Anda di halaman 1dari 22

Latihan Soal Perhitungan Karakteristik Gelombang

Diketahui:
Gelombang dg T = 10 dt bergerak menuju pantai dari kedalaman d = 200m menuju
kedalaman d = 3m

Tentukan
C dan L, pd kedalaman d = 200m dan d = 3m.

Jawaban
Gunakan Lo  1,56T 2 Yang terjadi adalah Gelombang Laut Dalam

Kemudian Lo  1,56  (10) 2  156 m karena d  1


L 2
Untuk Keceptan :
Untuk d  200m Pakai C  1,56T  1,56  (10)  15,6m / dt
d 200
  1,2821
Lo 156
Dari Tabel :
d
jika  10
Lo
d d
Sehingga   L  Lo  156m
Lo L
Untuk d  3m
d 3
  0,0192
Lo 156
Pakai Tabel :
d
jika  0,05611 (perkiraan)
Lo
3
Sehingga L   53,5m
0,05611

- -  Kondisi Transisi krn; 1  d  1
25 L 2

Sehingga :
9,8  10  0,3383
C
2
C  5,3 m / dt

.
Contoh 1
Suatu Gelombang dengan Periode T = 10 detik, tentukan besarnya kecepatan rambat gelombang (C) dan
Periode gelombang (T) untuk perairan pada kedalaman d = 200 m dan kedalaman d = 3 m.

Penyelesaian:

GT 2 9,8  T 2
Lo    1,56T 2 meter  1,56  (10 2 )  156m
2 2

Untuk d  200 meter


d 200 d d d
  1,2821 untuk nilai  1,0 maka 
L0 156 L0 L0 L
d 1
Oleh karenanya L  L0  156m (kondisi Laut Dalam karena  )
L 2
L 156
Untuk harga C : C    15,6m / dt
T 10
Untuk d  3 meter
d 3
  0,0192 dengan cara coba - 2 dengan rumus
L0 156
d d  2πd  d
 tanh   tanh kd
L0 L  L  L
d 3 1 d 1
didapat  0,05641 L  53,2m - -  (daerah transisi), dimana   )
L 0,05641 25 L 2

GT 2  4π 2 d 
Harga L juga dapat dihitung dengan pendekatan dengan rumus : L  tanh 2 
2π  T .g 
 
 4π 2 d 
dimana dapat ditulis dengan : L  L0 tanh 2 
 T .g 
 
 2π( 3 ) 
L  156 tanh 
 156 
L  156 tanh ( 0,1208 )
L  156 0,1202
L  54,1m
Contoh 2
Suatu gelombang dengan Periode T = 8 dt, di air dengan kedalaman d = 15 m dan Tinggi gelombang H = 2,0 m.
Hitung kecepatan dan percepatan horizontal dan vertical partikel air, u, v, ax, ay pada posisi x = 10m dan y = -5m
dibawah muka air untuk t = 0. Hitung pula untuk x = 0 m

Penyelesaian
Untuk x = 10 meter (perhitungan dengan menggunakan Tabel)
Hitung panjang gelombang pada kedalaman d = 15 meter

d 15
L0  1,56T 2  1,56  (8) 2  99,84m    0,1502
L0 99,84
Dari Tabel dengan interpolasi
d 2
 0,1833  (0,18414  0,1833)  0,183468
L 10
15
L  81,76m
0,183468

Kecepatan dan percepatan partikel air pada posisi x  10 m dan t  0 :


 πH  cosh k d  y 
u  coskx  t 
 T  sinh kd
 2 
cosh 15  5
π2  81,76   2     2  
u  cos    10     0
 8   2   81,6   8  
sinh  15
 81,76 
   cosh 0,7685
u  cos44,117  0 
 4  sinh 1,15215
Lihat Tabel untuk 2d L  0,7685 dan 2d L  1,15215 didapat :

 1,3149  1,31  1,3101


0 ,0001
cosh ( 0 ,7685 )  1,31 
( 0 ,7741-0 ,7684 )
sinh (0,7685)  0,8463

sinh(1,1521)  1,4328 
0,0010
1,4329  1,4238  1,4255
0,0053

Sehingga :
   1,3101
u   
 cos 44,117 0  0,518 m/dt
 4  1,4255
Dengan cara yang sama , maka komponen kecepatan partikel air vertikal adalah :
 πH  sinh k d  y     sinh 0,7685
v  sin kx  t     sin 44,117  0 
 T  sinh kd  
4 sinh 1,15215 
   0,8463
v   0,6961  0,3244 m/dt
 4  1,4255
Percepatan partikel air dalam arah horizontal dan vertikal :
 2π 2  H  cosh k d  y 
ax    sin kx  t  
 T 2  sinh kd
 
 2π 2  2  cosh 0,7685
ax   
 8 2  sinh 1,1521

sin 44,117 0  
 
1,3101
a x  0,6162   0,696  0,394 m/dt 2
1,4255

 2π 2  H  sinh k d  y 
a y    coskx  t  
 T 2  sinh kd
 
 2π  2 2  sinh 0,7685
a y   
 8 2  sinh 1,1521

cos 44,117 0 
 
0,8463
a y  0,6162   0,7179  0,263 m/dt 2
1,4255

Untuk harga x  0, dengan berbagai kedalaman harga y  0 m, -5m, -10m dan -15m hasilnya
diperlihatkan pada tabel dibawah.
Dari hasil perhitungan menunjukkan bahwa semakain dalam harga2 ; u, v, a x dan a y semakain kecil.
Sedangkan harga v dan a y pada dasar laut ( kedalaman - 15 m) menunjukkan bahwa kecepatan dan
percepatan arah vertikal  0, yang ada hanya kecepatan dan percepatan arah horizontal
Contoh -3
Gelombang dilaut dalam dg tinggi gelombang H = 2m dan periode gelombang T = 10 dt dengan kedalaman
15m, hitung perpindahan horizontal dan vertikal partikel air terhadap posisi reratanya jika y = 0 dan y =-15m
untuk x = 0 dan t = 0
Contoh -4
Gelombang di laut dalam dg periode T =10 dt dengan tinggi Gelombang Ho=2m, bergerak menuju pantai
dengan garis puncak gelombang sejajar dengan garis kontur dasar laut. Hitung Tinggi gelombang pada
kedalaman 5 m dan Tenaga tiap satu satuan panjang gelombang P.

Penyelesaian
Parameter gelombang di laut dalam
L0  1,56T 2  1,56  10 2  156m
L0 156
C0    15,6 m
T 10 dt

Gelombang pada kedalaman 5m

L0  1,56T 2  1,56  10 2  156m


d 5 d
  0,032  dari Tabel didapat  0,07385  L  5 67,7 m
L0 156 L 0,07385
H
Dari tabel juga didapat K s  1,111  K s   1,111  H d  5m  1,111  2  2,22m
H0
Energi dan Tenaga Gelombang

 .g.H 02
1000  9,8  2 2
E0    4900 N
8 8
1 1
P0  .E0 .C0   4900  15,6  38,26 Nm /
2 2
Soal-soal.
1. Suatu gelombang yang terjadi di laut dalam pada kedalaman 25 meter,
mempunyai periode T=10 detik. Hitung panjang (L) dan cepat rambat
gelombang (C) tersebut. Hitung pula panjnag dan cepat rambat
gelombangnya pada kedalaman 6 m.

2. Suatu gelombang dengan tinggi gelombang H = 3m dan periode gelombang


T = 10 detik bergerak dari laut dalam ke laut dangkal. Hitung kecepatan dan
percepatan horisontal dan vertikal partikel air u, v, ax dan ay pada kedalaman
d = 18 m, pada posisi x = 10 m dan y = - 6 m dibawah muka air pada saat t =
0 dt. Hitung pula untuk x = 0 m dan y = -8m.

3. Pada soal diatas dimana pada kedalaman d = 18m, hiting perpindahan


horizontal dan vertikal partikel air terhadap posisi reratanya jika y = 0 dan
y= -18m untuk x=0 dan t=0.

4. Suatu gelombang bergerak dari laut dalam ke laut dangkal dengan tinggi
gelombang H0= 3m dan periode T=10 dt. Hitung tinggi gelombang pada
kedalaman 6m dan Hitung pula Energi dan Tenaga gelombang yang terjadi.
Latihan Soal Perhitungan Refraksi Gelombang
1. Perhitungan Refraksi secara Analitis
Gelombang dari Laut Dalam merambat ke Laut Dangkal dengan kontur kedalaman sejajar. Dilaut dalam
tinggi gelombang H0 = 2,0 m, periode gelombang T = 8,0 detik sudut datang gelombang α0 = 45o.
Tentukan tinggi dan sudut datang gelombang pada kedalaman -3,0 m.

JAWAB:

Lo = 1,56T2 = 1,56 (8)2 = 99,84 m  C0 = L0/T = 12,48 m/dt


d/Lo =3/(99,84) = 0,03

Untuk nilai d/L0 diatas digunakan Tabel C-1 pd buku SPM atau L-1 (Buku Teknik Pantai)
Didapat:

d/L = 0,07135 - L = 3/(0,07135) = 42,05 m

C = L/T = 42,05/8 = 5,26 m/dt

Sudut datang gelombang pd. Kedalaman -3,0 m, dihitung dg Rumus


o
sinα = ( C / C
0) sinα
0 = ( 5 , 2 6 / 1 2 , 4 8 ) s i n 4 5 = 0,2980 -- α = 17,34º

cos  0 cos 450


Koef. Refraksi : K r    0,86 , untuk mencari koef. Pendangkalan dg Nilai d/L0
cos  cos17,340
diatas didapat n = 0,9388 dan di Laut Dalam nilai n0 = 0,5 , shg:
n .L 0,5 x99,84
Koef. Pendangkalan K s  0 0   1,1245 (Harga Ks ini dpt didapat secara langsung
n.L 0,9388 x 42,05
dari Tabel C-1 atau L-1.
Tinggi gelombang pada kedalaman 3,0 meter hádala:

H  K S K r H 0  1,1245x0,86 x2  1,93m
2. Perhitungan Refraksi dg. Metode Puncak Gelombang

Tetapkan Garis Puncak Gelombang di Laut Dalam A


Tetapkan titik-2 sepanjang Puncak Gelombang, 1,2,3,4…..N, berdasarkan kedalaman air; d1,d2,d3,d4……..dN
gT 2 2d
Hitung Panjang Gelombang L  tanh atau dari table L-1 atau C-1 - didapat L1,L2,L3, ……LN dan kmd diplot pd
2 L
titik-titik: 1,2,3,4,….N dg garis Panjang Gelombang tegak lurus garis Puncak Gelombang, shg melalui ujung2 panjang
Gelombang tsb. Ditarik Garis B yg merupakan Garis Puncak Gelombang berikutnya.
Proses ini diulang terus shg didapat Garis Puncak Gelombang C,D, …..dst
Buat Garis Orthogonal gelombang dg menghubungkan titik-titik 1-1a-1b-1c-1d: 2-2a-2b-2c-2d dst.
3. Perhitungan Refraksi dg. Metode Ortogonal Gelombang
Tetapkan arah penjalaran gelombang di Laut Dalam
Buat Garis Puncak Gelombang berupa garis lurus yg tegak lurus arah Gelombang
Buat garis2 ortogonal gelombang dg jarak tertentu dan tegak lurus pd garis puncak gelombang dan sejajar arah
gelombang. Garis2 tsb dibuat sampai pd kontur L0/2.
o
1. Untuk α < 8 0

Tentukan kontur dg nilai d/Lo = 0,5 , beri tanda garis kontur yg lebih dangkal d/Lo tsb
Unt setiap kontur dan satu kontur didepannya (kearah Pantai) dihitung C1/C2 dan C2/C1 (C1 cepat rambat
d d  2d 
gelombang pd kontur yg lebih dalam). Dari Pers.  tanh   dg menyamakan L0 dari bentuk d1/L0 dan
L0 L  L 
C tanh( 2d1 / L1 )
d2/L0 didapat ; 1  dimana d/L adalah fungsi dari d/L0 (tabel L-1 atau C-1)
C2 tanh( 2d 2 / L2 )
Mulai dari 2 kontur pertama dibuat kontur tengah dan potongkan garis ortogonal datang ke garis kontur tengah.
Buat garis singgung pd kontur tengah melalui titik potong garis kontur tengah dg garis ortogonal gelombang
Letakkan Template dg ortogonal diatas ortogonal gelombang datang, dg nilai C1/C2 = 1,0 pd perpotongan antara
kontur tengah dan ortogonal gelombang.
Putar template thd titik putar sampai nilai C1/C2 memeotong garis singgung pd kontur tengah. Garis ortogonal
pd template = arah garis ortogonal gelombang berikutnya.
Buat grs. Sejajar dg arah garis ortogonal tsb shg garis ortogonal datang dan yg meninggalkan diukur dari kedua
kontur adalah sama.
Ulangi prosedur diatas untuk interval kontur berikutnya.

Garis ortogonal dapat dibuat dari Laut Dangkal menuju Air Dalam dg cara yg sama tetapi dg nilai C2/C1 dimana
C1 kecepatan gelombang di kontur yg lebih dalam.
t = 10 detik
1 2 3 4 5
d (m) d/Lo tanh (2πd/L) C1/C2 C2/C1

2 0,0128 0,28
1,4 0,72
4 0,0256 0,391
1,21 0,83
2. Untuk α > 80o
Ortogonal gelombang hamper sejajar dengan garis kontur
Interval kontur dibagi menjadi sejumlah sub-interval yg lebih kecil. Pada titik tengah sub-interval dibuat sudut
putar ortogonal.
Interval dibagi sejumlah segmen atau kotak oleh garis melintang
Jarak antara garis melintang R, adalah sebarang dan ditetapkan sbg perbandingan dg jarak antara kontur J melalui
titik tengah segmen. Untuk seluruh interval yg dilalui dihitung nilai C2/C1.
Garis putar orthogonal Δα sbg fungsi C2/C1 untuk berbagai nilai R/J (Δα adalah sudut putar thd orthogonal
gelombang datang dipusat sub interval)
Prosedur ini diulang untuk tiap segmen berikutnya.
Latihan Soal Perhitungan Defraksi Gelombang
Contoh Soal
Gelombang dg. Periode T = 8 dt menuju bangunan pemecah gelombang (BW) dg. Sudut θ = 60o ,
Kedalaman air dibelakang BW adalah 10 m konstan. Hitung tinggi gelombang di titik A berjarak
140 meter dari ujung BW dan membentuk sudut β = 30o thd puncak gelombang. Tinggi gelombang
diujung rintangan adalah 2 m.

JAWAB:
d 10
L0 = 1,56 T2 = 1,56 x (8)2 = 99,84 m. -   0,1002
L0 99,84
Dari Tabel C-1 atau L-1 didapat:
d 10
 0,14115    L   0,1002
L 0,14115
Jarak titik A ke ujung BW:

r = 140 m  r/L = 140/70,84 = 1,98 == 2

Dengan menggunakan Tabel atau diagram dg nilai r/L = 2 : θ = 60o dan β = 30º didapat
koef. K’ = 0,28
Tinggi gelombang di titik A : HA = K’. HP = 0,28 x 2 = 0,56 m

Anda mungkin juga menyukai