Anda di halaman 1dari 6

GOLONGAN HALOGEN (Halogens) – Gol.

VII A

Golongan VII A atau golongan halogen terdiri dari :

F jari – jari atom membesar


Cl titik didih dan titik lebur makin besar
Br sifat oksidator berkurang
I
At

Sifat fisika halogen :


1. sangat reaktif, di alam tidak didapatkan dalam keadaan bebas.
2. sebagai unsur bebas bersifat diatomik (F2 , Cl2 , Br2 , I2)
3. X2 bersifat oksidator kuat (oksidator terkuat adalah F2), HX bersifat sebagai reduktor
4. sangat elektronegatif (Fluorin adalah unsur dengan harga keelektronegatifan terbesar)
5. semua halogen beracun, berbau merangsang dan menusuk
6. kelarutan halogen berkurang dari fluorin ke iodin
7. I2 sukar larut dalam air namun mudah larut dalam larutan KI membentuk KI 3 atau I3
8. semakin besar nomor atom maka titik didih juga makin besar, sehingga pada suhu kamar :
F2 : berwujud gas berwarna kuning muda
Cl2 : berwujud gas berwarna hijau kekuningan
Br2 : berwujud cair dan mudah menguap, berwarna coklat kemerahan
I2 : berwujud padat dan mudah menyublim, berwarna ungu
9. urutan titik didih halogen : F2 < Cl2 < Br2 < I2
10. urutan titik didih asam halida : HCl < HBr < HI < HF , terjadi penyimpangan pada titik didih HF.
Seharusnya sesuai dengan harga Mr, titik didih HF adalah terendah karena Mr terkecil, namun ternyata
titik didih HF tertinggi disebabkan karena HF memiliki ikatan hidrogen.

Sifat kimia halogen :


1. Halogen bereaksi dengan logam membentuk garam
2 Na + Cl2  2 NaCl

2. Reaksi antar halogen


Reaksi berlangsung jika halogen dalam bentuk bebas terletak di atas halogen yang dalam keadaan terikat
F2 + 2 NaBr  2 NaF + Br2 (bereaksi karena F di atas Br)
2 Br + Cl2  Br2 + 2 Cl (bereaksi karena Cl di atas Br)
Br2 + KF  karena Br di bawah F
Cl + I2  karena I di bawah Cl

3. Urutan kekuatan asam halida :


HF < HCl < HBr < HI

4. Urutan kekuatan asam oksihalogen : ( X = Cl , Br , I )


HXO < HXO2 < HXO3 < HXO4

5. Reaksi halogen dengan basa kuat (reaksi disproporsionasi / reaksi autoredoks)


Cl2 + KOH  KCl + KClO + H2O (tanpa pemanasan)
3 Cl2 + 6 KOH  5 KCl + KClO3 + 3 H2O (dengan pemanasan)

Mineral – mineral halogen :


Di alam halogen terdapat dalam keadaan terikat (dalam bentuk senyawa), yaitu :
 F : fluorspaar (CaF2), kriolit (Na3AlF6) dan fluorapatit (Ca5(PO4)3F)
 Cl : sebagai NaCl dalam air laut
 Br dan I : sedikit dalam air laut
 I :  sebagai NaIO3 yang bercampur dengan sendawa Chili.
Pembuatan halogen :
No. Unsur halogen Nama Proses / Cara Pembuatan
1. Fluorin (F2) Fluor sangat reaktif, sehingga menyebabkan sulit dalam
pembuatan maupun penanganannya.
Cara pembuatan fluor adalah dengan elektrolisis leburan
garam kalium hidrogen fluorida (KHF2) dalam HF cair.
Reaksinya adalah :
KHF2 (l)  K+ + HF2
HF2  H + + 2 F
Pada katode : 2 H+ + 2e  H2
Pada anode : 2 F  F2 + 2e

2. Klorin (Cl2) • Proses DOWN : elektrolisis leburan NaCl


2 NaCl (l)  2 Na (s) + Cl2 (g)

• Proses GIBBS : elektrolisis larutan NaCl


2 NaCl (aq) + 2 H2O  2 NaOH (aq) + H2 (g) + Cl2 (g)
• Proses DEACON :
4 HCl + O2 → 2 H2O + Cl2

• Proses WELDON :
Dengan memanaskan campuran MnO2, H2SO4, dan
NaCl menurut reaksi :
MnO2 + 2 H2SO4 + 2 NaCl  Na2SO4 + MnSO4 +
H2O + Cl2

• Mereaksikan CaOCl2 dan H2SO4 (di laboratorium) :


CaOCl2 + H2SO4  CaSO4 + H2O + Cl2

• Mereaksikan KMnO4 dan HCl pekat


(di laboratorium) :
2 KMnO4 + 16 HCl  2 KCl + 2 MnCl2 + 8H2O +
5Cl2

3. Bromin (Br2) • Air laut mengandung ion bromida ( Br  ) dengan


kadar 8.104 %. Jadi dalam 1 liter air laut dapat
diperoleh 3 kg bromin ( Br2 ).
Campuran udara dan gas Cl2 dialirkan melalui air laut.
Cl2 akan mengoksidasi Br menjadi Br2. Udara
mendesak Br2 untuk keluar dari larutan.
2 Cl  + Br2  Cl2 + 2 Br 

• Mereaksikan KMnO4 dan HBr pekat


(di laboratorium) :
2 KMnO4 + 16 HBr  2 KBr + 2 MnBr2 + 8H2O +
5Br2

4. Iodin (I2) • Dengan mereaksikan NaIO3 dan natrium bisulfit.


2 NaIO3 + 5 NaHSO3  3 NaHSO4 + 2 Na2SO4 +
H 2O + I 2
Kegunaan halogen dan senyawanya :
No. Unsur halogen Kegunaan
1. Fluorin (F2)  Freon / CFC : zat pendingin pada kulkas / AC, pendorong
pada spray
 Teflon / politetra fluoro etena (CF 2 = CF2) : plastik tahan
panas, digunakan untuk peralatan masak
 HF : mengukir / mengetsa kaca
 NaF : pengawet kayu dari gangguan serangga
 Na2SiF6 : campuran pembuatan pasta gigi

     
2. Klorin (Cl2)  NaClO : bahan pemutih pakaian (pengelantang / bleaching
agent)
 HCl : industri logam / pembersih permukaan logam dan
pengekstraksi logam dari bijihnya
 NaCl : bahan masakan dan bahan baku industri kimia
 KCl : pupuk tanaman
 NH4Cl : pengisi batu baterai
 CaOCl2 / kapur klor : bahan pemutih serat
Senyawa klorin dalam
NaClO yang digunakan  Ca(OCl)2 / kaporit : bahan pembunuh kuman / desinfektan
sebagai pemutih pakaian pada pengolahan air minum
 KClO3 : bahan pembuat korek api dan mercon
 ZnCl2 : bahan solder / pematri
 CHCl3 / kloroform : pelarut organik
 CCl4 / karbon tetraklorida : pelarut senyawa organik
 PVC / poly vinyl chloride : bahan pembuat pipa pralon
     
3. Bromin (Br2)  AgBr : bahan pembuat negative film
Perak bromida (AgBr), yang disuspensikan dalam gelatin
untuk dipakai sebagai film fotografi. Jika terkena sinar
matahari, AgBr pada film akan terurai menjadi perak (Ag)
dan bromin (Br2). Kemudian film dicuci dengan larutan
hipo (natrium tiosulfat Na2S2O3) untuk menghilangkan
kelebihan AgBr. Selanjutnya AgBr diubah menjadi ion
kompleks Ag(S2O3)23 yang larut, sehingga perak (Ag)
Negative film tertinggal pada film sebagai bayangan hitam.
menggunakan AgBr  CH3Br : bahan pemadam kebakaran
 bahan baku pembuat senyawa NaBr (obat penenang)

4. Iodin (I2)  KIO3 : ditambahkan pada garam dapur untuk memenuhi


kebutuhan iodium dalam tubuh
 CHI3 / iodoform : zat antiseptik
 AgI : dalam film fotografi

Soal Latihan

1. Halogen yang mempunyai sifat oksidator terkuat B. klorin E. astatin


adalah .... C. bromin
A. fluorin D. iodin
B. klorin E. astatin 3. Halogen yang bersifat radioaktif adalah ....
C. bromin
A. fluorin D. iodin
2. Halogen yang berwujud cair pada suhu kamar B. klorin D. astatin
adalah ..... C. bromin
A. fluorin D. iodin
4. Halogen yang paling banyak dijumpai di alam B. I2 Br2 Cl2 F2
adalah ..... C. F2 I2 Br2 Cl2
A. fluorin D. iodin D. Cl2 Br2 I2 F2
B. klorin E. astatin E. I2 F2 Br2 Cl2
C. bromin
13. Jika larutan KI ditambah larutan kanji/amilum,
5. Halogen yang mudah menyublim adalah ..... warna biru tidak akan terjadi, sebab ....
A. fluorin D. iodin A. pada larutan itu tidak ada ion iodida
B. klorin E. astatin B. pada larutan itu tidak ada molekul iodin
C. bromin C. terjadi senyawa kompleks antara kanji dengan
iodin
6. Reaksi di bawah ini yang tidak mungkin berlangsung D. pencampuran itu tidak menghasilkan iodin
adalah ..... E. tidak terjadi reaksi antara larutan kanji/amilum
A. Cl2 + 2 Br  2 Cl + Br2 dengan larutan KI
B. 2 I + Br2  I2 + 2 Br
C. F2 + 2 Cl  2 F + Cl2 14. Unsur halogen tidak terdapat dalam keadaan bebas
D. Br2 + 2 F  F2 + 2 Br di alam, sebab .....
E. 2 Br + F2  2 F + Br2 A. memang tidak ada di alam
B. halogen sangat reaktif
7. Deret asam halida dengan titik didih yang makin C. senyawa – senyawanya sangat stabil
meningkat adalah .... D. unsurnya berbentuk molekul diatomik
A. HF HCl HBr HI E. senyawanya tidak dapat terurai menjadi
B. HF HI HBr HCl unsurnya
C. HI HF HBr HCl
D. HI HBr HCl HF 15. Reaksi berikut dapat menghasilkan gas klorin,
E. HCl HBr HI HF kecuali .....
A. MnO2 + HCl
8. Garam klorida yang memiliki ikatan ion paling kuat B. KMnO4 + HCl
adalah .... C. AgNO3 + HCl
A. NaCl D. AlCl3 D. K2Cr2O7 + HCl
B. MgCl2 E. LiCl E. CaOCl2 + H2SO4
C. KCl
16. Dalam reaksi :
9. Di bawah ini tercantum sifat – sifat halogen, kecuali BrO3 + H+ + I  Br + I2 + H2O
....... maka 3 mol BrO3 akan menghasilkan I2
A. merupakan unsur yang elektronegatif sebanyak .....
B. titik didih iodin lebih tinggi dibanding titik didih A. 3 mol D. 6 mol
fluorin B. 4 mol E. 9 mol
C. pada suhu kamar klorin berwujud gas C. 5 mol
D. fluorin dapat memiliki bilangan oksidasi positif
E. sifat oksidator klorin lebih kuat dibanding bromin 17. Iodin sukar larut dalam air, tetapi mudah larut
dalam larutan kalium iodida. Hal ni disebabkan
10. Reaksi halogen yang merupakan reaksi autoredoks terbentuknya .....
(reaksi disproporsionasi) adalah ..... A. IO D. HI

A. CaF2 + Na2SO4  CaSO4 + 2 NaF B. I3 E. IO3
B. Br2 + 2 NaI  2 NaBr + I2 C. HIO
C. Cl2 + 2 NaOH  NaCl + NaClO + H2O
D. 2 HBr + H2SO4  Br2 + SO2 + 2 H2O 18. Pernyataan berikut yang benar adalah .....
E. 4 HCl + O2  2 H2O + Cl2 A. asam fluorida lebih kuat daripada asam
bromida
11. Elektrolisis larutan NaCl akan menghasilkan ..... B. sifat reduktor halogen dari atas ke bawah makin
A. H2 , Cl2 dan Na kecil
B. H2 , Cl2 dan NaOH C. pada suhu kamar, Br2 dan I2 berwujud gas
C. H2 dan Cl2 D. keelektronegatifan halogen dari atas ke bawah
D. Na dan Cl2 makin besar
E. H2 , Cl2 , Na dan NaOH E. molekul halogen (X2) bersifat non polar

12. Berdasarkan fase halogen pada suhu kamar, maka 19. Di alam klorin tidak terdapat dalam keadaan bebas,
urutan titik didih halogen dari yang tertinggi tetapi dalam keadaan terikat sebagai senyawanya.
adalah ..... Kenyataan ini disebabkan oleh ....
A. F2 Cl2 Br2 I2 A. klorin mudah larut dalam air
B. klorin berwujud gas pada suhu kamar 2. tekanan diperbesar
C. klorin sangat elektronegatif 3. volume ruang diperbesar
D. klorin dapat memudarkan warna kertas lakmus 4. ditambah gas oksigen
biru Pernyataan yang tepat adalah ....
E. klorin dapat bereaksi dengan H2 menghasilkan A. 1 , 2 dan 3
HCl B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
20. Halogen yang paling mudah direduksi adalah ..... D. 4 saja
A. F2 D. I2 E. semua benar
B. Cl2 E. At2
C. Br2

21. Bromin dapat dibuat dari reaksi NaBr dan larutan


KMnO4 berdasarkan reaksi redoks :
MnO4 + Br  Br2 + Mn2+
Dari 1 mol KMnO4 akan dihasilkan bromin
sebanyak .....
A. 0,5 mol D. 2,5 mol
B. 1 mol D. 5 mol
C. 2 mol

22. Nama IUPAC untuk natrium bromit, NaBrO 2,


adalah ....
A. natrium bromat (I)
B. natrium bromat (III)
C. natrium bromat (IV)
D. natrium bromat (V)
E. natrium bromat (VII)

23. Beberapa kegunaan halogen adalah ....


1. senyawa iodin untuk mencegah gondok
2. senyawa fluorida untuk mencegah kerusakan
gigi
3. larutan I2 dalam alkohol untuk mengobati
infeksi
4. senyawa klorin digunakan sebagai
pemutih/pengelantang
Pernyataan yang tepat adalah ....
A. 1 dan 3
B. 2 dan 4
C. 1 , 2 dan 3
D. semua benar
E. semua salah

24. Gas klorin dapat diperoleh dengan cara :


1. Pemanasan NaCl pada suhu tinggi
2. Pemanasan KClO3 dengan katalis MnO2
3. Mengalirkan gas Br2 ke dalam larutan NaCl
4. Mereaksikan MnO2 dengan larutan HCl
Pernyataan yang tepat adalah .....
A. 1 , 2 dan 3
B. 1 dan 3
C. 2 dan 4
D. 4 saja
E. semua benar

25. Proses Deacon untuk pembuatan gas klorin


berlangsung eksoterm :
4 HCl (g) + O2 (g)  2 H2O (g) + Cl2 (g)
Gas klorin yang dihasilkan akan semakin banyak
jika ....
1. suhu dinaikkan

Anda mungkin juga menyukai