Anda di halaman 1dari 15

1 10/12/2019

Ibu Hamil KEK


Oleh :
Dea Fathia Kosasih, S.Ked
Dara Ayu Ramadhani P, S.Ked

BAGIAN KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MALIKUSSALEH
ACEH UTARA
2018
2 10/12/2019

Latar Belakang
 KEK (Kekurangan Energi Kronik)
banyak terjadi di Indoensia 
disebabkan karena adanya ketidak
seimbangan asupan gizi (energi dan
protein) sehingga zat gizi yang
dibutuhkan tubuh tidak tercukupi

 Ibuhamil KEK mempunyai risiko


kematian ibu mendadak pada masa
perinatal atau risiko melahirkan bayi
dengan berat lahir rendah (BBLR)
3 10/12/2019

Latar Belakang
 Masa kehamilan, merupakan
masa terjadi peningkatan
metabolisme gizi, baik gizi
makro maupun gizi mikro

 Peningkatan kebutuhan
asupan gizi makro dan zat
gizi mikro  untuk
pertumbuhan dan
perkembangan janin,
pertambahan organ
kandungan, serta perubahan
komposisi dan metabolisme
tubuh ibu  Ibu hamil harus
memiliki gizi baik
4 10/12/2019

Latar Belakang
Ibu hamil KEK Profil Kesehatan
Indonesia Tahun 2015
• Berakibat buruk • Angka kematian ibu
terhadap keadaaan (AKI) adalah sebesar
fisik 305 kematian ibu per
• berisiko melahirkan 100.000 kelahiran
bayi dengan berat hidup
badan rendah sebesar • Ibu meninggal akibat
2-3 kali dibanding ibu komplikasi pada masa
normal kehamilan, persalinan
• kemungkinan dan nifas
meninggal bayi • Komplikasi 
sebesar 1,5 kali lipat buruknya status gizi si
ibu
5 10/12/2019

Kekurangan energi kronis (KEK)  diketahui

Latar Belakang
melalui pengukuran lingkar lengan atas (LiLA)
ibu hamil yang kurang dari 23,5 cm atau di
bagian pita merah LiLA.

ibu hamil menderita kekurangan asupan makan yang


berlangsung dalam jangka waktu lama (menahun atau kronis)

penyebab tidak terpenuhinya kebutuhan zat


gizi pada masa kehamilan, antara lain :
ibu hamil mengalami penyakit infeksi, usia ibu
yang terlalu muda (<20tahun) atau usia
berisiko tinggi untuk melahirkan (>34 tahun),
tingkat pendidikan dan pengetahuan yang
rendah, tingkat sosial ekonomi yang rendah
6 10/12/2019

 prevalensi
KEK wanita hamil usia subur (15-49 tahun)
secara nasional adalah sebesar 24,2%.
7 10/12/2019

Aceh merupakan salah satu provinsi yang


memiliki angka prevalensi KEK wanita hamil
usia subur yang tinggi yakni sebesar 20%
(Riskesdas, 2013).

Profil Kesehatan Provinsi Aceh tahun 2015


dilaporkan sebanyak 134 kematian ibu terjadi
per 100.000 kelahiran hidup

pemanfaatan upaya kesehatan guna penurunan


Angka Kematian Ibu (AKI) masih tergolong
rendah.
8 10/12/2019

Energi

Serat Protein

Kebutuhan
Kalsium Gizi Bumil Vitamin

Yodium
Asam
Folat
Zat Besi
9 10/12/2019

Faktor yang mempengaruhi gizi bumil

 Umur kehamilan
 Berat Badan
 Aktivitas
 Status kesehatan
 Pengetahuan zat gizi dalam
makanan
 Kebiasaan dan pandangan
wanita terhadap makanan
 Status ekonomi
10 10/12/2019

Metode cara penilaian status


KEK pada Bumil
 Menentukan titik mid point
pada lengan
 Mengukur Lingkar Lengan
Atas (LILA)
 tangan tergantung lepas dan
siku lurus disamping badan,
telapak tangan menghadap
ke bawah.
 Ukurlah Lingkar Lengan Atas
 Lingkar Lengan atas dicatat
skala 0,1 cm terdekat.
11 10/12/2019
12 10/12/2019

Pencegahan Kekurangan Energi


Kronis
 Makan cukup, dengan
pedoman umum gizi
seimbang
 Hidup sehat
 Tunda kehamilan
 Diberi penyuluhan dan
melaksanakan anjuran
13 10/12/2019
14 10/12/2019
15 10/12/2019

Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai