Anda di halaman 1dari 14

Manajemen

Pasien Safety

Ketepatan
ldentifika
si
Pasien
Kelompok 1
3B D4
Keperawatan
Pengertian Identifikasi Pasien
Identifikasi merupakan proses pengenalan,
menempatkan obyek atau individu dalam suatu kelas
sesuai dengan karateristik tertentu (Bachtiar, 2012).
Poerwadarminta (2007) berpendapat bahwa
identifikasi adalah penentuan atau penetapan
identitas seseorang atau benda.

Identifikasi pasien merupakan pengecekan


ulang data pasien sebelum melaksanakan
kegiatan asuhan keperawatan pada pasien
untuk kepentingan masa perawatan selama di
rumah sakit.
Gelang identitas
adalah suatu alat
berupa gelang
Gelang identifikasi yang
dipasangkan
Identifikasi kepada pasien
secara individual
Pasien yang digunakan
sebagai identitas
pasien selama
dirawat di rumah
sakit.
Gelang identifikasi dibedakan dalam
beberapa warna dengan tujuan yang
berbeda-beda, yaitu :
Biru Muda Merah Muda Kuning
gelang ini gelang ini gelang ini
digunakan sebagai 1 digunakan sebagai 2 digunakan sebagai 3
tanda identifikasi tanda identifikasi tanda identifikasi
untuk pasien- untuk pasien- untuk pasien-
pasien berjenis pasien berjenis pasien yang
kelamin laki-laki kelamin berisiko jatuh
perempuan

Putih Ungu
Merah
gelang ini digunakan gelang ini
gelang ini digunakan sebagai tanda digunakan sebagai
sebagai tanda
identifikasi untuk
4 identifikasi untuk 5 tanda identifikasi 6
pasien-pasien untuk pasien-
pasien-pasien yang (biasanya bayi yang pasien dengan
memiliki riwayat alergi baru lahir) yang tidak/ kategori ‘do not
terhadap suatu jenis belum jelas jenis resuscitate’ (DNR).
obat kelaminnya
Tujuan Identifikasi
Pasien
Menurut Peraturan Menteri kesehatan Nomor 1691, 2011 tujuan dan
maksud dari identifikasi adalah :
1) Untuk mengidentifikasi pasien yang akan menerima pelayanan
atau pengobatan
2) Kesesuaian atau pengobatan terhadap individu tersebut

Kebijakan atau prosedur memerlukan sedikitnya dua cara untuk


mengidentifikasi seorang pasien, seperti nama pasien, nomor
identifikasi umumnya digunakan nomor rekam medis, tanggal lahir,
gelang identitas atau cara lain
Strategi dalam
Identifikasi Pasien
01 Pastikan bahwa organisasi
kesehatan memiliki system
identifikasi pasien
02 Memasukkan ke dalam program
pelatihan atau orientasi tenaga
kesehatan tentang prosedur
pemeriksaan/verifikasi identitas
pasien.
03 Mendidik pasien tentang pentingnya
dan relevansi identifikasi pasien yang
benar dengan cara yang positif yang
juga menghormati kekhawatiran
Hambatan dalam Identifikasi Pasien
Kesulitan dalam mencapai
perubahan perilaku individu 01 04 Biaya yang terkait
untuk mematuhi rekomendasi, dengan solusi teknis yang
termasuk penggunaan pintas dan potensial
workarounds.

Variasi proses antar Integrasi teknologi dalam


02 05
organisasi dalam geografis organisasi
daerah
Variasi proses di mana mungkin
ada fasilitas regional dikelola
oleh praktisi yang sama 03 06
Persepsi penyedia layanan kesehatan
(misalnya colour code dengan pasien terganggu oleh
bandpergelangan tangan dengan verifikasi diulang identitas pasien
arti yang berbeda dalam
berbagai organisasi)
next

Solusi teknologi yang Peningkatan beban Kesalahan mengetik Masalah budaya


gagal untuk kerja staf dan waktu dan memasukkan data
mempertimbangkan yang dihabiskan yang pasien saat mendaftar
realitas pengaturan bukan untuk pasien dalam system
perawatan klinis perawatan pasien komputerisasi
Pasien masuk Rumah Sakit

Melalui UGD sebagai pasien UGD ataumelalui poliklinik


ke ruang rawat inap, HD, Endoscopie sebagaimpasien operasi/ pasien rawat umum

Ada rekam medik

Ya Tidak

•Identitas pasien diperiksa dari rekam medis. •Lengkapi identitas pasien


•Buatlah gelang pengenal berisi nama depan dan tengah, tanggal lahir, nomor rekam •Gelang pengenal dibuat dan diperiksa ulang pada pasien
medis
•Bila pasien Alergi, buatlah gelang identifikasi alergi berisi nama, umur, No RM, Jenis
Alergi
•Bila pasien berisiko jatuh, buatlah gelang identifikasi alergi berisi nama, umur, No RM,
Tingkat Risiko Jatuh Gelang identitas dipakaiakan di pergelangan tangan kiri
•Data di gelang identifikasi diperiksa ulang pada pasien pasien oleh petugas

Lakukan verivikasi sebelum melakukan prosedur: pemberian obat, pemberian


tranfusi darah, pengambilan sampel untuk pemeriksaan lab, pemeriksaan
radiologi, tndakan medis, transfer pasien, konfirmasi kematian

•Gelang identifikasi harus diperiksa setiap pergantian jaga oleh perawat


berikutnya untuk memastikan gelang terpasang dengan baik dan terbaca.
•Ganti gelang identifikasi jika terdapat kesalahan data
•Jangan mencoret atau menimpa tulisan sebelumnya dengan data baru
Lepas gelang saat pasien keluar dari rumah sakit
Faktor yang Mempengaruhi 01 Kesalahan dalam penulisan meliputi labeling dan
Proses Identifikasi Pasien kesalahan dalam pengisian data yang umumnya
terjadi pada petugas registrasi.
dengan Tepat 02 Kesalahan dalam verifikasi : misalnya prosedur
Menurut Anggraini et al. (2014) verifikasi tidak ada dan prosedur verifikasi tidak
dilaksanakan

03 Masalah dalam komunikasi : hambatan bahasa


komunikasi, kondisi pasien serta kegagalan
serah terima tugas
Prinsip Pencegahan
Kesalahan
Membuat kebijakan dalam
1
rangka mengurangi kesalahan
identifikasi

Memberikan pelatihan dalam


2 prosedur verifikasi melalui orientasi
dan pendidikan berkelanjutan

Melibatkan secara aktif pasien


3 dan keluarga dengan cara
memberikan edukasi tentang
resiko.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai