Anda di halaman 1dari 10

BERBUSANA

MUSLIM DAN
MUSLIMAH CERMIN
KEPRIBADIAN DAN
KEINDAHAN
OLEH: FITRYATUL IRFANI
KELAS: X MIPA 2
SMA NEGERI 2 SUMATERA BARAT
TP 2018/2019
DEFINISI AURAT
Menurut bahasa:
Aurat berarti malu, aib, dan buruk.

Kata aurat berasal dari kata awira yang berarti


hilang perasaan. Jika digunakan untuk mata, bererti
hilang cahaya dan lenyap pandangan.

Menurut istilah dalam hukum islam:


Batas minimal dari bagian tubuh yang wajib
ditutupi karena perintah allah Swt.
Batasan aurat perempuan: Adab adab berpakaian:
 Seluruh tubuh kecuali muka dan
1 telapak tangan
 Hendaklah menggunakan pakaian yang sopan dan
menutup aurat.
 Hijab menutupi sampai kebawah  Bagi wanita, gunakanlah kerudung hingga menutupi
dada dada.
 Gunakanlah pakaian yang longgar dan tidak ketat
sehingga tidak memperlihatkan bentuk tubuh.
 Gunakanlah pakaian yang tidak transparan atau
menerawang.
Batasan aurat pria:  Tidak dibolehkan memakai sutera dan emas bagi kaum
lelaki
Dari pusar  Tidak dibolehkan bagi laki-laki memanjangkan pakaian
atau celana panjang, burnus (sejenis mantel yang
bertudung kepala) atau jubah sampai melebihi mata kaki
sampai lutut  Seorang muslim tidak dibenarkan menutup kain ke
seluruh tubuhnya dan tidak menyisakan tempat keluar
untuk kedua tangannya karena Rasulullah Shallallahu
‘alaihi wa sallam melarang hal ini dan tidak boleh berjalan
dengan satu sandal
 Laki-laki muslim tidak boleh menggunakan busana
muslimah dan wanita muslimah tidak boleh
menggunakan busana laki-laki.
 Bagi seorang muslim, jika hendak mengenakan sandal
maka haruslah memulai dengan kaki kanan dan jika
hendak melepaskan memulai dengan kaki kiri
 Hendaknya memulai memakai baju dari bagian kanan
 Hendaknya ketika memakai baju baru, sorban (kopiah
atau peci) baru, dan jenis pakaian lainnya yang baru untuk
mengucapkan do’a
Makna Jilbab dan Busana
Muslimah
Secara etimologi :
Jilbab adalah sebuah pakaian yang longgar untuk menutup seluruh
tubuh perempuan kecuali mukan dan kedua telapak tangan.

 Istilah jilbab dalam bahasa arab adalah khimar.


 Istilah dalam bahasa inggris adalah veil.
 Dalam istilah lain disebut dengan kerudung, hijab, dll.
 Pakaian perempuan yang beragama islam disebut dengan busana
muslimah.

Jadi busana muslimahdapat di artikan sebagai:


pakaian wanita islam yang dapat menutup aurat yang diwajibkan
agama untuk menutupinya, gunanya untuk kemaslahatan dan
kebaikan bagi wanita itu sendiri serta masyarakat dimana dia berada
Pengertian Jilbab, Khimar, kerudung, dan hijab
 JILBAB
gamis longgar yang dijulurkan ke seluruh badan hingga mendekati tanah
sehingga tidak membentuk lekuk tubuh seperti tertuang dalam perintah Allah
dalam Q.S al-ahzab.
 KHIMAR
dalam Al-Qur’an disebut dengan istilah Khumur, adalah kain yang menutupi
kepala, leher dan menjulur hingga menutupi dada wanita dari belakang
maupun dari depan (termasuk menutupi tulang selangka). Khimar harus
menjulur lurus kebawah dari kepala hingga seluruh dada tertutupi.
 KERUDUNG
Hampir mirip dengan Khimar, namun kerudung tidak dianjurkan dalam Islam.
Sebab, desain kerudung hanya sebagai penutup kepala saja dan tidak cukup
panjang untuk menutupi dada, leher serta lekuk tubuh pemakainya.
 HIJAB
Hijab dalam bahasa Arab berarti “penghalang”. Sedangkan dalam keilmuan
Islam, hijab sendiri lebih merujuk pada tata cara berpakaian yang pantas dan
menutup aurat sesuai syariat agama. Sebagian orang berpendapat bahwa
setiap Jilbab adalah Hijab. Tetapi tidak semua Hijab itu Jilbab. Seperti
dijelaskan di atas, Hijab berasal dari kata hajaban yang secara umum artinya
menutupi sesuatu. Bisa berupa tirai pembatas, kelambu, papan pembatas,
atau aling-aling lainnya.
Dalil Tentang Perintah
Berbusana Muslim/Musliah
Q.S. Al-Ahzab/33:59

Artinya:
“Wahai Nabi! Katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu
dan istri-istri orang mukmin, “Hendaklah mereka menutupkan jilbabnya
ke seluruh tubuh mereka. Yang demikian itu agar mereka lebih mudahuntuk dikenali sehingga
mereka tidak diganggu. Dan Allah Swt. Maha
Pengampun, Maha Penyayang.”
Hadis memakai hijab
Hadis dari Ummu ‘Atiyah

Artinya:
Dari Umu ‘A¯iyah, ia berkata, “Rasulullah saw. memerintahkan kami
untuk keluar pada Hari Fi¯ri dan A«¥a, baik gadis yang menginjak akil
balig, wanita-wanita yang sedang haid, maupun wanita-wanita pingitan.
Wanita yang sedang haid tetap meninggalkan śalat, namun mereka dapat
menyaksikan kebaikan dan dakwah kaum Muslim. Aku bertanya, ‘Wahai
Rasulullah saw., salah seorang di antara kami ada yang tidak memiliki
jilbab?’ Rasulullah saw. menjawab, ‘Hendaklah saudarinya meminjamkan
jilbabnya kepadanya.’” (H.R. Muslim).
Busana wanita muslimah
busana perempuan muslimah
Berbicara tentang aurat perempuan, maka tidak terlepas dari
membicarakan tentang hakikat danbentuk busana mereka. Syarat-syarat
pakaian perempuan muslimah dengan ketentuansyar’i, antara lain :
 Busana muslimah wajib menutup seluruh tubuh kecuali muka dan
telapak tangan.
 Pakaian tersebut harus menutup anggota badan, kecuali yang
diperbolehkan oleh islam.
 Pakaian tersebit tidak boleh terlalu sempit, sehingga menampakkan
lekukan tubuh
 Pakaian tersebut tidak boleh menyerupai pakaian laki-laki.
 Pakaian tersebut harus tidak ada perhiasan yang dapat mencing
pandangan orang ketika berada diluar rumah
 Busana muslimah tidak boleh berbau farmum atau minyak wangi sesuai
sabda rosullulloh SAW :
“apabila wanita memakai wangi-wangian, lalu ia berjalan melalui majelik laki-
laki, maka ia itu begini dan bagini, yaitu pelacur” (H.R. Abu Daud)
 Busana muslim tidak boleh serupa dengan pakaian orang kafir.
Pakaian pria dalam islam menurut
sunah rosul

 Wajib Menutup Aurat


 Menghindari Pakaian Syuhrah (Sensasional)
 Mengenakan Pakaian Sederhana
 Menggunakan Pakaian Warna Putih
 Menghindari PakaianYang Terlalu Panjang (Isbal
 Mendahulukan Anggota Tubuh Sebelah Kanan
 Menghindari Pakaian Sutra Dan Emas
 Menghindari PakaianYang Menyerupai Orang Kafir
 Tidak Mengenakan Pakaian Yang Menyerupai Wanita

Sekian!
Terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai