Anda di halaman 1dari 18

Alkoksi alkana (Eter)

Wilujeng Wachyu U, S.Si., M.Pd


Pengantar
• Nama lain turunan alkana eter adalah alkoksialkana
(baca: al-oksi-alkana)
• Eter dilambangkan dengan —O— yang menggantikan
satu gugus hidrogen (H) dari alkana
• Sama seperti alkohol (—OH), eter mempunyai rumus
CnH2n+2O
• Jadi, alkohol dan eter adalah turunan alkana
“sebangsa”
Sifat-sifat eter
• Eter adalah cairan yang mudah menguap dan
terbakar
• Titik didih eter lebih rendah daripada alkohol
karena tidak adanya ikatan hidrogen
• Bersifat polar
• Tidak larut dalam air (nonpolar)
• Bersifat anestetik (membius)
• Tidak dapat dioksidasi, direduksi, dieliminasi,
dan direaksikan dengan basa karena bersifat
tidak reaktif
• Dapat bereaksi dengan asam kuat
Kegunaan eter
• Eter digunakan untuk pelarut dan obat anestesi→ dietil
eter
• Eter digunakan untuk menanaikkan bilangan oktan
menggunakan senyawa MTBE (metiltersbutileter)

CH3

CH3 CH2 O CH2 CH3 CH3 C O CH3

CH3

Dietil eter Metil tersier butil eter


Tata nama IUPAC
• Gugus fungsi eter (—O—) tidak ikut dalam rantai
utama, sama seperti alkohol (—OH)
• Gugus fungsi eter harus mendapatkan nomor
paling kecil dalam rantai utama
• Panjang rantai utama harus yang terpanjang
• Dalam eter, strukturnya adalah R—OR ; dengan
OR adalah gugus eter
• Dalam penamaan IUPAC, gugus induk (eter)
harus disebutkan terlebih dahulu baru
cabangnya, berbeda dengan alkohol. Jadi,
cabangnya harus diberi kata “oksi”, untuk
melambang oksigen si eter. Contoh, metoksi
(met “oksi”)
Contoh 1 : Tentukan nama senyawa eter berikut!
CH3 O CH3
Langkah 1 : Tentukan rantai utama terpanjang, tapi ingat gugus eter
(-OR) tidak masuk dalam rantai utama
Karena jumlah atom C
CH3 O CH3 rantai utama dan gugus
CH3 O CH3
1
1 alkil sama
Dimana, CH3 yang berwarna kuning adalah rantai utama, sedangkan CH3 yang
lain adalah cabang, dan –O- adalah gugus fungsi eter

CH3 O CH3 metana


1 Metoksi metana
Metil + oksi (dari gugus eter)
→ Metoksi
Contoh 2 : Tentukan nama senyawa eter berikut!

CH3 CH2 CH2 O CH3

Langkah 1: Tentukan rantai utama dan gugus alkoksi

CH3 CH2 CH2 O CH3


3 2 1

Propana Metoksi

Langkah 2 : Urutan nama senyawa eter/ Alkoksi alkana →


posisi gugus alkoksi-gugus alkoksi_nama rantai
induk

1-metoksi propana
Contoh 3 : Tentukan nama senyawa eter berikut!
CH3 O CH CH2 CH3

CH3
Langkah 1 : Tentukan rantai utama dan gugus alkoksi
2 3 4
CH3 O CH CH2 CH3
2-metoksi butana
1 CH
3

Langkah 2 : Urutan nama senyawa eter/ Alkoksi alkana →


posisi gugus alkoksi-gugus alkoksi_nama rantai
induk
Contoh 4 : Tentukan nama senyawa eter berikut!
CH3 CH CH C2H5 CH3 CH CH C2H5

CH3 OC2H5 CH3 OC2H5

1 2 3 4 5
CH3 CH CH CH2 CH3
CH3 CH CH CH2 CH3

CH3 O
CH3 O

CH2
CH2

CH3
CH3
Apabila terdapat cabang/gugus alkil yang terikat
langsung pada rantai utama, maka :

1 2 3 4 5
CH3 CH CH CH2 CH3

CH3 O

3-etoksi-2-metil pentana
CH2

CH3

Urutan nama senyawa secara IUPAC :


Posisi gugus alkoksi-nama gugus alkoksi-posisi gugus alkil-
nama gugus alkil_nama rantai utama
Contoh 5 : Tentukan nama senyawa eter berikut!
CH3 CH2 O CH CH2 CH2 CH3

C2H5

CH3 CH2 O CH CH2 CH2 CH3

C2H5 dijabarkan

CH3 CH2 O CH CH2 CH2 CH3

CH2

CH3
Lanjutan…
CH3 CH2 O CH CH2 CH2 CH3

CH2

CH3

3 4 5 6
CH3 CH2 O CH CH2 CH2 CH3
2
CH2

1
CH3

3-etoksi heksana
Latihan 1 : Tentukan nama senyawa eter berikut!
(C2H5)2 CH O CH3

C2H5 CH O CH3 CH3 CH2 CH O CH3

C2H5 CH2

CH3
Lanjutan…
CH3 CH2 CH O CH3

CH2

CH3

1 2 3
CH3 CH2 CH O CH3
4
CH2
5
CH3 3-metoksi pentana
Latihan 2 : Gambarkan Struktur senyawa eter berikut!

1) 2-etoksi propana
Langkah 1 : Gambarkan rantai utama propana CH3 CH2 CH3

Langkah 2 : Gambarkan gugus etoksi pada atom karbon no.2 pada


rantai utama
1 2 3
CH3 CH CH3

C2H5
2) 2-metoksi butana
Langkah 1 : Gambarkan rantai utama butana

CH3 CH2 CH2 CH3

Langkah 2 : Gambarkan gugus etoksi pada atom karbon


no.2 pada rantai utama

4 3 2 1
CH3 CH2 CH CH3

CH3
Tata nama lazim (dagang)
• Jika R dan R’ sejenis (misal CH3 =
metil), maka diberi nama
dimetil, bukan metil saja.
• Dalam tata nama lazim, tidak
diharuskan mengurutkan
senyawa sesuai abjad. Misal, R
adalah metil, dan R’ adalah etil.
Nama lazimnya boleh metil
duluan atau etil duluan
• Gugus fungsi eter selalu
diletakkan di akhir tata nama
lazim
Contoh :

Anda mungkin juga menyukai