Anda di halaman 1dari 7

Gelombang Mikro Sebagai RADAR

Oleh Nurhadi Purnomo

Page 1
Pengertian Gelombang Micro (Microwaves)

Gelombang mikro adalah gelombang elektromagnetik dengan frekuensi


super tinggi (Super High Frequency, SHF), yaitu di atas 3 GHz (3x109 Hz).
Gelombang mikro adalah gelombang elektromagnetik yang mempunyai
panjang gelombang 1 meter – 1 mm atau frekuensi 300 Mhz – 300 Ghz.
Seperti telah diketahui bahwa hubungan antara frekuensi dan panjang
gelombang adalah: Panjang gelombang = Kecepatan merambat
gelombang/ frekuensi. Pemanfaatan gelombang elektromagnetik sangat
luas dalam kehidupan sehari hari. Pemanfaatan gelombang elektromagnetik
tersebut terutama untuk keperluan telekomunikasi.

Page 2
Gelombang Mikro Sebagai RADAR

Gelombang mikro juga digunakan sebagai RADAR (Radio


Detection and Ranging). RADAR berarti mencari dan
menentukan jejak sebuah benda dengan memanfaatkan deteksi
dari gelombang mikro (gelombang dengan frekuensi sekitar 1010
Hz).

Page 3
Sejarah RADAR

Pendeteksian keberadaan suatu benda dengan menggunakan


gelombang elektromagnetik pertama kali diterapkan oleh Christian
Hülsmeyer pada tahun 1904.

Di tahun 1921, Albert Wallace Hull menemukan magnetron sebagai


tabung pemancar sinyal/transmitter yang efisien.

Kemudian transmitter berhasil ditempatkan pada kapal kayu dan


pesawat terbang untuk pertama kalinya secara berturut-turut oleh A.
H. Taylor dan L. C. Young di tahun 1922 dan L. A. Hyland dari
Laboratorium Riset kelautan Amerika Serikat di tahun 1930.

Page 4
Fungsi Kerja RADAR

Gelombang mikro dipancarkan oleh transmitter. Jika


gelombang ini mengenai sesuatu di permukaan maka
gelombang ini juga akan mengalami pemantulan. Pantulannya
ini diterima oleh alat penerima (receiver) karena gelombang
mikro tidak dapat dilihat maupun didengar seperti gelombang
suara biasa. Jika receiver yang digunakan mendeteksi
pantulan gelombang yang dipancarkan tadi, itu berarti terdapat
suatu benda yang menyebabkan terpantulnya gelombang
tersebut.

Page 5
Komponen-komponen Penyusun RADAR

 Modulator adalah alat pengendali transmitter dengan menentukan


waktu dan jumlah sinyal yang harus ditransmisikan
 Transmitter berfungsi untuk memancarkan gelombang
elektromagnetik melalui reflektor antena
 Antena adalah suatu antena reflektor berbentuk parabola yang
menyebarkan energi elektromagnetik dari titik fokusnya
 Duplexer sebagai penghubung antara transmitter dan receiver
 Receiver pada sistem radar berfungsi untuk menerima pantulan
kembali gelombang elektromagnetik dari sinyal objek yang tertangkap
 Signal processor sebagai pengolah sinyal kembali
 Display menampilkan informasi actual tentang pulsa yang telah
diterima.

Page 6
Prinsip Pengoperasian RADAR

RADAR beroperasi dengan cara menyebarkan tenaga


elektromagnetik terbatas di dalam piringan antena. Tujuannya
adalah untuk menangkap sinyal dari benda yang melintas di
daerah tangkapan antena yang bersudut antara 20˚– 40˚.

Page 7

Anda mungkin juga menyukai