Sekolah sehat

DINKES KAB. MUSI BANYUASIN

Persiapan :
• Bangunan Fisik (panduan SK
4 Menteri)
• Kegiatan yang dimotori
kader kesehatan sekolah
 Pembinaan Kader
Kesehatan Sekolah
 Langkah
PembENTUKAN KADER
KESEHATAN
Guru UKS meminta wali kelas 4 dan 5 untuk mengizinkan sedikitnya 10% dari jumlah siswa untuk menjadi
kader kesehatan sekolah

Guru UKS berkoordinasi dengan tenaga kesehatan Puskesmas untuk menjadwalkan orientasi teknis

Kader kesehatan sekolah yang telah diorientasi, dibagi tugas/ duta sesuai pelaksanaan trias UKS di sekolah.

Pembinaan kader kesehatan sekolah dilakukan minimal seminggu sekali oleh guru UKS/ guru
penanggungjawab sesuai jadwal yang ditentukan

Kader kesehatan sekolah melaksanakan tugas dan tangungjawabnya sesuai penugasan dan jadwal
pelaksanaan yang disepakati
 Dapat bekerjasama
Berpenampilan
dengan teman
bersih dan
sebaya, guru dan
berperilaku sehat
petugas puskesmas

Dapat
melaksanakan
Berprestasi di kelas
tugas dan
tanggungjawab

Kriteria
Peserta didik kelas Kader Mendapat izin
4 dan 5 Orangtua
Kesehatan
Sekolah
 DOKTER KECIL (SD)
KADER KESEHATAN (SMP/SMA/M)
Membantu petugas kesehatan dalam
memberikan pelayanan kesehatan:
Menggerakkan dan
- Membantu dalam kegiatan
membimbing teman
Penjaringan kesehatan dan
melaksanakan:
Penyuluhan pemeriksaaan berkala
- Pengamatan kebersihan
kesehatan - Distribusi Obat Cacing, vitamin dll
dan kesehatan pribadi
- P3K (pertolongan pertama pada
-Pengukuran Tinggi
Kecelakaan)
Badan dan Berat badan
- P3P (pertolongan pertama pada
penyakit)
 DUTA PHBS
Membantu Membantu
Membantu mensosiali
mensosiali wali
kelas/guru sasikan
sasikan cara cuci
menu memeriksa
menu tangan dan
sarapan sikat gigi
dan sarapan/
kudapan yang benar
kudapan pada
bersama yang dibawa
oleh teman teman
yang sebayanya
bergizi sebayanya
seimbang pada saat
sarapan/
kudapan
bersama
 Mengajak teman
Membantu sebayanya untuk
mensosialisasikan mengoptimalisasikan 4L
pentingnya melalui berbagai
peregangan dan permainan pada saat jam
optimalisasi 4L istirahat
saat istirahat
Memimpin gerakan
peregangan di kelas
pada saat
pergantian jam
pelajaran

DUTA AKTIFITAS FISIK

 DUTA KEBERSIHAN
Tugas
1 2
Memberikan contoh tentang sikap dan
Membantu dan mendorong teman
tingkah laku yang baik bagi semua siswa
sebayanya membiasakan diri
(Membuang sampah pada tempatnya,
berperilaku membuang sampah
memungut sampah jika menemukan
pada tempatnya
sampah dijalan, dll)

3 4 5
Memperkenalkan budaya hidup memisahkan sampah organik dan
ramah lingkungan (kegiatan non organik di kawasan sekolah
Mewakili sekolah jika ada kegiatan
mendaur ulang sampah, untuk dijadikan sesuatu yang
yang berkaitan dengan lingkungan
memanfaatkan kembali sampah bermanfaat. Sampah organik akan
hidup baik dalam lingkup intern
menjadi barang yang dapat digunakan oleh duta kebun sehat
sekolah maupun antar sekolah.
digunakan, mengurangi untuk diolah menjadi pupuk
penggunaan plasti, dll) kompos.
DUTA GIZI & KANTIN SEHAT
- Mengajak teman membawa bekal
-Mengenalkan cara membaca nilai
sehat.
gizi pada makanan (membaca label
-Mengajak teman sebayanya untuk makanan)
mengenal berbagai makanan bergizi
- Membantu pengukuran BB & TB
dan memilih makanan yang bergizi

Tugas Duta Gizi

& Kantin Sehat

Membantu guru dan kepala sekolah

Membantu teman sebaya untuk
dalam mengawasi produk makanan
membiasakan diri memilih jajanan
yang dijual dikantin (melaporkan
sehat dengan cara menegur teman
apabila ada makanan tidak sehat
yang jajan sembarangan
yang dijual dikantin)
 Melakukan kegiatan pemantauan jentik dan
PSN di lingkungan sekolah secara rutin
seminggu sekali

Membuat catatan/laporan hasil pemantauan

jentik dan PSN di sekolah

JUMANTIK
Melaporkan hasil pemantauan jentik kepada
Guru Penanggung Jawab Jumantik-PSN
sekolah seminggu sekali menggunakan
Formulir Hasil Pemantauan Jentik Mingguan

Melakukan sosialisasi PSN 3M dan pengenalan

DBD kepada rekan-rekan siswa-siswi lainnya

Berperan sebagai penggerak dan motivator

siswa-siswi lainnya agar mau melaksanakan
pemberantasan sarang nyamuk terutama di
lingkungan sekolah dan tempat tinggalnya
DUTA KEBUN SEHAT
• menanam •melaksanakan •pembuatan •Melakukan
sekaligus penghijauan pupuk kompos perawatan terhadap
merawat terhadap sekolah kolam ikan yang
kebun sekolah tersedia di sekolah

•pada saat ada kegiatan lomba lingkungan sekolah sehat

duta kebun sehat bertugas dalam melakukan penjelasan
tentang fungsi dari tanaman yang tersedia di kebun
sekolah
Gerakan Literasi Sekolah (GLS)
 Dalam upaya menumbuhkan budi pekerti siswa, pemerintah melalui
Kemdikbud meluncurkan sebuah gerakan yang disebut Gerakan Literasi
Sekolah.

 Gerakan ini bertujuan agar siswa memiliki budaya membaca dan menulis
sehingga tercipta pembalajaran sepanjang hayat.

 GLS memperkuat gerakan penumbuhan budi pekerti sebagaimana

dituangkan dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23
Tahun 2015.

 Salah satu kegiatan di dalam gerakan tersebut adalah kegiatan 15 menit

membaca buku nonpelajaran sebelum waktu belajar dimulai.

 Kegiatan ini dilaksanakan untuk menumbuhkan minat baca peserta didik

serta meningkatkan keterampilan membaca agar pengetahuan dapat
dikuasai secara lebih baik.
PELAYANAN KESEHATAN PEDULI REMAJA BAGI
KONSELOR SEBAYA (PEER COUNSELOR):

• PEER (TEMAN SEBAYA)

• Adalah seseorang yang memiliki karakteristik
yang sama dengan orang lain di dalam
kelompoknya.
• COUNSELOR (KONSELOR)
• Adalah seseorang yang mencurahkan waktunya
pada pelayanan bimbingan dan konseling
dengan memiliki kemampuan dan kompetensi
tertentu.
• Peer Counselor adalah Seseorang yang menjadi
konselor bagi teman sebayanya.
15
 DUTA PEDULI ANEMIA
• MENETAPKAN HARI MINUM BERSAMA TTD SETIAP
MINGGUNYA.
• MENGAMBIL TTD KE GURU UKS PADA HARI
MINUM TTD.
• MENCATAT JUMLAH SISWI YANG MENDAPATKAN
TTD DAN KEMUDIAN MELAPORKAN KE GURU
UKS.
• MEMASTIKAN SEMUA SISWI MENDAPATKAN TTD
SETIAP MINGGUNYA.
 Waktu dan tempat Pelaksanaan

1-2 minggu pada jam literasi ( 15 menit..)

Jam PBS/pembiasaan

Pelaksanaan

Wali Kelas
Guru UKS (koordinator)
Orangtua/wali (pantau…PHBS)
 GERAKAN LITERASI
KESEHATAN
Sarana
Buku Rapor Kesehatanku seri Informasi Kesehatan
Buku petunjuk teknis jumantik anak sekolah
Media lainnya
 MEKANISME KEGIATAN

 Waktu khusus 1-2 hari /seminggu untuk membaca buku rapor

kesehatanku dan menentukan topiknya

CTPS kuku

jamban sampah

Bulan I
 Lanjutan

Sikat Gigi Gizi

Air
Sarapan
minum

Bulan II
 Satu hari sebelum jadwal ditentukan ,
peserta didik baca …buku rapor
kesehatanku ke sekolah
 Saat literasi …diskusikan
 Peserta didik bawa buku rapor kesehatanku
ke rumah
 Jdwl kan dgn topik yang beda …
Pilot Model Sekolah Sehat
 PILOT UKS DI 16 SD/MI DI
JAKARTA PUSAT DAN KEP
1. ASSESMENT
LINTAS SERIBU AWAL
PROGRAM
2. WORKSHOP
KEMENKES/ 8. EVALUASI HASIL
DINKES/ ASSESMENT
PUSKESMAS
LINTAS SEKTOR
BPOM, 7. ASSESMENT PILOT 3. ORIENTASI
TEKNIS BAGI
AKHIR SEKOLAH DAN
KEMDIKBUD,
KEMENAG
UKS PUSKESMAS

PEMDA DKI
4. SOSIALISASI
SUDINKES, 6. BIMBINGAN ORANG TUA/
SUDINDIK, TEKNIS KOMITE
KANWIL SEKOLAH
AGAMA 5.IMPLEMENTAS
I PILOT
 Hasil Model Pelaksanaan UKS/M di Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah

Kegiatan Pilot UKS di SD/MI Kep. Seribu

7
6
6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6 6
5
5 5 5 5
4
4 4 4
3
3 3
2
1
0 0
0

Assesmen awal Assesmen akhir

 Hasil Model Pelaksanaan UKS/M di Sekolah Dasar/ Madrasah Ibtidaiyah

• Terlaksananya Kegiatan Uks Terintegrasi Dengan Kegiatan

Sekolah
• Terwujudnya Komitmen Menyeluruh
• Perbaikan Pengetahuan Kesehatan Peserta Didik
• Perbaikan Kondisi Kantin (Pengolahan-penyajian Makanan)
 Menu Sehat
• Perbaikan Kondisi Dan Kelengkapan Sarana Prasarana Uks
• Peningkatan Praktek Phbs Peserta Didik Di Sekolah
• Peningkatan Status Gizi
• Penurunan Hari ‘Sakit’

25
 Jam Hari
Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
Senyum, salam, sapa, Senyum, salam, sapa, Senyum, salam, sapa, Senyum, salam, sapa, Senyum, salam,
sopan, santun sopan, santun sopan, santun sopan, santun sapa, sopan, santun
06.30–07.05 Upacara Gerakan literasi Gerakan literasi Gerakan literasi Gerakan literasi
 CTPS Literasi materi  CTPS Gerakan PSN 3M
 Sarapan Bersama kesehatan: Buku Rapor  Sarapan Bersama plus
 CTPS Kesehataku, Pendidikan  CTPS Pemanfaatan
 Sikat Gigi Bersama keterampilan Hidup  Sikat Gigi Bersama pekarangan sekolah
Sehat dll
07.05– 07.40 KBM KBM KBM KBM KBM
07.40– 08.15 KBM KBM KBM KBM KBM
08.15– 08.50 KBM KBM KBM KBM KBM
08.50– 09.25 KBM KBM KBM KBM KBM
09.25– 10.00 Aktivitas fisik (4L) Aktivitas fisik (4L) Aktivitas fisik (4L) Aktivitas fisik (4L) Aktivitas fisik (4L)
 CTPS  CTPS
 Kudapan bersama  Kudapan bersama
 CTPS  CTPS
 Sikat Gigi Bersama  Sikat Gigi Bersama
10.00– 10.35 KBM KBM KBM KBM KBM
10.35– 11.10 KBM KBM KBM KBM KBM
11.10 -11.15 Peregangan Peregangan Peregangan Peregangan Pembinaan kader
11.15– 11.45 KBM KBM KBM KBM kesehatan sekolah:
 Dokter kecil
 Duta kebersihan
 Jumantik
 Detektif kantin
 dll
11.45– 12.15 KBM KBM KBM KBM Senyum, salam,
sapa, sopan, santun
Senyum, salam, sapa, Senyum, salam, sapa, Senyum, salam, sapa, Senyum, salam, sapa,
Buku Raport kesehatanku Sikat
PSN
untuk Gerakan Literasi Gigi
Bersama

Aktifitas Fisik
(Peregangan di
dalam Kelas)

Pembinaan
CTPS kantin
sekolah
Sarapan/Kuda
pan bersama

27
Transformasi UKS/M
 Pelaksanaan Trias UKS oleh 4 Sektor
Sektor Kegiatan Kompon
Kegiatan transformasi
en
Kemkes 1. Lomba Sekolah Sehat
2. Trias UKS: • Penjarkes dan
• KIE, penyuluhan koreksinya
• Penjarkes dan koreksinya • Sarapan dan
Aksel • Sarapan bersama / PMT AS Kudapan/Makan siang
e- • BIAS (Bulan Imunisasi Anak besama
Sehat
Sekolah) • Yankes: obat cacing,
rasi • Pembudayaan PHBS: Cuci
fisik
BIAS, TTD
tangan pakai sabun, gosok • Aktivitas fisik pada jam
gigi setelah sarapan, banyak istirahat (4L) dan
gerak/aktivitas fisik, dst. pergantian jam
• Tablet tambah darah, dll. pelajaran (peregangan)
• Pelayanan kesehatan bagi • Senyum, salam, sapa,
yang sakit Trans sopan, santun
form • Pendidikan
Kemendik Lomba Sekolah Sehat keterampilan hidup
asi Sehat
sehat,
bud Pilot Program Gizi Anak Sekolah mental/
Sosialisasi materi kesehatan • Pendidikan kesehatan
 Usulan Indikator Sekolah Sehat
1. Jumlah murid dengan status gizi normal
2. Memiliki sarana air bersih yang memadai dan jamban
yang saniter mencukupi
FISIK 3. Memiliki sarana cuci tangan dan tempat sampah yang
mencukupi
4. Melakukan ctps, sarapan/makan siang dan sikat gigi
bersama
5. Melakukan aktivitas fisik secara teratur
6. Melakukan penjaringan kesehatan dan pemeriksaan
berkala
MENTAL 7. Memberikan pendidikan keterampilan hidup sehat
(kompetensi psikososial) di sekolah

8. Wilayah KTR (kawasan tanpa rokok)

9. Wilayah KTN (kawasan tanpa narkoba)
10. Wilayah KTK (kawasan tanpa kekerasan)
SOSIAL 11. Mempunyai kader kesehatan sekolah/ dokter kecil yang
jumlahnya cukup
12. Angka ketidakhadiran karena sakit yang rendah
Harapan
Pengembangan Model Sekolah/ Madrasah Sehat
Tahun 2019-2020
Mereplikasikan model sekolah/ madrasah sehat:
1. Sarapan/ makan siang dengan bekal menu gizi seimbang
2. Cuci tangan, sikat gigi bersama sebagai rangkaian makan
bersama
3. Aktifitas fisik pada jam istirahat dan pergantian jam pelajaran
4. Mendiskusikan materi kesehatan pada gerakan literasi 15’
sebelum kegiatan belajar mengajar
5. Pembinaan guru UKS dan kader kesehatan sekolah
6. Pembinaan lingkungan sekolah sehat: PSN, Sanitasi
sekolah, Kantin Sehat, KTR
7. Pelayanan kesehatan: penjaringan kesehatan, BIAS, TTD
rematri, obat cacing
 Bahan Diskusi
• Bagaimana Upaya Pengembangan Model
Sekolah/Madrasah Sehat di Kec Keluang
Target 2019 2020 2021

Jumlah SD/MI

Jumlah SMP/MTs

Jumlah
SMA/SMK/MA