Anda di halaman 1dari 9

Ultrasound

kelompok 1

NAMA KELOMPOK:
1. ANNISA RIZKY PUTERI
2. KANLIAJIE KRESNA KASTIANTO
3. NILA NUR AZIZAH
4. WINDA YASINTA DWI
Pengantar
 Bunyi atau suara,adalah pemampatan mekanis atau gelombang longitudinal
yang merambat melalui medium.
 Pembagian bunyi bedasarkan Frekuensi ;
 Infrasonik : Bunyi yang frekuensinya < 20 Hz.
 Audiosonik : Bunyi yang dapat didengar oleh manusia dengan frekuensi 20
hingga 20.000 Hz.
 Ultrasonik : Bunyi yang tidak dapat didengar oleh manusia karena
frekuensinya > 20.000 Hz.
Pengertian
 Ultrasound adalah gelombang suara frekuensi tinggi yang tidak dapat terdeteksi
oleh telinga manusia, Frekuensi US adalah 500.000 hingga 5.000.000 Hz (0.5
hingga 5 MHz).
 Gelombang ini dihasilkan oleh kristal kermik pezoelektrik, yang dipasangkan
pada aplikator US yang disebut Tranduser, yang menghantarkan gelombang
tersebut ke pasien.
Fisika Dasar

 Gelombang yang dikeluarkan US dibagi menjadi atas 2 zona ;


 1. Area Konvergen :
 a. Efek teraputik terbesar
 b. Gelombangnya heterogen ( tidak beraturan ).
 c. Apabila aplikasi dengan cara sirkuler (berputar) di satu tempat, maka akan timbul fenomena
BNR ( Beam Non-uniformity Ratio), yang mengakibatkan kerusakan jaringan.
 d. Besaran energi tersebut 4 sampai 30 kali dari energi awal.

 2. Area Divergen :
 a. Gelombangnya Homogen ( gelombangnya beraturan ).
 b. Aman untuk terapi.
 c. Efek teraputik menurun.
 d. Jarak area dipengaruhi oleh Frekuensi dan ERA ( EFFECTIVE RADIATION AREA ).
Aplikasi Terapi

 Aplikasi terapi US dibagi menjadi 2 metode, yaitu :


 1. Kontak Langsung
 Paling banyak digunakan.
 Perlu menggunakan media terapi, seperti ; Gel, Water oil, pasta analgetik.
 Media terapi harus steril.
 Tidak terlalu cair.
 Tidak mudah diserap tubuh.
Aplikasi Terapi

 Aplikasi terapi US dibagi menjadi 2 metode, yaitu ;


 2. Kontak Tidak Langsung
 Sub aqual ( Didalam air )
 Hal ini dilakukan bila regio yang akan diterapi areanya kecil dan tidak rata permukaan nya.
Gerakan Tranduser

 Gerakan Tranduser dibagi menjadi 2 Gerakan, yaitu ;


 1. Statis
 Area terapi sangan kecil.
 Intensitas sangat rendah < 0,5 W/cm2
 Studi lab : Terjadipenghentian aliran darah, kerusakan endotel
pembuluh darah.
 2. Dinamis
 Kecepatan 4 cm/detik.
 Gerak melingkar atau longitudinal.
 Luas area terapi 1,5 – 3 luas ERA.
Indikasi dan Kontraindikasi
Indikasi Kontraindikasi

Pemendekan jaringan lunak Pendarahan

Osteoarthritis Pada mata

Rhematoid Arthritis Kanker

Inflasi Lateral Infeksi

Carp Tunnel Syndrom Area anastetik

Triger point Kerusakan sirkulasi arteral

Penyembuhan Luka Pada uterus gravid

Bursitis Tromboflebitis

Inflamasi Medulla spinalis setelah leminektomi


TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai