0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
18 tayangan14 halaman
Instalasi Arus Bolak-balik
Ringkasan: Dokumen ini membahas tentang generator arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC), termasuk bagian, ciri, perbedaan, dan prinsip kerjanya. Generator AC menghasilkan arus bolak-balik dengan grafik sinusoida sedangkan generator DC menghasilkan arus searah dengan grafik gunung.
Instalasi Arus Bolak-balik
Ringkasan: Dokumen ini membahas tentang generator arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC), termasuk bagian, ciri, perbedaan, dan prinsip kerjanya. Generator AC menghasilkan arus bolak-balik dengan grafik sinusoida sedangkan generator DC menghasilkan arus searah dengan grafik gunung.
Instalasi Arus Bolak-balik
Ringkasan: Dokumen ini membahas tentang generator arus bolak-balik (AC) dan arus searah (DC), termasuk bagian, ciri, perbedaan, dan prinsip kerjanya. Generator AC menghasilkan arus bolak-balik dengan grafik sinusoida sedangkan generator DC menghasilkan arus searah dengan grafik gunung.
2. Karrendra Danasti (15) 3. Nabil Fairuz R. (23) 4. Nissa Dwi D. (25) Generator
Generator adalah sebuah alat atau mesin yang dapat
mengubah energi mekanik atau gerak menjadi energi listrik dengan menggunakan induksi elektromagnetik. ilmuan yang membuat generator elektromagnetik pertama di dunia adalah Michael Faraday pada tahun 1831 sampai dengan tahun 1832. Jenis Generator
1. Generator arus bolak- 2. Generator arus searah
balik yang disebut juga yang disebut juga Direct Alternator Current (AC) Current (DC) Bagian Generator AC Stator : (Komponen yang tidak bergerak/statis) 1. Magnet 2. Sikat karbon 3. Pelindung generator Rotor : (Komponen yang bergerak berputar) 1. Kumparan 2. Slip-ring Ciri-ciri Generator AC
Arus yang dihasilkan arah bolak-balik
GGL yang dihasilkan membentuk grafik sinusoida dengan frekuensi 50Hz-60Hz Memiliki 2 slip-ring, 1 pada setiang ujung kumparan Daya tidak mudah hilang, sering digunakan untuk menyalurkan listrik dari PLN ke rumah Bagian Generator DC Stator : (Komponen yang tidak bergerak/statis) 1. Magnet 2. Sikat karbon 3. Pelindung generator Rotor (Komponen yang bergerak berputar) 1. Kumparan 2. Split-ring Ciri-ciri Generator DC
Arus yang dihasilkan searah
GGL yang dihasilkan membentuk grafik gunung Memiliki 2 ring setengah lingkaran(split ring) yang diberi insulator agar tidak bersentuhan. Masing-masing ujung kumparan akan menempel dengan cincin setengah lingkaran Daya mudah hilang Perbedaan Jenis Generator
No. Generator AC Generator DC
1. Tidak terdapat komutator Terdapat komutator (cincin (cincin belah) belah) 2. Arus bolak-balik Arus searah 3. Daya tidak mudah hilang Daya tidak mudah hilang Kaidah Tangan Kanan Flemming
Kita dapat menentukan
arah arus, induksi magnetik, dan arah gerak dengan cara: Jari telunjuk: B (induksi magnetik): Ibu jari: I (Arus) Jari tengah: V (arah gerak) Prinsip kerja Generator AC
Ketika kumparan berputar,
terjadi arus listrik induksi pada kumparan. Arus induksi ini mengalir melalui sikat karbon Saat posisi kumparan tegak x lurus terhadap arah medan magnetik, arus induksi berhenti mengalir Beberapa saat setelah y kumparan melanjutkan putarannya, arus listrik induksi kembali mengalir dalam kumparan tetapi dengan arah yang berbeda • (ε= NABωsinθ) Prinsip kerja Generator DC
• (ε= NABωsinθ) Hubungan antara Fluks Listrik (Φ) dengan GGL (ε)
Rumus GGL yang Berubah Terhadap Waktu:
𝑑Φ ε= N 𝑑𝑡 𝑑(BA cos ω𝑡)) ε= N 𝑑𝑡 𝑑( cos ω𝑡) ε= NAB 𝑑𝑡 ε= NABω sin ω𝑡 ε= NABω sin θ TERIMA KASIH