TANIYA RACHMAWATI
MONALISA SITOMPUL
HARMALINA SIHOMBING
2. Halogen
Sifat – sifat umum Halogen
Mempunyai elektron valensi = 7
Mudah membentu ion-ion Logam
Semakin tinggi nomor atomnya semakin kurang reaktifnya
Semakin tinggi nomor atomnya semain rendah daya oksidasinya
3. Logam Alkali
Sifat – sifat umum alkali:
Mempunyai eletron valensi = 1
Mudah membentuk ion-ion positif
Semakin kebawah semakin elektropositif
Semakin kebawah semakin reaktif
Bermuatan negatif nama unsur logamnya dalam bahasa latin di akhiri-an dan Kation selalu disebutkan terlebih
dahulu daripada Anion
Nama ligan disebutkan secara berturut sesuai abjad
Bila ligan lebih dari satu maka dinyatakan dengan awalan di untuk 2 , tri untuk 3 , tetra untuk 4, dan penta
untuk lima dan seterusnya
Nama ion kompleks bermuatan positif maka unsur logamnya menggunakan bahasa indonesia dan di ikuti
bilangan oksidasi logam tersebut dengan angka romawi dalam tanda kurung. Sedangkan untuk ion kompleks
bdiikuti bilangan oksidasi logam tersebut dengan angka romawi dalam tanda kurung.
Pembuatan dan Manfaat Unsur dan Senyawanya
Non Logam
1. Halogen
Kegunaannya:
• CCl2F2 : Gas freon (freon–12) digunakan sebagai zat pendingin pada
lemari es dan AC.
• Klor : – Oksidasi, Dengan memanaskan campuran MnO2, NaCl, dan H2SO4 pekat.
– Elektrolisis lebur NaCl menghasilkan gas klor di anode.
Pembuatan:
• Dalam teknik/industri: dengan distilasi udara cair.
• Dalam laboratorium : dengan memanaskan NH4NO2
NH4 NO2(s) 2 H2O (l) + N2(g)
1. Natrium
Sebagai cairan pendingin (coolant) pada reaktor nuklir.
Uap natrium untuk lampu natrium sebagai penerangan jalan raya.
A. besi
B. alumunium
C. timah
D. tembaga
E. nikel
SOAL
2. Logam yang paling melimpah di bumi adalah ... .
A. natrium
B. besi
C. Krom
E. magnesium
D. seng
SOAL
3. Senyawa berikut yang sering digunakan untuk membuat kue agar
dapat berkembang adalah ....
A. NaOH
B. NaHCO3
C. NaCl
D. KCl
E. Na2SO4
RADIOAKTIF
SINAR RADIOAKTIF
STRUKTUR INTI
RADIOAKTIF
REAKSI INTI
KEGUNAAN RADIOAKTIF
DAMPAK RADIOAKTIF
SEJARAH PENEMUAN
• Wilhelm Roentgen tahun 1895 menemukan sinar X, yaitu sinar katoda yang
berdaya tembus tinggi.
• Henry Becquerel pada tahun 1896 melakukan penelitian sinar matahari dengan
mineral Pitchblende. “menemukan bahwa pancaran sinar zat uranium
dilakukankan secara spontan”. Zat yang memancarkan sinar tersebut
dinamakan zat radioaktif, gejalanya disebut keradioaktif atau radioaktivitas.
• Marie Curie Tahun 1898 bersama suaminya Pierre Curie menemukan 2 unsur
radioaktif lainnya, yaitu radium & polonium.
Macam – Macam Sinar Radioaktif :
1. Sinar Alfa (₂α⁴ atau ₂Ηе⁴)
• Radiasi yang bermuatan positif, karena dapat membelok ke kutub negatif
dalam medan listrik
•Karena α identik dengan inti helium (He) sehingga dapat pula dinyatakan
dengan 24He
•Apabila memancarkan sinar alfa muatan suatu unsur akan berkurang 2 dan
massanya berkurang 4.
2. Sinar Beta (₋₁β⁰ atau ₋₁e⁰)
• Bermuatan negatif
• Daya pengionnya lebih kecil
• Dipancarkan oleh unsur yang memiliki jumlah neutron yang jauh lebih banyak
dari proton
• •Unsur
Bermuatan negative. sinar beta akan merubah neutron menjadi proton.
yang memancarkan
• •Dalam
Bermassasangatkecilsekitarsmaatausekitarsma,
medan listrik berbelok ke kutub positif, menunjukkan sinar beta
sehinggadianggaptidakbermassa.
bermuatan negatif.
• •Beradaya
Lajuperambatansinar beta mendekatikecepatancahaya.
tembus lebih besar dari pada sinar alfa. Sinar beta dapat menembus
•logam
Berdayatembuslebihbesardaripadasinaralfa.
Al (100 kali daya tembus sinar alfa). Sinar beta
• Lajudapatmenembuslogam
perambatan sinar beta Almendekati
(100 kali dayatembussinaralfa).
kecepatan cahaya tembus kulit, dapat.
• Bermassa sangat kecil sekitar 5,5 x 10-4 sma atau sekitar 1/2000 sma, sehingga
dianggap tidak bermassa.
3. Sinar Gamma (₀γ⁰)
SIMBOL NUKLIDA
WAKTU PARO
88 p 86 p +
2p
138 n 136 n 2n
226
88 Ra 222
86 Rn 4
2
Z
A
X A4
Z 2 Y 4
2
4
2
226
88 Ra PARTIKEL ALPA
Contoh :
Peluruhan Gamma
Pada peluruhan ini tidak dihasilkan unsur baru, karena gamma tidak
bermuatan dan tidak bermassa.
Reaksi Fusi
Transmutasi
9 Be + 1 H → 6
Li 4
4 1 3 + 2 He
Reaksi Fisi
Reaksi fisi ialah reaksi pembelahan inti menjadi dua spesies yang hampir sama.
Contoh :
Reaksi Fusi
Ialah reaksi penggabungan inti – inti kecil menjadi inti yang lebih besar.
Contoh :
KEGUNAAN RADIOAKTIF
1. Bidang Kedokteran
Digunakan sebagai perunut untuk mendeteksi berbagai jenis penyakit, antara lain:
• Iodium-131 (I-131) : mendeteksi kerusakan pada kelenjar gondok, mendeteksi letak jaringan kanker/tumor
otak
• Kobal-60 (Co-60) : membunuh sel-sel kanker (terapi kanker), pengobatan penyakit leukimia
• Sinar gamma (γ) : mensterilkan alat-alat kedokteran yang sudah dikemas dan ditutup rapat (misalnya
mensterilkan jarum suntik).
2. Bidang Industri
Digunakan untuk meningkatkan kualitas produksi, seperti pada:
a. Industri makanan, sinar gamma untuk mengawetkan makanan, membunuh
mikroorganisme yang menyebabkan pembusukan pada sayur dan
buahbuahan.
b. Industri metalurgi, digunakan untuk mendeteksi rongga udara pada besi cor,
mendeteksi sambungan pipa saluran air, keretakan pada pesawat terbang,
dan lain-lain.
c. Industri kertas, mengukur ketebalan kertas.
d. Industri otomotif, mempelajari pengaruh oli dan aditif pada mesin selama
mesin bekerja.
3. Bidang Kimia
Digunakan untuk analisis penelusuran mekanisme reaksi kimia, seperti:
Akibat radiasi yang melebihi dosis yang diperkenankan dapat menimpa seluruh tubuh
atau hanya lokal.
Pembahasan :
Sinar gamma yang dipancarkan dari Co-60 digunakan untuk terapi tumor atau kanker
SOAL
UMPTN
2. Proses yang dapat mengakibatkan kenaikan nomor atom dengan satu
satuan adalah…
a. Emisi proton
b. Emisi sinar beta
c. Emisi sinar gamma
d. Emisi sinar alfa
e. Penangkapan elektron K
Pembahasan :
Kenaikan nomor atom (Z) dengan satu satuan adalah emisi sinar beta.
Ujian Nasional
3. Perhatikan persamaan reaksi inti berikut ini !
40
19𝐾 + Z = 40
18 𝐴𝑟 + 0
0𝛾