HYGIENE PERUSAHAAN

FAKTOR BIOLOGI

Amalia Dienanti Fadhillah, S.Ked

Annisa Muthia Haryani, S.Ked
Eadiva Putri Prayuri Titalia, S.Ked
Esya Puteri Oktaregina, S.Ked
Sheisa Marinka, S.Ked
Ulfa Mutia, S.Ked
 FAKTOR LINGKUNGAN KERJA

FAKTOR FISIKA
DEFINISI
Potensi-potensi
bahaya yang FAKTOR KIMIA
kemungkinan terjadi
di lingkungan kerja
akibat adanya suatu Faktor FAKTOR BIOLOGI
Lingkungan
proses kerja.
Kerja

FAKTOR FISIOLOGI

FAKTOR PSIKOLOGI
FAKTOR BIOLOGI

Bahaya biologi dapat didefinisikan sebagai

debu organik yang berasal dari sumber-
sumber biologi yang berbeda seperti virus,
bakteri, jamur, protein dari binatang atau
bahan-bahan dari tumbuhan seperti produk
serat alam yang terdegradasi.
 Faktor Biologi di Tempat Kerja
Menurut PERMENKES No.5 Thn.2018

Faktor yang dapat mempengaruhi aktifitas tenaga kerja yang disebabkan oleh
makhluk hidup dan produknya yang dapat menyebabkan penyakit pada tenaga
kerja, meliputi:
- Mikroorganisme dan toksinnya ( virus. Bakteri, fungi dan produknya)
- Arthopoda (Crustacea, arochmid, insect)
- Alergen dan Toksin
- Tumbuhan tingkat tinggi ( Dermatitis Kontak, Rhinitis, Ashma)
- Protein alergen dari tumbuhan tingkat rendah (Lichen, Liverwort, Fern)
- Hewan invertebrata (Protozoa, Ascaris)

Pengendalian dilakukan dengan cara sanitasi ruangan tempat kerja

Bakteri: 700 cfu/m3 (batas maksimum) dan bebas mikroba patogen
Jamur : 1000 cfu/m3 (batas maksimum)
FAKTOR BIOLOGI DI TEMPAT KERJA
SUMBER

01 Pekerjaan pertanian

Pekerjaan yang berhubungan

dengan penanganan hewan dan
02 produknya (misal klinik dokter
hewan, rumah potong hewan,
pasar daging dan ikan)
Pekerjaan lapangan dimana ada
03 kemungkinan berkontak dengan
tinja hewan

04 Laboratorium, dll
FAKTOR BIOLOGI DI TEMPAT KERJA

Cacing
Virus
Jamur

Bakteri
Protozoa
 BAKTERI
Organisme bersel
tunggal berdiameter 1-2
mikron

Beberapa bakteri
menyebabkan penyakit,
seperti tetanus. Yang lain
berguna sebagai sumber
antibiotika.
Ex: Antraks pada tenaga kerja
berhubungan dengan wol,
tetanus pada tenaga kerja
pertanian
 VIRUS
Partikel hidup yang
Parasit yang menginfeksi
paling kecil yang
manusia, hewan, tumbuhan,
berdiameter antara
dan bakteri
0,025 s/d 0,25 mikron

Ex: Hepatitis pada petugas

laboratorium
FAKTOR BIOLOGI DI LINGKUNGAN KERJA
Jamur
• Jamur dapat berupa sel
tunggal atau koloni
• Contoh: Infeksi jamur kulit pada
pekerja sektor peternakan
Parasit
• Beberapa macam parasit (mis: protozoa dan
cacing) banyak ditemkuan di tempat kerja
• Contoh: Malaria pada tenaga kerja kehutanan,
cacing tambang pada pekerja pertanian
 FAKTOR BIOLOGI DI TEMPAT KERJA
Route of Entry

Beberapa patogen
Menembus kulit utuh Menembus kulit rusak protozoa masuk ke
Misal: Antraks dan Misal: Rabies, tetanus, tubuh melalui gigitan
dan virus hepatitis B serangga
leptospirosis
Misal: Malaria

Melalui makanan tercemar Melalui inhalasi percikan (droplet),

spora atau debu tercemar
Misal: Disentri
Misal: Histoplasmosis
 EVALUASI FAKTOR-FAKTOR
LINGKUNGAN DI TEMPAT KERJA

HYGIENE MONITORING TEMPAT KERJA:

INDUSTRI TEMPAT KERJA - Faktor Biologi
- dll
 PENANGGULANGAN
Menjaga kebersihan
Menghindari kontak
diri
langsung dengan
sumber

Menggunakan alat
pelindung diri yang
Melakukan tindakan sesuai
Mengenal bahaya-
aseptik
bahaya biologi yang
ada di tempat
PENGENDALIAN FAKTOR BAHAYA
BIOLOGIS

• Elimination
• Substitution
• Upaya Pengendalian Rekayasa teknik
• Upaya Pengendalian Administratif
• Upaya Pengendalian dengan pemakaian APD
 Pelayanan Kesehatan Kerja dalam Konsep
Pencegahan Penyakit yang Timbul Akibat Hubungan
Kerja