PUASA

Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam pernah bersabda :

َ‫ل‬
ُّ ‫ّللاُ َع َُّز َو َج َلُّ إ‬ َُّ ‫ل‬ َُّ ‫سبْعمائَةُّ ض ْعفُّ قَا‬ َُّ ‫سنَ ُّةُ َع ْش ُُّر أ َ ْمثَال َها إلَى‬ َ ‫ف ْال َح‬ َ ُ‫ُكلُّ َع َملُّ ابْنُّ آ َد َُّم ي‬
ُُّ ‫ضا َع‬
‫حةُّ ع ْن َُّد‬
َُّ ‫صائمُّ فَ ْر َحتَانُّ فَ ْر‬ َ ‫ن أ َ ْجلى لل‬ ُّْ ‫طعَا َم ُّهُ م‬ َ ُُّ‫ص ْو َُّم فَإنَ ُّهُ لى َوأَنَا أ َ ْجزى بهُّ يَ َدع‬
َ ‫ش ْه َوت َ ُّهُ َو‬ َ ‫ال‬
ُّ‫ن ريحُّ ْالم ْسك‬ َُّ ‫ب ع ْن َُّد‬
ُّْ ‫ّللا م‬ ْ َ ‫وف فيهُّ أ‬
ُُّ َ‫طُّي‬ ُُّ ُ‫ َولَ ُخل‬.ُّ‫طرهُّ َوفَ ْر َحةُّ ع ْن َُّد لقَاءُّ َربه‬ْ ‫ف‬
• Artinya:
“Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan
dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal
hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang
artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut
adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya.
Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan
karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua
kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan
kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau
mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada
bau minyak kasturi.” (HR. Muslim)
 • Mengapa Rasulullah sangat menyukai berpuasa di
hari senin dan kamis ?
ُ ُّ‫سُّلَ َم‬
ُّ‫سئ َل‬ َ ‫ُّو‬ َ ‫علَيْه‬َ ُُّ‫صلىُّهللا‬
َ ُّ‫س ُّْو َلُّهللا‬ َ ‫ع ْنهُُّا َ َن‬
ُ ‫ُّر‬ َ ُُّ‫يُّهللا‬
َ ‫َُّرض‬َ ‫ع ْنُّاَب ْيُّقَتَا َدة‬
َ
ُ ْ‫ُّويَ ْومُّبُعُّث‬
ُّ‫تُّا َ ْو‬ ُ ‫ص ْومُّيَ ْومُّاْلثْنَيْنُّ؟ُّفَقا َ َلُّذَل َكُُّّيَ ْوم‬
ُ ‫ُّول ْد‬
َ ‫تُّفيْه‬ َ ُّ‫ع ْن‬ َ
ُّ‫يُّفيْه‬ َ َ ‫عل‬َ ُّ‫ا ْنز َل‬
• Artinya:
“Dari Abu Qotadah r.a, sesungguhnya Rosulululloh
SAW ditanya tentang puasa Senin. Maka beliau
menjawab : “Hari Senin adalah hari lahirku, hari
aku mulai diutus atau hari mulai diturunkannya
wahyu.” (HR. Muslim)
ُّ‫علَُّْيه‬
َ ُُّ‫صلىُّهللا‬ َ ُّ‫س ْو َلُّهللا‬ َُّ ‫ع ْن‬
ُ ‫ُّر‬ َ ُُّ‫ع ْنه‬َ ُُّ‫يُّهللا‬ َ ‫ُّرض‬ َ َ ‫ع ْنُّاَب ْيُّ َه َري َْرة‬
َ ‫َو‬
ُّ‫ُّو ْالخَميْسُّفَاُحُّبُّا َ ْن‬َ ‫ضُّاْ َل ْع َما ُلُّيَ ْو َمُّاْلُّثْنَيْن‬ُ ‫سلَ َمُّقَا َلُّت ُ ْع َر‬
َ ‫َو‬
ُّ‫صائم‬ َ ُّ‫ُّواَنَا‬
َ ‫ع َمل ْي‬
َ ُّ‫ض‬
َ ‫يٌّ ْع َر‬
• Artinya:
“Dari Abi Hurairoh r.a, dari Rosulululloh SAW
bersabda : “Seluruh amal disetor pada hari
Senin dan Kamis, maka aku lebih menyukai
saat setor amal tersebut dalam keadaan
berpuasa.” (HR. Turmudzi)
Adapun tata cara pelaksanaan puasa sunnah
senin dan kamis :
1. Mulai dari terbit fajar hingga terbenamnya
matahari di hari senin dan juga kamis.
2. Untuk niatnya, cukup dilakukan dengan
berkata dalam hati bahwa Anda berniat
menjalankan puasa sunnah senin dan kamis
yang tentunya hal tersebut dilakukan semata-
mata karena Allah Ta’alaa.
• Adapun niat puasa sunnah senin dan kamis
adalah sebagai berikut :
‫نويتُّصومُّيومُّالثنينُّسنةُّهللُّتعالى‬
Artinya:
“Aku berniat puasa hari Senin, sunnah karena Allah
ta’ala.”

‫نويتُّصومُّيومُّالخميسُّسنةُّهللُّتعالى‬
Artinya:
“Aku berniat puasa hari Kamis, sunnah karena Allah
ta’ala.”
 KEUTAMAAN PUASA SENIN KAMIS
1. Senin dan kamis adalah hari dimana pintu-pintu surga dibuka;
Dari Abu Harrairah ra, Bahwasannya Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam
bersabda :

ُّ‫َت بَ ْينَ ُّهُ َوبَي َْن‬ ُّ ‫لَ َر ُج‬

ُّْ ‫لً َكان‬ ُّ ‫ش ْيئًا إ‬ ُُّ ‫لَ يُ ْشر‬
َ ُّ‫ك باهلل‬ َ ُّ‫اب ْال َجنَةُّ يَ ْو َُّم الثْنَيْنُّ َويَ ْو َُّم ْالخَميسُّ فَيُ ْغفَُّ ُُّر ل ُكل‬
ُّ ُّ‫عبْد‬ ُُّ ‫ح أَب َْو‬
ُُّ َ ‫ت ُ ْفت‬
‫ أَ ْنظ ُروا َه َذيْنُّ َحتَى‬،‫طل َحا‬ َ ‫ص‬ْ ‫ أ َ ْنظُّ ُروا َه َذيْنُّ َحتَى َي‬،‫طل َحا‬ َ ‫ص‬ ْ ‫ أ َ ْنظ ُروا َه َذيْنُّ َحتَى َي‬:‫ل‬ ُُّ ‫ فَيُقَا‬،‫أَخيهُّ ش َْحنَا ُء‬
‫طل َحا‬ َ ‫ص‬ ْ َ‫ي‬

Artinya:
“Pintu-pintu Surga dibuka pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba
yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun akan diampuni
dosa-dosanya, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terjadi
permusuhan. Lalu dikatakan, ‘Tundalah pengampunan terhadap kedua
orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengampunan terhadap
kedua orang ini sampai keduanya berdamai, tundalah pengam-punan
terhadap kedua orang ini sampai keduanya berdamai.” (HR. Muslim)
• ُّ‫ُّيدخلُّمنهُّالصائمونُّيومُّالقيامةُّل‬،‫ الريان‬:‫نُّفيُّالجنةُّبابًاُّيقالُّله‬
ُّ‫ أينُّالصائمون؟ُّفيقومونُّلُّيدخلُّمنهُّأحد‬:‫ يقال‬.‫يدخلُّمنهُّأحدُّغيرهم‬
‫ُّفإذاُّدخلواُّأغلقُّفلمُّيدخلُّمنهُّأحد‬،‫غيرهم‬
Artinya:
“Sesungguhnya di surga ada satu pintu yang namanya
“Ar-Rayyan,” yang akan di masuki oleh orang-orang
yang sering berpuasa kelak pada hari kiamat, tidak
akan masuk dari pintu itu kecuali orang yang suka
berpuasa. di katakan : manakah orang-orang yang
suka berpuasa? maka mereka pun berdiri dan tidak
masuk lewat pintu itu kecuali mereka, jika mereka
telah masuk, maka pintu itu di tutup sehingga tidak
seorang pun masuk melaluinya lagi.” (HR Bukhori dan
Muslim)
2. Senin dan kamis merupakan hari dimana
amalan-amalan manusia akan diangkat dan
diperiksa di hadapan Allah SWT
Dari Abu Harrairah ra, Bahwasannya Rasulullah
Sholallahu Alaihi Wassalam bersabda :
ُّ‫ل النَاسُّ في ُكلُّ ُج ُمعَةُّ َم َُّرتَيْنُّ يَ ْو َُّم اْلثْنَيْنُّ َويَ ْو َُّم ْالخَميس‬ ُُّ ‫ض أ َ ْع َما‬
ُُّ ‫ت ُ ْع َر‬
‫ْن أَخيهُّ ش َْحنَا ُُّء‬ َ َ‫ل‬
َُّ ‫ع ْبدًا ُّبَ ْينَ ُّهُ َوبَي‬ َ ُّ‫فَيُ ْغفَ ُُّر ل ُكل‬
ُّ ‫عبْدُّ ُمؤْ منُّ إ‬
Artinya:
“Amal-amal manusia diperiksa di hadapan Allah
dalam setiap pekan (Jumu’ah) dua kali, yaitu
pada hari Senin dan Kamis. Maka semua hamba
yang beriman terampuni dosanya, kecuali
seorang hamba yang antara dia dan saudaranya
terjadi permusuhan…” (HR. Muslim)
 3. Hari kamis merupakan hari dimana kebanyakan perjalanan
(safar) Rasulullah Sholallahu Alaihi Wassalam dilakukan

Ka’ab bin Malik Radhiyallahu Ka’ab bin Malik Radhiyallahu

anhu pernah mengatakan : anhu juga pernah
mengatakan :
ُّ‫سلَ َم‬
َ ‫علَيْهُّ َُّو‬ ُّ ‫صلَى‬
َ ُ‫هللا‬ َُّ ُّ‫ل هللا‬ ُُّ ‫سو‬ َُّ ‫لَقَلَ َما َك‬
ُ ‫ان َر‬ ‫ج يَ ْو َُّم‬َُّ ‫سلَ َُّم خ ََر‬
َ ‫علَيْهُّ َو‬ ُّ ‫صلَى‬
َُّ ُ‫هللا‬ َ ‫ي‬ َُّ َ ‫أ‬
َُّ ‫ن النَب‬
‫لَ يَ ْو َُّم‬
ُّ ‫سُّفَرُّ إ‬
َ ‫ج في‬ َُّ ‫ج إ َذا خ ََر‬ ُُّ ‫يَ ْخ ُر‬ ُّ‫ان يُحب‬ َُّ ‫ك َو َك‬ َُّ ‫ْالخَميْسُّ في غ َْز َوةُّ ت َُّبُ ْو‬
ُّ‫ْالخَميْس‬ ُّ ‫ج يَ ْو َُّم ْالخَمُّْي‬
‫س‬ َُّ ‫ن يَ ْخ ُر‬ ُّْ َ ‫أ‬
Artinya “Bahwa Nabi
Artinya “Sangat jarang Shallallahu ‘alaihi wa sallam
Rasulullah Shallallahu keluar pada hari Kamis di
‘alaihi wa sallam keluar peperangan Tabuk, dan
(untuk melakukan (memang) beliau suka
perjalanan) kecuali pada keluar (untuk melakukan
hari Kamis.” (HR. Al- perjalanan) pada hari
Bukhari) Kamis.” (HR. Al-Bukhari)
 4. Hari Senin merupakan hari dimana Rasulullah Sholallahu
Alaihi Wassalam dilahirkan dan menerima wahyu-wahyu dari
Allah SWT.
sejarah telah mencatat bahwa ُّ‫ل هللا‬
َُّ ‫س ْو‬ ُ ‫ن َر‬ َُّ َ ‫ع ْن ُّهُ ا‬
َ ُ‫هللا‬
ُّ ‫ي‬ َُّ ‫ي قَتَا َدُّة َ َرض‬ ُّْ ‫ن اَب‬ُّْ
Rasulullah Sholallahu Alaihi ُّ‫ص ُّْوم‬
َ ‫ن‬ ُّْ ‫ع‬ َ ‫ل‬ َُّ ‫سئ‬ُ ‫سُّلَ َُّم‬
َ ‫علَيْهُّ َو‬ َ ُ‫هللا‬
ُّ ‫صلى‬ َ
wassalam dilahirkan pada ُّ‫ت فيْه‬ ُُّ ‫ك يَ ْومُّ ُول ْد‬ َُّ ‫ل َذل‬ َُّ َ ‫يَ ْومُّ اْلثْنَيْنُّ ؟ فَقا‬
hari senin tanggal 12 Rabi’ul ُّ‫ي فيْه‬ َُّ َ‫عل‬َ ‫ل‬ ُُّ ْ‫َويَ ْومُّ بُعث‬
َُّ ‫ت ا َ ُّْو ا ْنز‬
Awal tahun Gajah, atau Artinya:
bertepatan dengan tanggal “Dari Abu Qotadah r.a,
27 April 571 Masehi. sesungguhnya Rosulululloh
SAW ditanya tentang puasa
Senin. Maka beliau
menjawab : “Hari Senin
adalah hari lahirku, hari aku
mulai diutus atau hari mulai
diturunkannya wahyu.” (HR.
Muslim)