas dapat berupa : orientasi orang, waktu, tempat,
benda yang ada disekitar dan semua kondisi nyata.
4)Sosialisasi
Klien dibantu untuk melakukan sosialisasi dengan individu
yang ada disekitar klien. Sosialisasi dapat pula dilakukan
secara bertahap dari interpersonal (satu dan satu),
kelompok, dan massa. Aktifitas dapat berupa latihan
sosialisasi dalam kelompok.
Prinsip – prinsip memilih pasien untuk terapi aktivitas
kelompok adalah homogenitas, yang dijabarkan antara
lain :
1)Gejala sama
Setiap terapi aktivitas kelompok memiliki tujuan spesifik
bagi anggotanya, bisa untuk sosialisasi, kerjasama
ataupun mengungkapkan isi halusinasi.
2)Kategori sama
Dalam artian pasien memiliki nilai skor hamper sama
dari hasil kategorisasi. Pasien yang dapat diikutkan
dalam terapi aktivitas kelompok adalah pasien akut skor
rendah sampai pasien tahap promotion.
3)Jenis kelamin sama
Pengalaman terapi aktivitas kelompok yang dilakukan pada
pasien dengan gejala sama, biasanya laki – laki akan lebih
mendominasi dari pada perempuan. Maka lebih baik dibedakan.
4)Kelompok umur hampir sama
Tingkat perkembangan yang sama akan memudahkan interaksi
antar pasien
5)Jumlah anggota yang efektif 7 – 10 orang perkelompok terapi
Jika terlalu banyak peserta maka tujuan terapi akan sulit tercapai
karena akan terlalu ramai dan kurang terapis pada pasien.
Namun jika terlalu sedikit maka tentu saja interaksi yang terjadi
akan terasa sepi dan tujuannya sulit tercapai.
Nilai terapeutik dari terapi aktivitas kelompok
yaitu :
1) Pembinaan harapan
2) Universalitas
3) Altruism
4) Penyebaran informasi
5) Kelompok sebagai keluarga
6) Sosialisasi
7) Belajar berhubungan dengan pribadi lain
8) Kohesivitas
9) Katartis dan peniruan perilaku
Hal – hal yang perlu diperhatikan dalam
terapi aktivitas kelompok
1)Memperkenalkan diri
2)Tujuan kegiatan
3)Jenis kegiatan
4)Contoh kegiatan
5)Kontrak
6)Aturan main disepakati
7)Evaluasi
8)Reward jangan berlebihan
A.Terapi musik
Bertujuan untuk menghibur para lansia sehingga
meningkatkan kebersamaan, gairah hidup dan dapat
mengenang masa lalu. Misalnya : lagu – lagu keroncong,
musik dengan gamelan.
B.Terapi berkebun
Bertujuan untuk melatih kesabaran, kebersamaan, dan
memanfaatkan waktu luang. Misalnya : penanaman
kangkong, bayam,Lombok, dan lain – lain.
C.Terapi dengan binatang
Bertujuan untuk meningkatkan rasa kasih sayang dan mengisi
hari – hari sepinya dengan bermain bersama binatang.
Misalnya : mempunyai peliharaan kucing, ayam, sapi dan lain
– lain. Hal ini, merupakan cara pencegah gangguan jiwa pada
lansia yang cukup efektif.
D.Terapi okupasi
Bertujuan untuk memanfaatkan waktu luang dan meningkatkan
produktifitas dengan membuat atau menghasilkan karya dari bahan
yang telah disediakan. Misalnya : membuat kipas, membuat keset,
membuat sulak dari tali raffia, membuat bunga dari bahan yang
mudah didapatkan (pelepah pisang, sedotan, botol bekas, biji – bijian,
dan lain - lain), menjahit dari kain, merajut dari benang, kerja bakti
(merapikan kamar, lemari, membersihkan lingkungan sekitar,
menjemur Kasur, dan lain - lain)

E.Terapi kognitif
Bertujuan agar daya ingat tidak menurun. Seperti mengadakan cerdas
cermat, mengisi TTS, tebak – tebakan, puzzle, dan lain – lain

F.Life review terapi

Bertujuan untuk meningkatkan gairah hidup dan harga diri dengan
menceritakan pengalaman hidupnya. Misalnya : bercerita masa
mudanya.
G.Terapi keagamaan
Bertujuan untuk kebersamaan, persiapan menjelang
kematian, dan meningkatkan rasa nyaman. Seperti
mengadakan pengajian, kebaktian, dan lain – lain. Seperti
mengadakan pengajian, kebaktian, sholat berjamaah ke
masjid, dan lain -lain.
H.Terapi keluarga
Dalam terapi keluarga semua masalah keluarga yang
dirasakan diidentifikasi dan kontribusi dari masing – masing
anggota keluarga terhadap munculnya masalah tersebut
digali.
I.Terapi aroma
Terapi aroma berhubungan dengan inhalasi atau pemakaian
minyak alami yang diuapkan dari berbagai tanaman
TERIMAKASIH