Anda di halaman 1dari 26

ANALISIS DETERMINAN

KEBIJAKAN DIVIDEN
PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA
EFEK INDONESIA

Sinta Diah Utami


Latar Belakang
Besarnya dividen yang dibayarkan oleh perusahaan tergantung jumlah laba yang diperoleh
oleh perusahaan dan kebijakan dividen yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. Kebijakan dividen
sangat penting bagi manajer keuangan, yaitu berkaitan dengan pembagian laba yang berupa dividen
kepada para pemegang saham dan menginvestasikan kembali kedalam perusahaan yang berbentuk
laba ditahan.
Dividen mampu memotivasi investor agar menanamkan dananya di suatu perusahaan.
Pembagian dividen perusahaan dapat menjadi sinyal yang bagus untuk mengetahui performance
perusahaan. Namun pada saat menjalankan operasi perusahaan seringkali manager sebagai agent
mempunyai tujuan yang bertentangan dengan tujuan utama perusahaan
Perbedaan kepentingan dan keinginan yang terjadi antara pemegang saham dengan
manager (agent) tersebut yang mempelopori munculnya masalah keagenan (agency problem).

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Terdapat perbedaan kepentingan antara pihak manajerial
1 dan pemilik modal sehingga sulit mengidentifikasi faktor
yang berpengaruh terhadap kebijakan dividen

Pembagian dividen oleh perusahaan mampu menjadi sinyal


2 positif dan motivasi bagi pemegang saham

Identifikasi 3 Perbedaan kepentingan memicu timbulnya masalah

Masalah keagenan (agency problem)

Para pemegang saham perlu mengeluarkan biaya


4 monitoring

5 Inkonsistensi hasil penelitian terdahulu

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Pembatasan Masalah
Banyaknya faktor yang mempegaruhi struktur modal membuat penelitian
ini dibatasi hanya pada beberapa faktor. Faktor yang diteliti tersebut
antara lain Institusional Ownership, Shareholder Dispersion, Free cash
flow yang diproksikan dengan Free Cash Flow to Total Asset Ratio dan
Debt to Asset Ratio.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Manfaat Penelitian

BAGI INVESTOR Memberikan acuan pengambilan keputusan dan investasi terkait


dengan tingkat pengembalian yang berupa dividen perusahaan.
Investasi

Memberikan pertimbangan dalam penentuan kebijakan pembayaran BAGI MANAJEMEN


dividen oleh manajer keuangan untuk mengurangi masalah PERUSAHAAN
keagenan

BAGI PENELITI Penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai rujukan


pengembangan ilmu manajemen keuangan mengenai kajian
masalah keagenan dan kebijakan dividen.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Landasan Teori

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Landasan Teori

Shareholder Free Cash Debt to


Dispersion Flow Asset Ratio

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Penelitian Relevan

1 2 3 4
Pujiastuti (2008) Putra (2006) Darman (2008) Djumahir (2009)
Agency Cost Terhadap Analisis Biaya Keagenan agency cost dan kebijakan Pengaruh Biaya Agensi, Tahap
Kebijakan Dividen Pada Terhadap Kebijakan Dividen dividen pada emerging market Daur Hidup Perusahaan, dan
Perusahaan Manufaktur dan Pada Perusahaan Manufaktur Regulasi terhadap Kebijakan
Jasa yang Go Public di Yang Terdaftar Di Bursa Efek Dividen pada Perusahaan
Indonesia Indonesia Manufaktur di Bursa Efek
Indonesia

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Paradigma Penelitian
X1
H1

H2
X2

Y
H3

X3
Keterangan: H4

 X1 = Institusional Ownership
 X2 = Shareholder Dispersion X4
 X3 = Free Cash Flow
 X4 = Debt to Asset Ratio
 Y = Kebijakan Dividen

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Metode Penelitian

DESAIN PENELITIAN Penelitian ini tergolong dalam asosiatif kuasalitas. Dalam penelitian ini variabel
dependennya adalah Kebijakan Dividen, sedangkan variabel independennya
adalah Institusional Ownership, Shareholder Dispersion, Free Cash Flow yang
diproksikan oleh Free Cash Flow dan Debt to Total Asset.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan manufaktur POPULASI


yang sudah dan masih terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode
2016-2017

SAMPEL Teknik pengambilan samel yang digunakan adalah purposive


sampling dimana sampel diambil berdasarkan kriteria tertentu.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Pengukuran Variabel
Institusional Ownership
saham yang dimiliki institusi INS SHD Shareholder dispersion
σn
i=1 (Xi −Xഥ ) 2
INS = Varian =
saham yang beredar n−1

Free Cash Flow Debt to Asset Ratio


Free Cash Flow = arus kas total utang
operasi – investasi dalam modal DAR=
operasi total asset

FCF to Total Asset =


𝐹𝑟𝑒𝑒 𝐶𝑎𝑠ℎ 𝐹𝑙𝑜𝑤
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐴𝑠𝑠𝑒𝑡
FCF DAR
The Power of PowerPoint - thepopp.com
SAMPEL
No Keterangan Jumlah

Perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2016 –


Populasi 144
2017.
Perusahaan yang tidak memiliki data lengkap selama tahun
1. (0)
2016 – 2017
Peursahaan manufaktur yang memiliki laba negatif selama tahun
2. (6)
2016- 2017
Perusahaan manufaktur yang tidak membagikan dividen selama
3. (82)
tahun 2016 – 2017
4. Perusahaan sampel yang dihapus karena terkena data outlier (9)

Jumlah perusahaan sampel 47

The Power of PowerPoint - thepopp.com


TEKNIK ANALISIS DATA

1 2 3 4
UJI ASUMSI KLASIK UJI REGRESI UJI HIPOTESIS UJI KOEFISIEN
BERGANDA DETERMINASI
1. Uji Normalitas
2. Uji Multikolinearitas
3. Uji Autokorelasi
4. Uji Heteroskedastisitas

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics

N Minimum Maximum Mean Std. Deviation


Institusional
94 0,0005 0,9943 0,704832 0,1725678
Shareholder
94 0,0002 0,4599 0,170521 0,1226696
FCF tototal asset
94 -0,4142 0,7009 0,052517 0,1667269
DAR
94 0,1110 0,8073 0,399605 0,1694426
DPR
94 0,0083 1,0884 0,373849 0,2654536
Valid N (listwise)
94

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Uji Normalitas

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Uji Multikolinearitas

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Uji Heteroskedastisitas

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Uji Regresi Berganda

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Uji Regresi Berganda

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Institusional Ownership berpengaruh terhadap
kebijakan dividen

Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,307. Hal ini
menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif Institusional Ownership terhadap kebijakan dividen
(Dividend Payout Ratio). Variabel Institusional Ownership memiliki t hitung sebesar 2,114 dengan
signifikansi sebesar 0,037. Nilai signifikansi kurang dari 0,05 hal ini menunjukkan bahwa Institusional
Ownership berpengaruh positif dan sigifikan terhadap Kebijakan Dividen (Dividend Payout Ratio)
sehingga hipotesis pertama diterima.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Shareholder Dispersion berpengaruh terhadap
Kebijakan Dividen.

Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,055. Hal ini
menunjukkan terdapat pengaruh positif Shareholder Dispersion terhadap Kebijakan Dividen (Dividend
Payout Ratio). Variabel Shareholder Dispersion memiliki t hitung sebesar 0,258 dengan signifikansi
sebesar 0,797. Nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 menunjukkan bahwa Shareholder Dispersion
tidak berpengaruh terhadap Kebijakan Dividen (Dividend Payout Ratio), sehingga hipotesis kedua
ditolak.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Free Cash Flow berpengaruh terhadap
Kebijakan Dividen.

Berdasarkan tabel 8 hasil uji regresi linier berganda diperoleh nilai koefisien regresi sebesar 0,865.
Hal ini menujukkan bahwa terdapat pengaruh positif Free Cash Flow terhadap Kebijakan Dividen
(Dividend Payout Ratio). Variabel Free Cash Flow memiliki t hitung sebesar 5,927 dengan signifikansi
sebesar 0,000. Nilai signifikansi lebih kecil dari 0,05 menunjukkan bahwa Free Cash Flow
berpengaruh positif dan signifikan Kebijakan Dividen (Dividend Payout Ratio), sehingga hipotesis
ketiga diterima.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Debt to asset ratio berpengaruh terhadap
Kebijakan Dividen

Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda diperoleh nilai koefisien regresi sebesar -0,151. Hal ini
menunjukkan terdapat pengaruh negatif Debt to asset ratio (DAR) terhadap Kebijakan Dividen
(Dividend Payout Ratio). Variabel Debt to asset ratio (DAR) memiliki t hitung sebesar -1,055 dengan
signifikansi sebesar 0,294. Nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 menunjukkan bahwa Debt to asset
ratio (DAR) tidak berpengaruh terhadap Kebijakan Dividen (Dividend Payout Ratio), sehingga
hipotesis keempat ditolak.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


Institusional Ownership berpengaruh positif dan signifikan
1 terhadap kebijakan dividen yang diwakilkan dengan Divident
Payout Ratio (DPR).

Shareholder Dispersion tidak berpengaruh terhadap


2 kebijakan dividen yang diwakilkan dengan Divident Payout
Ratio (DPR).

KESIMPULAN Free Cash Flow memiliki pengaruh positif dan signifikan


3 terhadap kebijakan dividen yang diwakilkan dengan Divident
Payout Ratio (DPR).

Debt to Asset Ratio tidak berpengaruh terhadap kebijakan


4 dividen yang diwakilkan dengan Divident Payout Ratio
(DPR).

The Power of PowerPoint - thepopp.com


SARAN
Bagi akademisi
Sebaiknya dapat menggunakan atau menambahkan
variabel di luar model ini sehingga diketahui variabel
bebas yang memiliki pengaruh yang lebih besar
Bagi investor
terhadap variabel dependen, mengembangkan objek
Variabel-variabel yang memengaruhi kebijakan dividen
penelitian pada perusahaan sektor lain, dan menambah
yang memiliki hasil signifikan dalam penelitian ini yaitu
proksi pembentuk variabel dependen.
Institusional Ownership, dan Free Cash Flow dapat
dijadikan sebagai pertimbangan bagi investor dalam
pengambilan keputusan untuk berinvestasi.

The Power of PowerPoint - thepopp.com


TERIMAKASIH

The Power of PowerPoint - thepopp.com

Anda mungkin juga menyukai