Anda di halaman 1dari 16

SOFTBALL

Oleh:
Mila Meilani Putri
(20 / XI MIPA 1)
Pendahuluan
• Olahraga bola beregu
yang terdiri dari dua tim.
• Permainan sofbol lahir di
Amerika Serikat,
diciptakan oleh George
Hancock di kota Chicago
pada tahun 1887.
• Sofbol merupakan
perkembangan dari
olahraga sejenis yaitu
bisbol atau hardball.
• Diameter bola 28-30,5 cm;
bola tersebut dilempar oleh
seorang pelempar bola
(pitcher) dan menjadi
sasaran pemain lawan, yaitu
pemukul bola dengan
menggunakan tongkat
pemukul (bat).
• Terdapat sebuah regu yang
berjaga (defensif) dan tim
yang memukul (ofensif).
• Tiap tim berlomba
mengumpulkan angka (run)
dengan memutari tiga seri
marka (base) pelari hingga
menyentuh marka akhir yaitu
home plate.
PERATURAN
• Jumlah pemain dalam satu regu : 9 orang.
• Pertandingan dipimpin oleh wasit, disetiap base ditempatkan seorang
pembantu wasit (umpire) yang disebut base umpire.
• Lama permainan sebanyak 7 inning. (satu inning : setiap regu bermain
sekali giliran memukul dan sekali giliran menjaga.)
• Untuk menentukan siapa yang menjadi regu penjaga (home team/ HT)
dan siapa yang menjadi regu pemukul (visiteing team/VT) harus
dilakukan undian (toss) dengan uang logam.
• Lapangan permainan softball berbentuk segi empat dengan panjang sisi-
sisinya 16,76 m. Jarak dari pelempar (pitcher plate) ke home base adalah
13,07 m. Ukuran tempat pitcher plate adalah 60 × 15 cm. Lapangan
permainan dilengkapi dengan 4 base atau home plate. Home plate I, II,
dan III terdapat di pojok lapangan. Adapun home plate IV adalah tempat
memukul bola. Base berukuran 38 × 38 cm dengan tebal 5 sampai 12,5
cm. Adapun home base IV atau home plate berukuran 43 × 22 cm.
TEKNIK
1) Melempar bola
• Lemparan pitcher
Pitcher adalah seorang pelambung bola yang
bertugas melambungkan bola.Lemparan
pitcher harus berada di atas lutut dan di
bawah dada pemukul atau disebut dengan
strike zone.
• Lemparan antar-base
Dilakukan oleh semua penjaga baik yang
berkedudukan di lapangan dalam (in field) atau
penjaga base, dan di lapangan luar (out field).
a) Teknik lemparan dengan ayunan atas (overhand
throw).
b) Teknik lemparan dengan ayunan samping (side
arm throw).
c) Teknik lemparan bawah (underhand throw).
d) Teknik lemparan dengan lecutan tangan.
2) Teknik menangkap bola
Teknik menangkap bola harus dikuasai oleh
semua pemain penjaga.Pemain yang bertugas
menangkap bola adalah catcher dan penjaga
base/lapangan, termasuk pitcher.
• Teknik menangkap bola untuk catcher:
a. Posisi awal jongkok.
b. Tangan kiri memakai glove khusus catcher,
dengan posisi tangan menghadap ke depan
menyongsong gerakan bola yang dilempar
pitcher.
c. Tangan yang lain membungkus agar bola tidak
lepas.
• Teknik menangkap bola untuk penjaga lapangan/
base sebagai berikut.

(1) Teknik menangkap bola yang bergulir di tanah.


Caranya :
a) Buka kaki agak lebar.
b) Bungkukkan badan 90o untuk bola pelan, atau
badan jongkok dengan salah satu lutut
menumpu tanah untuk bola cepat.
c) Kedua tangan siap menangkap dengan tangan
kiri yang memakai glove berada di bawah
sedangkan tangan kanan melingkupi bola
dengan menutup telapak tangan agar bola tidak
lepas.
(2) Teknik menangkap bola lambung, caranya berikut ini.
a. Kaki dibuka selebar bahu dengan salah satu kaki di depan.
b. Badan tegak dengan pandangan ke arah datangnya bola.
c. Posisi tangan setinggi kepala.
d. Tangan kiri yang memakai glove menyongsong datangnya
bola, sedangkan tangan yang lain melingkupi bola agar
tidak lepas.

(3) Teknik menangkap bola lurus, caranya sama dengan


menangkap bola lambung bedanya hanya pada saat
menangkap bola, posisi tangan ke depan dada.
3) Teknik memukul (batting)
Tujuan memukul dalam permainan softball antara lain
melewati atau mencapai base di depannya dengan selamat,
mencetak nilai kalau bisa melewati semua base dengan
selamat. Cara memukul dalam permainan softball ini ada
dua macam, yaitu memukul bola dengan ayunan penuh
(swing) dan memukul bola tanpa ayunan (bunting).
Hal-hal yang harus diperhatikan pada saat memukul:
• Teknik memegang alat pemukul (grip)
pegang stik di bagian pegangan di atas knop, dengan posisi
ruas jari-jari kedua membentuk satu garis lurus.
• Cara berdiri (stand)
berdiri di dalam batter boxes dengan kedua kaki kangkang,
dengan berat badan di kaki belakang.
• Cara menggeserkan kaki depan (stride)
pada waktu akan mengayun stik, kaki depan digeser
atau dilangkahkan ke arah datangnya bola.
• Cara mengayunkan stik (swing)
ayunkan stik dengan cara mendorong ke depan sambil
meluruskan siku. Sedangkan memukul bola tanpa
ayunan (bunting), dilakukan dengan cara memukul.bola
perlahan agar jatuhnya tidak jauh dari tempat pemukul
itu sendiri.
• Gerak lanjut (follow through)
setelah melakukan swing dengan impak bola yang
benar, maka memutar badan ke arah pukulan dengan
menjaga keseimbangan sebagai gerak lanjutnya.
4) Teknik sliding
Sliding adalah upaya menjangkau base dengan cepat
dengan cara meluncurkan dan menyentuhkananggota
badan ke base.
• Berikut ini tujuan penggunaan teknik sliding.
Untuk mengurangi laju lari ke arah base tanpa
kehilangan tempo lari antarbase dan dapat berhenti
tepat di atas base tersebut.
Untuk menghindar dari kejaran lawan sehingga dapat
mencapai base dengan selamat.
• Ada tiga macam teknik sliding.
– Teknik sliding lurus (straight leg slide).
– Teknik sliding mengait (hook slide).
– Teknik sliding dengan kepala lebih dahulu
LAPANGAN
• Lapangan sofbol berbentuk bujur sangkar.
Dibagi menjadi daerah fair (fair territory)
dan daerah foul (foul territory). Lebih jauh
dalam daerah fair terbagi menjadi dua
bagian, bagian dalam (Infield), dan bagian
luar (outfield).
• Di dalam daerah dalam terdapat 4
marka(base). Setiap marka diberi nomor
berlawanan dengan arah jarum jam,
dimulai dari marka awal yang disebut home
plate, diteruskan dengan marka pertama,
marka kedua dan marka ketiga. Marka
berbentuk bujur sangkar dengan sisi 38 cm
(15 inci) yang dibuat sedikit lebih tinggi dari
permukaan tanah. Sudut dari keempat
marka membentuk bentuk empat persegi
yang disebut berlian (diamond).
• Di belakang home plate terdapat batasan
yang disebut backstop sejauh 7,62 dan 9,14
meter di belakang home plate.
PERALATAN
• Bola
Minimal peralatan yang dibutuhkan dalam
sebuah pertandingan sofbol termasuk sebuah
bola. Sofbol menggunakan bola berwarna kuning
dengan benang grip berwarna merah, yang
sebelumnya berwarna putih dengan grip putih.
• Sarung tangan (glove)
dikenakan oleh seluruh pemain bertahan untuk
menangkap bola, sementara first baseman dan
penangkap bola mengenakan mitt (glove
mempunyai jari, sedangkan mitt tidak).
• Tongkat pemukul (bat)
digunakan dalam pertandingan resmi
adalah bat khusus yang diperuntukkan
untuk sofbol. Ketentuan pemakaian dan
kharakteristik bat yang boleh digunakan
tertuang dalam peraturan Federasi
Sofbol Internasional.
• Helm pemukul bola
dipakai untuk melindungi kepala
seorang pemukul bola dari terjangan
bola dan cedera
• Pakaian pelindung (protective gear)
untuk seorang penangkap bola, dan
sepatu pool (cleats).
• Uniform atau seragam. Tiap pemain
menggunakan baju, celana, dan topi
yang seragam atau berwarna dasar
sama. Semakin tinggi tingkat
pertandingannya, semakin ketat dalam
peraturan seragamnya.

Anda mungkin juga menyukai